Menurut Galang, akar pada tanaman jagung dan tanaman bayam memiliki struktur anatomi yang sama, sementara itu Sandi beranggapan bahwa akar pada tanaman jagung memiliki anatomi yang berbeda dengan struktur akar tanaman bayam. Menurut anda pendapat siapa yang benar? berikan alasannya!

Halo Haya, kakak bantu jawab ya. Jagung adalah tanaman monokotil dan bayam adalah tanaman dikotil. Tanaman monokotil memiliki sistem perakaran serabut dan tanaman dikotil memiliki sistem perakaran tunggang. Tanaman monokotil dan dikotil memiliki anatomi akar yang berbeda. Perisikel pada tanaman monokotil terdiri atas beberapa lapis sel yang membentuk cabang akar dan berdinding tebal. Sedangkan perisikel pada tanaman dikotil hanya terdiri dari satu lapis sel, berdinding tebal, dan membentuk cabang-cabang akar sekunder berupa kambium dan kambium gabus. Pada tanaman monokotil termasuk dalam tipe berkas pembuluh radial yaitu xilem dan floem terletak beraelng-seling, sedangkan tanaman dikotil termasuk dalam tipe berkas pembuluh bikolateral dimana xilem diapit oleh floem. Pada tanaman monokotil memiliki empulur yang luas sedangkan pada tanaman dikotil memiliki empulur yang sempit dan bahkan tidak ada empulur. Pada tanaman monokotil tidak ditemukan kambium vaskuler, sedangkan pada tanaman dikotil ditemukan kambium vaskuler. Dengan demikian, akar pada tanaman monokotil (jagung) memiliki anatomi yang berbeda dengan akar pada tanaman dikotil (bayam). Jadi, tanggapan Sandi lah yang lebih tepat, bahwa struktur anatomi akar tanaman jagung berbeda dengan struktur anatomi akar tanaman bayam. Seperti itu Haya, semoga membantu ya. Kelas: 11 SMA Topik: Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan