Setiawan A

05 Oktober 2024 04:32

Iklan

Setiawan A

05 Oktober 2024 04:32

Pertanyaan

Pak Slamet melakukan perjalanan sejauh 240 km. Dalam perjalanan tersebut 3/8 perjalanannya menemui hujan yang cukup lebat sehingga kemampuan kecepatan rata-ratanya hanya 30 km/jam. Sedangkan saat cuaca cerah, ia dapat memacu kendaraannya dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam. Lama waktu yang dibutuhkan Pak Slamet dalam menempuh perjalanan tersebut adalah .... A. 2 jam 30 menit D. 5 jam 30 menit B. 3 jam E. 6 jam 20 menit C. 4 jam 30 menit

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

23

:

35

:

46

Klaim

0

0


Empty Comment

Belum ada jawaban 🤔

Ayo, jadi yang pertama menjawab pertanyaan ini!

Mau jawaban yang cepat dan pasti benar?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Temukan jawabannya dari Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Pak Erwin mengemudikan bus antarkota di jalan lurus. Selama 45 menit pertama, bus menempuh jarak 30 km. Setengah jam berikutnya jarak yang ditempuh 25 km, sedangkan 15 menit terakhir bus menempuh jarak 20 km. Berapakah kecepatan rata-rata bus yang dikemudikan oleh Pak Erwin?

1

0.0

Jawaban terverifikasi

1. Berapa lama waktu yang diperlukan penulis mengetik 3.000 kata jika dalam 1 jam ia bisa mengetik 1.200 kata?(Pakai cara) 2. Banyu dapat menempuh jarak 1 km dalam waktu 30 menit. Berapakah jarak yang ditempuh Banyu dalam waktu 1 jam?(Pakai cara) 3. Dengan kecepatan yang sama pada soal nomor 2, berapa waktu yang diperlukan Banyu jika menempuh jarak sejauh 9 km?(Pakai cara) 4. Dengan informasi kecepatan tempuh Banyu pada soal nomor 2, berapa jarak yang ia tempuh jika Banyu berjalan selama 3,5 jam?(Pakai cara)

