Rameyza S
18 Mei 2023 07:51
Iklan
Rameyza S
18 Mei 2023 07:51
Pertanyaan
mengapa siklus hidup pada tumbuhan lumut dan paku disebut dengan metagenesis?
Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb
Habis dalam
01
:
06
:
50
:
13
10
1
Iklan
Celline N
18 Mei 2023 14:12
Alasan yang paling mendasar adalah karena adanya pergiliran keturunan dalam daur hidup tumbuhan paku dan lumut, dimana terjadi reproduksi seksual (generatif) dan aseksual (vegetatif). Dua jenis generasi dalam metagenesis adalah generasi gametofit dan sporofit. Generasi gametofit adalah generasi yang menghasilkan gamet atau sel kelamin (generasi haploid), sedangkan generasi sporofit yaitu generasi yang menghasilkan spora (generasi diploid).
Daur hidup lumut:
Spora (n) menjadi Protonema/lutut muda (n). Protonema akan berkembang menjadi Gametofit (n) atau tumbuhan lutut dewasa. Pada gametofit terdapat arkegonium dan anteridium. Arkegonium (n) akan menghasilkan Sel telur (n) dan Anteridium (n) akan menghasilkan Spermatozoid (n). Ketika sel telur dan spermatozoid mengalami pembuahan, maka terbentuklah Zigot (2n). Zigot berkembang menjadi Sporofit/Sporogonium (2n) dan akhirnya Sporangium (2n) yang ada pada sporofit menghasilkan spora. Generasi gametofit dalam daur hidup lumut lebih panjang ketimbang fase sporofitnya.
Daur hidup paku:
Spora (n) akan berkembang menjadi protalium (gametofit). Dalam protalium terdapat anteridium yang berisi spermatozoid dan arkegonium yang berisi ovum. Setelah bertemu, maka akan terjadi pembuahan dan terbentuklah Zigot (2n). Zigot akan berkembang menjadi tumbuhan paku homospora (sporofit) yang lalu menjadi sporofil yang memiliki sporangium untuk menghasilkan spora. Fase sporofit dalam tumbuhan paku lebih panjang ketimbang fase generatifnya.
· 0.0 (0)
Rameyza S
18 Mei 2023 14:25
terima kasih
Iklan
Tanya ke Forum
Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu
LATIHAN SOAL GRATIS!
Drill Soal
Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!