Fania N
31 Januari 2023 11:08
Iklan
Fania N
31 Januari 2023 11:08
Pertanyaan
Mohon bantuannya kak, soal ada pada gambar
34
2
Iklan
Rezky P
26 Oktober 2023 03:52
jawaban :
Jawaban yang paling tepat adalah (B) "Banyak persegi kecil pada seluruh keramik motif B = banyak daerah pada keramik motif A untuk n tertentu" karena tidak ada informasi yang memberikan dasar untuk menyimpulkan perbandingan lainnya.
pembahasan :
Pola konfigurasi objek adalah berbagai pola bilangan yang terbentuk dan dipadukan dengan bentuk-bentuk objek memiliki polanya sendiri-sendiri. pada soal tersebut pola konfiguransi obyeknya adalah pola segitiga pascal.
Pola bilangan adalah barisan bilangan yang pembentukannya mengikuti pola aturan tertentu. Setiap bilangan pada pola bilangan dinamakan suku yang diperoleh dengan berpedoman pada pola atau aturan tertentu.
Pola konfigurasi objek adalah berbagai pola bilangan yang terbentuk dan dipadukan dengan bentuk-bentuk objek memiliki polanya sendiri-sendiri.
Pada pola konfigurasi obyek atau pembentukan susunan dari suatu obyek :
Berdasarkan informasi yang diberikan:
Jadi, kita tidak memiliki informasi yang cukup untuk membandingkan "banyak daerah" pada keramik motif A dengan "banyak persegi kecil" pada keramik motif B secara langsung. Tidak ada hubungan yang jelas atau perbandingan langsung yang dapat dibuat antara jumlah daerah dan jumlah persegi kecil berdasarkan n atau konfigurasi yang diberikan.
· 0.0 (0)
Iklan
Rendi R
Community
14 Agustus 2024 10:45
Dari gambar yang Anda kirimkan, terlihat bahwa lantai sebuah mushola akan dipasang dengan dua motif keramik berukuran sama, dengan deskripsi sebagai berikut:
1. Motif A: Motif keramik yang memuat garis-garis yang berpotongan.
2. Motif B: Motif keramik yang memuat 200 persegi kecil di setiap buahnya.
Gambar juga menunjukkan cara kedua motif tersebut disusun berdasarkan urutan \(n\), dengan \(n=0\), \(n=1\), dan \(n=2\), serta bagaimana konfigurasi objek berkembang.
Mari kita analisis konfigurasi tersebut:
### Analisis Konfigurasi
- **n=0**: Konfigurasi dasar dengan satu lapis keramik motif B di bagian bawah dan satu lapis keramik motif A di bagian atas.
- **n=1**: Keramik motif A dan B ditumpuk dengan cara yang sedikit berbeda, di mana motif A terletak di tengah-tengah dan motif B menempati posisi di bawah serta di atas motif A.
- **n=2**: Pola penumpukan semakin kompleks dengan motif A yang lebih menonjol di pusat, dikelilingi oleh motif B di atas dan bawah serta menumpuk lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.
### Pertanyaan
1. Apa yang akan terjadi pada konfigurasi \(n\)?
- Dari pola yang terlihat, setiap tingkat peningkatan \(n\) menambah tinggi konfigurasi dengan motif A menjadi lebih dominan di tengah, sementara motif B mengisi ruang yang lebih luas di sekelilingnya. Hal ini menunjukkan bahwa pola penumpukan ini dirancang untuk memperluas dan menambah tinggi struktur secara simetris.
2. Bagaimana peran motif A dan B?
- Motif A tampaknya digunakan untuk memberi aksen atau pusat perhatian dalam konfigurasi, sementara motif B digunakan untuk memberi dukungan dan estetika dengan detail yang lebih kecil, memenuhi ruang yang lebih besar.
3. Bagaimana konsistensi penggunaan kedua motif dalam desain?
- Konsistensi penggunaan kedua motif tampaknya dirancang untuk menciptakan keseimbangan antara detail geometris dan keseragaman visual, dengan menggunakan motif A sebagai elemen pusat yang dikelilingi oleh motif B yang lebih rinci.
Dengan desain ini, lantai mushola tidak hanya fungsional tapi juga estetis, memanfaatkan kedua motif untuk menciptakan tampilan yang serasi namun menarik secara visual.
· 0.0 (0)
Tanya ke AiRIS
Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!
LATIHAN SOAL GRATIS!
Drill Soal
Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!