2

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

Berikut adalah semua soal dan pilihan ganda dari file "AKM PJOK XI": 1. **Perbedaan lari jarak menengah dengan lari jarak pendek terutama pada ................** - A. cara melakukan start - B. cara mengayunkan lengan - C. cara menapak kaki - D. cara mengambil napas - E. cara memasuki garis finish 2. **Pada lari jarak menengah kaki menapak pada ..................** - A. ujung kaki - B. telapak kaki - C. jari-jari kaki - D. tumit kaki - E. seluruh telapak kaki 3. **Pada lari jarak menengah kaki menolak dengan ..............** - A. ujung kaki - B. telapak kaki - C. jari-jari kaki - D. tumit kaki - E. seluruh telapak kaki 4. **Lari jarak menengah dilakukan dengan gerak-gerakan lebih ekonomis bertujuan untuk ................** - A. menambah kecepatan lari - B. efisiensi gerakan - C. mengatur strategi berlari - D. menghemat tenaga - E. mengatur pernapasan dalam berlari 5. **Start yang digunakan dalam lari jarak menengah adalah ................** - A. start pendek - B. start berdiri - C. start melayang - D. start panjang - E. bunch start 6. **Pada saat melewati mistar dengan badan diputar, hal ini merupakan lompat tinggi gaya ...................** - A. western roll - B. eastern form - C. flop - D. straddle - E. eastern cut form 7. **Panjang langkah awalan lompat tinggi gaya straddle ialah .............** - A. 6 langkah - B. 7 langkah - C. 8 langkah - D. 9 langkah - E. 10 langkah 8. **Saat melakukan tolakkan dalam lompat tinggi sebaiknya menggunakan .................** - A. kedua kaki - B. kaki kanan - C. kaki kiri - D. kaki dihentakkan kuat-kuat - E. salah satu kaki yang terkuat 9. **Sikap badan saat melakukan lompat tinggi gaya straddle ialah ..................** - A. telungkup - B. terlentang - C. miring kekiri - D. miring ke kanan - E. tergantung kepada pelompat 10. **Saat mendarat dalam melompat tinggi gaya straddle yang baik ialah ................** - A. jongkok - B. terlentang - C. terlungkup - D. berbaring - E. berdiri 11. **Berikut ini yang tidak termasuk unsur-unsur yang terkandung dalam pencak silat ialah ............** - A. unsur olah raga - B. unsur kesenian - C. unsur pendidikan - D. unsur kerohanian - E. unsur beladiri 12. **Nilai tenggang rasa, percaya diri sendiri dan kepribadian pada pencak silat ialah ............** - A. tidak kenal menyerah - B. bertindak sewenang-wenang - C. bersikap masa bodoh - D. taat kepada guru - E. percaya diri 13. **Mencintai budaya dan bangsa sendiri serta berusaha untuk mengembangkan, merupakan nilai-nilai pencak silat .........................** - A. tenggang rasa dan percaya diri - B. cinta bangsa dan tanah air - C. persaudaraan dan pengendalian diri - D. berani menegakkan kejujuran dan keadilan - E. bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa 14. **Setiap serangan dalam pencak silat memiliki unsur-unsur .................** - A. sikap kuda-kuda - B. sikap pantang menyerah - C. sikap pantang menyerang - D. sikap percaya diri - E. sikap kejujuran dan ketaatan 15. **Teknik serangan tangan arah depan, dengan pukulan telapak tangan dinamakan ..................** - A. tebak - B. tinju - C. sodok - D. dorong - E. - 16. **Teknik serangan tangan arah depan, dengan dua telapak tangan dinamakan .................** - A. tebak - B. tinju - C. dorong - D. sodok - E. bandul 17. **Lari jarak menengah menempuh jarak ...........................** - A. 800 m, 1500 m, 3000 m - B. 700 m, 1200 m, 2000 m - C. 600 m, 1100 m, 1000 m - D. 500 m, 1000 m, 1100 m - E. 400 m, 900 m, 1200 m 18. **Dalam lari jarak menengah, pelaksanaan startnya dilakukan dengan menggunakan start berdiri dengan aba-aba .....................** - A. suara peluit - B. bersedia siap ya - C. bersedia dan ya - D. suara tembakkan (pistol) - E. 1, 2, 3 19. **Start lari jarak menengah dilakukan dengan berdiri sehingga disebut start ...............** - A. long start - B. standing start - C. bunch start - D. medium start - E. flying start 20. **Teknik dasar lompat tinggi gaya guling (straddle) terbagi menjadi beberapa tahapan yaitu ............