Meskipun partainya berhasil memenangi pemilu 1999, Megawati Soekarno Putri tidak lantas terpilih sebagai presiden, jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi!

Hai Ruslan R, Kakak bantu jawab ya. Sebab Megawati tidak terpilih sebagai presiden setelah partainya berhasil memenangi pemilu 1999 adalah karena Megawati kalah dalam pemungutan suara di Sidang Umum MPR pada 20 Oktober tahun 1999, untuk memilih presiden. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut. Pada 1999, PDI-P memang menang dalam pemilihan umum. Namun, saat itu PDI-P gagal mengantarkan Megawati menjadi presiden. Hal itu karena pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 1999, tidak dipilih langsung oleh rakyat, melainkan dilaksanakan oleh anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat yang merupakan perwakilan dari unsur-unsur Dewan Perwakilan Rakyat, ditambah dengan utusan-utusan dari daerah-daerah dan golongan-golongan masyarakat. Calon Presiden atau Wakil Presiden terpilih ditetapkan berdasarkan perolehan suara terbanyak dari anggota Majelis. Pelaksanaan pemilihan presiden, dilaksanakan dalam agenda Sidang Umum Majelis Permusyawaratan Rakyat pasca Pemilu Legislatif 1999, pada tanggal 20 Oktober 1999. Dalam agenda sidang tersebut, terdapat dua calon presiden yaitu Abdurrahman Wahid dan Megawati Soekarno Putri. Hasil pemungutan suara, dimenangkan oleh Abdurrahman Wahid dengan perolehan suara sebanyak 373 suara, sedangkan Megawati mendapatkan 313 suara. Berdasarkan hasil tersebut, Abdurrahman Wahid ditetapkan sebagai presiden RI pada tahun 1999. Semoga membantu yaa...