Pada Pertengahan tahun 1997 krisis moneter terjadi di beberapa negara Asia Tenggara. Mengapa jika dibandingkan dengan negara-riegara Asia Tenggara lainnya, Indonesia sangat merasakan dampak paling buruk?

Jawaban yang benar adalah bangsa Indonesia merasakan dampak paling buruk akibat krisis moneter karena menyebabkan nilai mata uang rupiah turun, bursa saham dan nilai asetnya jatuh, rasio utang luar negeri terhadap PDB naik dari 100% menjadi 167%-180% serta terjadi sikap protes dari masyarakat akibat adanya kenaikan harga secara tajam akibat devaluasi rupiah. Krisis moneter Asia adalah periode krisis keuangan yang menerpa hampir seluruh Asia Timur pada Juli 1997 dan menimbulkan kepanikan, bahkan ekonomi dunia akan runtuh akibat penularan keuangan. Krisis ini bermula di Thailand seiring jatuhnya nilai mata uang baht setelah pemerintah Thailand terpaksa mengambangkan baht karena sedikitnya valuta asing yang dapat memepertahankan jangkarnya ke dolar Amerika Serikat. Kala itu, Thailand menanggung beban utang luar negeri yang besar sampai dinyatakan bangkrut. Krisis ini kemudian merembet ke Asia Tenggara termasuk Indonesia. Krisis ekonomi menyebabkan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS merosot drastis. Selain itu, utang luar negeri mencapai 163 miliar dollar AS lebih; ratusan triliunan rupiah dana perbankan menjadi kredit macet; 16 bank harus dilikuidasi; dan pertumbuhan ekonomi minus hingga 20%-30%. Indonesia menjadi salah satu negara yang terkena dampak krisis terparah. Rasio utang luar negeri terhadap PDB naik dari 100% menjadi 167%-180%. Dampaknya di dalam negeri terjadi sikap protes dari masyarakat akibat adanya kenaikan harga secara tajam akibat devaluasi rupiah. Jadi, jawaban yang tepat adalah bangsa Indonesia merasakan dampak paling buruk akibat krisis moneter karena menyebabkan nilai mata uang rupiah turun, bursa saham dan nilai asetnya jatuh, rasio utang luar negeri terhadap PDB naik dari 100% menjadi 167%-180% serta terjadi sikap protes dari masyarakat akibat adanya kenaikan harga secara tajam akibat devaluasi rupiah.