** - A. 2 tahapan - B. 5 tahapan - C. 3 tahapan - D. 4 tahapan - E. 6 tahapan 21. **Pencak silat ialah seni bela diri berasal dari Negara ....................** - A. Cina - B. Korea Selatan - C. Jepang - D. Malaysia - E. Indonesia 22. **Dalam permainan sepak bola merupakan olahraga beregu yang terdiri dari ...............** - A. 8 orang - B. 9 orang - C. 10 orang - D. 11 orang - E. 12 orang 23. **Yang tidak termasuk teknik dasar sepak bola adalah .......................** - A. menendang bola - B. melompat - C. tendangan ke dalam - D. dribble - E. menyundul bola 24. **Latihan menendang bola yang bertujuan untuk menembakkan bola dengan keras tetapi arah bola sering kurang terkontrol merupakan cara menendang bola yang menggunakan .......................** - A. kura-kura bagian dalam - B. kura-kura bagian luar - C. punggung kaki - D. kaki bagian luar - E. kaki bagian dalam 25. **Seseorang akan memiliki kekuatan, kelentukan, daya tahan secara intensif ..............** - A. 5-7 minggu - B. 6-8 minggu - C. 7-9 minggu - D. 8-10 minggu - E. 11-12 minggu 26. **Tujuan utama latihan kebugaran jasmani ialah ................** - A. meningkatkan kelenturan - B. meningkatkan daya tahan - C. meningkatkan kecepatan - D. meningkatkan postur tubuh - E. meningkatkan kebugaran jasmani 27. **Seseorang tidak dapat mencapai kebugaran jasmani secara menyeluruh tanpa didasari oleh keadaan .........** - A. kelincahan yang baik - B. kelenturan yang baik - C. kecepatan yang tinggi - D. daya tahan yang optimal - E. kesegaran jasmani yang baik 28. **Seseorang yang memiliki kebugaran jasmani yang baik akan terhindar dari .............** - A. malapetaka yang menimpanya - B. gangguan tekanan darah tinggi - C. ketegangan otot yang berlebihan - D. cidera saat melakukan kerja berat - E. kelelahan yang berarti 29. **Untuk meningkatkan daya tahan otot, latihan yang paling cocok digunakan ialah ................** - A. interval training - B. circuit training - C. lari naik turun bukit - D. lari lintas alam - E. weight training 30. **Latihan yang dapat meningkatkan dan mengembangkan daya tahan jantung dan paru-paru berupa bentuk latihan yang memaksa tubuh untuk bekerja dalam waktu yang lamanya lebih dari ..............** - A. 6 menit - B. 9 menit - C. 10 menit - D. 12 menit - E. 15 menit 31. **Salah satu bentuk latihan untuk meningkatkan kelincahan ialah ................** - A. shuttle run - B. vertical jump - C. push up - D. sit up - E. lari cepat 32. **Kemampuan otot-otot untuk melakukan tugas gerak yang membebani otot dalam waktu yang cukup lama dinamakan ............** - A. kekuatan otot - B. daya tahan otot - C. daya ledak otot - D. power otot - E. massa otot 33. **Otot yang kuat berarti .................** - A. otot-ototnya besar - B. kemampuannya maksimal - C. bentuknya bagus - D. warnanya cerah - E. ototnya besar dan kemampuannya maksimal 34. **Bentuk latihan kontraksi dimana sekelompok otot tanpa gerakan anggota tubuh dinamakan ....................** - A. kontraksi isometrik - B. kontraksi isotonik - C. kontraksi eksentrik - D. kontraksi konsentrik - E. kontraksi normal 35. **Teknik pukulan dengan tujuan untuk melambungkan shuttlecock setinggi mungkin mengarah jauh ke garis belakang adalah pukulan ...............** - A. smash - B. lop - C. netting - D. backhand - E. forehand 36. **Pukulan yang jatuhnya dekat net disebut pukulan ...............** - A. lop - B. netting - C. service - D. dropshot - E. forehand 37. **Macam gaya dalam lompat jauh ada ............** - A. 1 gaya - B. 3 gaya - C. 2 gaya - D. 5 gaya - E. 6 gaya 38. **Seorang pelari dianggap masuk finis apabila ................** - A. kakinya - B. dadanya - C. tangannya - D. kepalanya - E. badannya 39. **Batas jarak awalan pada lompat jauh adalah ..............** - A. 25 - 30 meter - B. 30 - 45 meter - C. 45 - 50 meter - D. 20 - 25 meter - E. 15 - 20 meter 40. **Dalam melakukan lompat jauh kaki mana yang menumpu pada balok tumpuan terlebih dahulu ..............** - A. kedua kaki - B. kaki kiri - C. kaki terkuat - D. kaki kanan - E. kaki yang tidak kuat

