Mengapa Perjanjian Linggajati berdampak pada lengsernya Sutan Syahrir dari kursi perdana menteri? Jelaskan!

Hai Rahmat S, kakak bantu jawab ya. Alasan Perjanjian Linggajati berdampak pada lengsernya Sutan Syahrir dari kursi perdana menteri adalah rakyat kecewa akan hasil perjanjian Linggarjati yang merugikan pihak Indonesia, dimana pasca perjanjian itu wilayah Indonesia menjadi kecil. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut. Kondisi Indonesia di awal kemerdekaan sangatlah kacau, terutama dalam bidang politik dan militer. Banyak terjadi aksi kerusuhan yang menimbulkan ketegangan di tengah masyrakat yang disebabkan perbedaan ideologi, perbedaan kepentingan, ketidakstabilan dalam sistem pemerintahan dan masalah perekonomian. Keadaan semakin diperparah setelah kembalinya Belanda ke Indonesia. Perjuangan Indonesia untuk membebaskan diri dari Belanda di awal kemerdekaan, ditempuh lewat berbagai upaya perang gerilya dan diplomasi. Pasalnya, setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, Belanda masih berupaya menguasai Indonesia sehingga datang kembali dengan menggandeng Sekutu. Salah satu upaya diplomasi Indonesia adalah lewat Perjanjian Linggarjati dan Renvile. Perundingan Linggarjati adalah perundingan antara Indonesia dan Belanda untuk membahas soal status kemerdekaan Indonesia. Perundingan Linggarjati dilakukan pada tanggal 11-15 November 1946, saat itu Indonesia di wakiliPerdana Menteri Syutan Syahrir. Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Indonesia, yaitu Jawa, Sumatera dan Madura dan kesepakatan pembentukan Republik Indonesia Serikat. Dampak dari perjanjian Linggarjati ialah luas wilayah Indonesia menjadi kecil dimana hal itu membuat rakyat kecewa dan berbuntut pada lengsernya Kabinet Syahrir. Semoga membantu yaa :))