meskipun masyarakat Bali mayoritas beragama Hindu, namun mereka tidak mudah melepaskan kepercayaan asli yang telah ada sebelumnya. hal ini tidak dilihat dari

Hallo Avrillia, Kaka bantu jawab yaa Jadi, kepercayaan asli masyarakat Bali tidak mudah dilepaskan karena sudah turun menurun di wilayah Bali. Hal ini tidak dapat dilihat dari kepercayaan Trimurti karena kepercayaan ini berasal dari kebudayaan India yang datang dan berkembang ke wilayah Nusantara. Untuk lebih jelasnya, yukk pahami penjelasan berikut ini. Penduduk di wilayah Bali sebelum datangnya kebudayaan Hindu, menganut kepercayaan nenek moyang seperti mempratekkan berbagai jenis animisme. Kebudayaan Hindu membawa kepercayaan akan tuhan mereka yang disebut dengan Trimurti. Dewa Trimurti terdiri dari 3 Dewa besar yakni Dewa Siwa, Dewa Wisnu, dan Dewa brahmana. Setelah kebudayaan Hindu-Buddha sampai ke wilayah Nusantara melalui jalur perdagangan, muncul percampuran antara agama Hindu dan kepercayaan animisme yang menghasilkan agama Hindu dengan perpaduan unik yang membuat agama Hindu di Bali berbeda dengan Hindu di India. Semoga membantu yaa :)