36

5.0

Jawaban terverifikasi

MRT, Moda Baru untuk Harapan Baru Jumat, 3 November 2017 16:40 WIB Jakarta (ANTARA News) - Boks girder terakhir telah terpasang di jalur Layang MRT di Jalan Kartini, Jakarta Selatan pada 31 Oktober Lalu. Pemasangan boks girder terakhir itu menandakan bahwa jalur Layang MRT sudah seluruhnya tersambung dari Lebak Bulus sampai Bundaran Hotel Indonesia (HI). Artinya, penantian masyarakat untuk segera menikmati moda transportasi baru di Indonesia itu tidak Lama Lagi. Direktur PT MRT Jakarta, William Sabandar, mengatakan bahwa sa at i ni progres kontruksi proyek Tahap I MRT sudah mencapai 83,07 persen, dengan rincian untuk struktur Layang sudah sampai 7 4,64 persen, sementara untuk struktur bawah tanah sebesar 91,57 persen. Total panjang jalur Layang itu sendiri, yaitu 9,8 kilometer yang akan melewati Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR). Karena itu, menurut dia, diperlukan jenis pembangunan jembatan khusus atau special bn"dge sepanjang 174,5 meter yang akan dibangun dengan menggunakan metode balance cantilever. Ia optimistis pada akhir tahun ini progres akan mencapai 90 persen, artinya target penyelesaian seluruh konstruksi Tahap I pada Juli 2018 bisa tercapai. "Target 90 person sampai akhir tahun karena kereta akan datang pada tahun depan," kata William. Terkait status pembebasan lahan di Jalan Fatmawati, yakni di area Stasiun Cipete dan Stasiun Haji Nadi, saat ini masih menunggu dokumen putusan dari kasasi Mahkamah Agung, namun pemilik lahan Rashmee Mahesh Laimalani sudah mengizinkan MRT melaksanakan kegiatan konstruksi per 20 Oktober 2017. Selain itu, pemilik lahan Heriyantomo juga sudah mengizinkan MRT melaksanakan pekerjaan per 26 Oktober 2017. Pemberian izin tersebut setidaknya memberikan ruang gerak yang lebih leluasa agar proyek Tahap I MRT bisa segera rampung. "Kami harap tanah lain bisa dieksekusi agar bisa selesai," ujarnya. "Sehingga, pekerjaan selanjutnya bisa terfokus untuk depo dan stasiun, di mana terdapat tujuh stasiun layang dan enam stasiun bawah tanah." Terkait faktor keamanan dan keselamatan, Direktur Konstruksi MRT Jakarta Silvia Halim menuturkan saat ini pihaknya telah memasang pintu khusus untuk mencegah masuknya air ketika musim hujan yang berpotensi menimbulkan genangan di stasiun bawah tanah. Dari 13 stasiun, sedikitnya empat stasiun yang lokasinya dinilai lebih rendah akan dipasang empat pintu khusus tersebut. "Pintu itu berfungsi untuk mencegah air yang masuk, telah dipasang diem pat stasiun karena setelah kita cek, daerahnya lebih rendah," kata Silvia. Dia mengatakan pihaknya juga telah menyiapkan alat pemadam kebakaran serta pengajuan agar sepanjang jalur MRT menjadi kawasan objek vital guna menadapatkan pengamanan khusus untuk menangkal dari ancaman kejahatan. "Dikebut" Sebagaimana hasil pertemuan antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang di Tokyo beberapa waktu lalu bahwa Pemerintah Jepang ingin proyek Tahap I MRT diakselerasi. Pertemuan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo, sedangkan delegasi Jepang dipimpin oleh Wakil Menteri untuk Hubungan Internasional Kementerian Tanah, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata, Hiroshi Narahira. Pemerintah Jepang menginginkan adanya akselerasi guna penerapan teknologi yang diharapkan bisa dilaksanakan sesuai target pada Desember 2017. Bukan hanya karena penerapan teknologi, melainkan juga terkait pembayaran pinjaman yang juga akan dilakukan pada Desember 2017. Investasi Proyek MRT Tahap I itu sendiri bernilai Rp16 trilliun . Menanggapi hal tersebut, Sugihardjo menyampaikan bahwa Kementerian Perhubungan sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak, namun karena adanya penyesuaian harga akibat adanya perubahan desain dan perpanjangan waktu konstruksi, maka perlu dilakukan inspeksi terlebih dahulu oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Namun, diyakini target pembayaran bulan Desember 2017 dapat terpenuhi. Sedangkan untuk pembangunan jalur KA MRT lintas Utara-Selatan tahap II dan MRT lintas Timur-Barat, kedua belah pihak sepakat untuk melakukan akselerasi. Pihak Indonesia juga menyampaikan bahwa untuk skema finansial pada pembangunan MRT lintas Utara-Selatan tahap II, pembagian antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta akan sama dengan skema MRT lintas Utara-Selatan tahap I di mana Pemerintah Pusat akan menanggung *beban sebesar 49 persen dan Pemerintah DKI Jakarta akan menanggung *beban sebesar 51 persen. Selain kerja sama bidang intrastruktur, Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang juga akan bekerja sama bidang