NaF, CuCl², MgSO⁴, Ca(NO³)², Ethanol, H²C²O⁴, Br², CH⁴, NH⁴OH, C⁶H⁵COOH, HCN, K²CO³ Mana saja yg termasuk lar. elektrolit kuat/lemah/non elektrolit dan alasannya

Haloo kak Khairunisa ^^ Jadi, yang termasuk: 1. larutan elektrolit kuat: MgSO4 dan Ca(NO3)2 karena merupakan garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa kuat, 2. larutan elektrolit lemah: NaF, CuCl2, H2C2O4, HCN, NH4OH, dan K2CO3 karena merupakan senyawa asam/basa lemah dan garam yang tersusun dari asam/basa lemah, 3. nonelektrolit: etanol, CH4, dan C6H5COOH karena merupakan senyawa organik; Br2 karena merupakan senyawa kovalen nonpolar. Larutan elektrolit adalah larutan yang dalam air dapat terionisasi sehingga dapat menghantarkan arus listrik sedangkan larutan nonelektrolit adalah larutan yang dalam air tidak dapat terionisasi sehingga tidak dapat menghantarkan arus listrik. Larutan elektrolit dapat dibedakan menjadi larutan elektrolit kuat dan lemah. Suatu senyawa dapat dikategorikan larutan elektrolit kuat jika dapat terionisasi sempurna dalam air (ditandai dengan munculnya gelembung dan lampu yang menyala terang pada saat diuji daya hantar). Yang tergolong larutan elektrolit kuat adalah senyawa ion asam kuat, basa kuat dan garam yang terbentuk dari asam dan basa kuat. Sedangkan senyawa elektrolit lemah akan terionisasi sebagian dan pada umumnya senyawa ini terdiri dari senyawa asam lemah, basa lemah, atau garam yang tersusun dari asam/basa lemah. Sedangkan senyawa nonelektrolit pada umumnya terdapat pada senyawa organik dan senyawa kovalen nonpolar.