perangkat lunak yaitu terkait dengan penyiapan regulasi dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) bidang perkeretaapian khususnya untuk teknologi MRT dan LRT. Terkait hal itu, William menyebutkan pihaknya juga sudah menyiapkan SDM yang dikerahkan untuk pengoperasian MRT Jakarta, yaitu per 25 Oktober 2017 telah melatih 32 calon masinis dan 63 orang stat perawatan. "Agar Berkelanjutan" Berdasarkan Perjanjian Penyelenggaraan Prasarana Angkutan Umum Massal Kereta Api (Mass Rapid Transit) Nomor 22 Than 2017, PT MRT Jakarta telah ditunjuk sebagai penyelenggara saran yang meliputi pembangunan, pengoperasian, perawatan, pengusahaan, serta penyelenggaraan kawasan berbasis transportasi (TOD). Perjanjian Penyelenggaraan Prasarana MRT diberikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama 30 tahun sejak tanggal penetapan izin dan data diperpanjang untuk setiap kali waktu dengan durasi terlama 20 tahun. Menurut Komisaris MRT Jakarta yang juga menjabat sebagai Stat Ahli Bidang Teknologi, Lingkungan dan Energi Kementerian Perhubungan, Prasetyo Boeditjahjono, dengan adanya penugasan tersebut, maka akan menciptakan persaingan usaha yang sehat sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2017 tentang Perkeretaapian yang mengamanatkan salah satunya, yaitu multioperator. Pasalnya, saat ini PT Kereta Api Indonesia melalui anak perusahaannya PT KAI Communuter Indonesia sudah kewalahan menampung 1,1 juta orang setiap harinya. "Karena itu, dibutuhkan alternatit selain agar penumpang bisa beralih ke moda lain, juga perusahaan bisa lebih kompetitit, " kata Mantan Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan itu. Namun, untuk menarik penumpang beralih moda ke MRT dan mencapai target keterisian (ridership) sebanyak 173.000 orang per harinya, dibutuhkan penghitungan tarit yang sesuai. Direktur Keuangan MRT Jakarta Tuhiyat menyebutkan hitungan tarit, yaitu tidak lebih dari satu hingga 1,5 dolar AS, tau Rp13.000-Rp20.000, namun itu belum termasuk suntikan subsidi atau PSO dari Pemprov DKI Jakarta. Kalau idealnya Rp lO.OOO, artinya Pemda DKI harus memberikan PSO sekitar Rp8.000, kalau Rp12.000 subsidinya Rp6.000," katanya. Dongkrak dengan TOD Menurut, Guru Besar Pusat Studi Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Danang Parikesit agar bisnis transportasi bisa berkelanjutan, maka suatu perusahaan tidak bisa hanya mengandalkan pendapatan dari tiket. Berkaca dari pengoperasian Mass Transit Railway (MTR) Hong Kong yang dinilai salah satu yang paling sukses di Asia, karena mengembangkan k(lwasan TOD di titik-titik stasiunnya. Sebuah studi, lanjut Danang, juga menunjukkan bahwa potensi terbesar MRT adalah pada kemampuan membangun wilayah. Pada awal pengoperasian MTR Hong Kong pada 1980-1990, menunjukkan kerugian, namun seiring dengan berkembangnya pembangunan TOD di kawasan sekitar stasiun, keuntungan yang didapat dari situ meroket dalam 10 tahun dan semakin jauh melampaui laba dari perusahaannya sendiri. "Artinya, kalaupun MTR Hong Kong ini menggratiskan penumpangnya, mereka masih untung," katanya. Padahal, MTR di sana tidak disubsidi dan harga tiket antarstasiun hanya sekitar Rp2 .500, meskipun pendapatan rata-rata penduduk Hong Kong lima sampai enam kali penduduk Jakarta. "Artinya bagaimana mengembalikan investasi MRT Jakarta Rp16 trilliun itu menjadi dua kali lipatnya yaitu Rp32 triliun, salah satu caranya, yaitu dengan TOD," ujar dia. Oanang mengatakan, dengan dikembangkannya TOD, peran moda transportasi lebih dari sekadar memindahkan orang, tetapi juga mendongkrak perekonomian daerah. PT MRT Jakarta sendiri telah ditugaskan untuk mengembangkan TOD Fase I berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 140 Tahun 2017. Seperti yang tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 182 Tahun 2012 tentang Panduan Rancang Kota (PRK) Pengembangan Koridor MRT Jakarta Tahap 1 bahwa seluruh kawasan di sekitar stasiun MRT Jakarta Tahap 1 akan menjadi kawasan TOD. Terdapat dua rencana induk yang MRT Jakarta persiapkan, yaitu Fase I yang meliputi Dukuh Atas, Blok M-Sisingamangaraja, Koridor Fatmawati Raya (Cipete, Blok A dan Haji Nawi) dan Fatmawati. Sementara itu, untuk Fast II, di antaranya Bundara HI, Setiabudi, Bendungan Hilir dan Istora-Senayan. Diharapkan dengan hadirnya MRT, tidak hanya menjadi alternatif moda yang turut serta mengurai kemacetan Ibukota, tetapi juga mempercepat gerak roda perekonomian negara. (Oleh Juwita Trisna Rahayu, Editor: Gilang Galiartha, COPYRIGHT © ANTARA 2017) 12. Kerjakan tugas-tugas berikut ini secara mandiri! d. Identifikasi informasi-informasi yang merupakan fakta!

2

1.0

Jawaban terverifikasi

MRT, Moda Baru untuk Harapan Baru Jumat, 3 November 2017 16:40 WIB Jakarta (ANTARA News) - Boks girder terakhir telah terpasang di jalur Layang MRT di Jalan Kartini, Jakarta Selatan pada 31 Oktober Lalu. Pemasangan boks girder terakhir itu menandakan bahwa jalur Layang MRT sudah seluruhnya tersambung dari Lebak Bulus sampai Bundaran Hotel Indonesia (HI). Artinya, penantian masyarakat untuk segera menikmati moda transportasi baru di Indonesia itu tidak Lama Lagi. Direktur PT MRT Jakarta, William Sabandar, mengatakan bahwa sa at i ni progres kontruksi proyek Tahap I MRT sudah mencapai 83,07 persen, dengan rincian untuk struktur Layang sudah sampai 7 4,64 persen, sementara untuk struktur bawah tanah sebesar 91,57 persen. Total panjang jalur Layang itu sendiri, yaitu 9,8 kilometer yang akan melewati Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR). Karena itu, menurut dia, diperlukan jenis pembangunan jembatan khusus atau special bridge sepanjang 174,5 meter yang akan dibangun dengan menggunakan metode balance cantilever. Ia optimistis pada akhir tahun ini progres akan mencapai 90 persen, artinya target penyelesaian seluruh konstruksi Tahap I pada Juli 2018 bisa tercapai. "Target 90 person sampai akhir tahun karena kereta akan datang pada tahun depan," kata William. Terkait status pembebasan lahan di Jalan Fatmawati, yakni di area Stasiun Cipete dan Stasiun Haji Nadi, saat ini masih menunggu dokumen putusan dari kasasi Mahkamah Agung, namun pemilik lahan Rashmee Mahesh Laimalani sudah mengizinkan MRT melaksanakan kegiatan konstruksi per 20 Oktober 2017. Selain itu, pemilik lahan Heriyantomo juga sudah mengizinkan MRT melaksanakan pekerjaan per 26 Oktober 2017. Pemberian izin tersebut setidaknya memberikan ruang gerak yang lebih leluasa agar proyek Tahap I MRT bisa segera rampung. "Kami harap tanah lain bisa dieksekusi agar bisa selesai," ujarnya. "Sehingga, pekerjaan selanjutnya bisa terfokus untuk depo dan stasiun, di mana terdapat tujuh stasiun layang dan enam stasiun bawah tanah." Terkait faktor keamanan dan keselamatan, Direktur Konstruksi MRT Jakarta Silvia Halim menuturkan saat ini pihaknya telah memasang pintu khusus untuk mencegah masuknya air ketika musim hujan yang berpotensi menimbulkan genangan di stasiun bawah tanah. Dari 13 stasiun, sedikitnya empat stasiun yang lokasinya dinilai lebih rendah akan dipasang empat pintu khusus tersebut. "Pintu itu berfungsi untuk mencegah air yang masuk, telah dipasang diem pat stasiun karena setelah kita cek, daerahnya lebih rendah," kata Silvia. Dia mengatakan pihaknya juga telah menyiapkan alat pemadam kebakaran serta pengajuan agar sepanjang jalur MRT menjadi kawasan objek vital guna menadapatkan pengamanan khusus untuk menangkal dari ancaman kejahatan. "Dikebut" Sebagaimana hasil pertemuan antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang di Tokyo beberapa waktu lalu bahwa Pemerintah Jepang ingin proyek Tahap I MRT diakselerasi. Pertemuan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo, sedangkan delegasi Jepang dipimpin oleh Wakil Menteri untuk Hubungan Internasional Kementerian Tanah, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata, Hiroshi Narahira. Pemerintah Jepang menginginkan adanya akselerasi guna penerapan teknologi yang diharapkan bisa dilaksanakan sesuai target pada Desember 2017. Bukan hanya karena penerapan teknologi, melainkan juga terkait pembayaran pinjaman yang juga akan dilakukan pada Desember 2017. Investasi Proyek MRT Tahap I itu sendiri bernilai Rp16 trilliun . Menanggapi hal tersebut, Sugihardjo menyampaikan bahwa Kementerian Perhubungan sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak, namun karena adanya penyesuaian harga akibat adanya perubahan desain dan perpanjangan waktu konstruksi, maka perlu dilakukan inspeksi terlebih dahulu oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Namun, diyakini target pembayaran bulan Desember 2017 dapat terpenuhi. Sedangkan untuk pembangunan jalur KA MRT lintas Utara-Selatan tahap II dan MRT lintas Timur-Barat, kedua belah pihak sepakat untuk melakukan akselerasi. Pihak Indonesia juga menyampaikan bahwa untuk skema finansial pada pembangunan MRT lintas Utara-Selatan tahap II, pembagian antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta akan sama dengan skema MRT lintas Utara-Selatan tahap I di mana Pemerintah Pusat akan menanggung *beban sebesar 49 persen dan Pemerintah DKI Jakarta akan menanggung *beban sebesar 51 persen. Selain kerja sama bidang intrastruktur, Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang juga akan bekerja sama bidang perangkat lunak yaitu terkait dengan penyiapan regulasi dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) bidang perkeretaapian khususnya untuk teknologi MRT dan LRT. Terkait hal itu, William menyebutkan pihaknya juga sudah menyiapkan SDM yang dikerahkan untuk pengoperasian MRT Jakarta, yaitu per 25 Oktober 2017 telah melatih 32 calon masinis dan 63 orang stat perawatan. "Agar Berkelanjutan" Berdasarkan Perjanjian Penyelenggaraan Prasarana Angkutan Umum Massal Kereta Api (Mass Rapid Transit) Nomor 22 Than 2017, PT MRT Jakarta telah ditunjuk sebagai penyelenggara saran yang meliputi pembangunan, pengoperasian, perawatan, pengusahaan, serta penyelenggaraan kawasan berbasis transportasi (TOD). Perjanjian Penyelenggaraan Prasarana MRT diberikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama 30 tahun sejak tanggal penetapan izin dan data diperpanjang untuk setiap kali waktu dengan durasi terlama 20 tahun. Menurut Komisaris MRT Jakarta yang juga menjabat sebagai Stat Ahli Bidang Teknologi, Lingkungan dan Energi Kementerian Perhubungan, Prasetyo Boeditjahjono, dengan adanya penugasan tersebut, maka akan menciptakan persaingan usaha yang sehat sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2017 tentang Perkeretaapian yang mengamanatkan salah satunya, yaitu multioperator. Pasalnya, saat ini PT Kereta Api Indonesia melalui anak perusahaannya PT KAI Communuter Indonesia sudah kewalahan menampung 1,1 juta orang setiap harinya. "Karena itu, dibutuhkan alternatit selain agar penumpang bisa beralih ke moda lain, juga perusahaan bisa lebih kompetitit, " kata Mantan Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan itu. Namun, untuk menarik penumpang beralih moda ke MRT dan mencapai target keterisian (ridership) sebanyak 173.000 orang per harinya, dibutuhkan penghitungan tarit yang sesuai. Direktur Keuangan MRT Jakarta Tuhiyat menyebutkan hitungan tarif, yaitu tidak lebih dari satu hingga 1,5 dolar AS, tau Rp13.000-Rp20.000, namun itu belum termasuk suntikan subsidi atau PSO dari Pemprov DKI Jakarta. Kalau idealnya Rp lO.OOO, artinya Pemda DKI harus memberikan PSO sekitar Rp8.000, kalau Rp12.000 subsidinya Rp6.000," katanya. Dongkrak dengan TOD Menurut, Guru Besar Pusat Studi Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Danang Parikesit agar bisnis transportasi bisa berkelanjutan, maka suatu perusahaan tidak bisa hanya mengandalkan pendapatan dari tiket. Berkaca dari pengoperasian Mass Transit Railway (MTR) Hong Kong yang dinilai salah satu yang paling sukses di Asia, karena mengembangkan k(lwasan TOD di titik-titik stasiunnya. Sebuah studi, lanjut Danang, juga menunjukkan bahwa potensi terbesar MRT adalah pada kemampuan membangun wilayah. Pada awal pengoperasian MTR Hong Kong pada 1980-1990, menunjukkan kerugian, namun seiring dengan berkembangnya pembangunan TOD di kawasan sekitar stasiun, keuntungan yang didapat dari situ meroket dalam 10 tahun dan semakin jauh melampaui laba dari perusahaannya sendiri. "Artinya, kalaupun MTR Hong Kong ini menggratiskan penumpangnya, mereka masih untung," katanya. Padahal, MTR di sana tidak disubsidi dan harga tiket antarstasiun hanya sekitar Rp2 .500, meskipun pendapatan rata-rata penduduk Hong Kong lima sampai enam kali penduduk Jakarta. "Artinya bagaimana mengembalikan investasi MRT Jakarta Rp16 trilliun itu menjadi dua kali lipatnya yaitu Rp32 triliun, salah satu caranya, yaitu dengan TOD," ujar dia. Oanang mengatakan, dengan dikembangkannya TOD, peran moda transportasi lebih dari sekadar memindahkan orang, tetapi juga mendongkrak perekonomian daerah. PT MRT Jakarta sendiri telah ditugaskan untuk mengembangkan TOD Fase I berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 140 Tahun 2017. Seperti yang tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 182 Tahun 2012 tentang Panduan Rancang Kota (PRK) Pengembangan Koridor MRT Jakarta Tahap 1 bahwa seluruh kawasan di sekitar stasiun MRT Jakarta Tahap 1 akan menjadi kawasan TOD. Terdapat dua rencana induk yang MRT Jakarta persiapkan, yaitu Fase I yang meliputi Dukuh Atas, Blok M-Sisingamangaraja, Koridor Fatmawati Raya (Cipete, Blok A dan Haji Nawi) dan Fatmawati. Sementara itu, untuk Fast II, di antaranya Bundara HI, Setiabudi, Bendungan Hilir dan Istora-Senayan. Diharapkan dengan hadirnya MRT, tidak hanya menjadi alternatif moda yang turut serta mengurai kemacetan Ibukota, tetapi juga mempercepat gerak roda perekonomian negara. (Oleh Juwita Trisna Rahayu, Editor: Gilang Galiartha, COPYRIGHT © ANTARA 2017) 12. Kerjakan tugas-tugas berikut ini secara mandiri! b. Identifikasi permasalahan yang mendasari penulisan artikel tersebut!

3

0.0

Jawaban terverifikasi