Mengapa novel termasuk buku fiksi padahal terkadan...

Question

Mengapa novel termasuk buku fiksi padahal terkadang novel itu mengandung kisah nyata ?

C. Aurora · Accepted Answer

Halo, Zulfaa A. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru, ya :)

Kakak bantu jawab, ya.

Alasan novel tetap termasuk buku fiksi walaupun terkadang mengandung kisah nyata, yaitu karena penulis novel tetap memasukkan unsur-unsur fiksi yang menjadi inspirasi dalam kisah nyata yang ditulisnya.

Berikut ini pembahasan untuk menjawab soal tersebut.

Novel merupakan karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat pelaku.

Ciri-ciri novel, yaitu:
1. Pada umumnya (tidak harus) terdiri dari sekurang-kurangnya 100 halaman atau 35 ribu kata.
2. Tema dan alur cerita di dalam novel cukup kompleks dan terdapat lebih dari satu kesan, efek, dan emosi.
3. Cerita dalam sebuah novel bisa sangat panjang, namun banyak pengulangan kalimat.
4. Ceritanya disertai perubahan nasib tokoh.
5. Alur dalam novel berkembang. Artinya, sebuah novel dapat memiliki lebih dari satu alur.
6. Alur cerita didasari oleh pemikiran penulis, sehingga mengandung unsur imajinasi penulis.

Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat diketahui bahwa novel dikategorikan sebagai buku fiksi. Buku fiksi adalah tulisan yang berisi cerita rekaan atau khayalan. Walaupun dalam beberapa kasus cerita novel terinspirasi dari kisah nyata, penulisan alur/jalan cerita novel tetap didasari oleh pemikiran penulis. Oleh sebab itu, terdapat unsur imajinasi dan fiksi yang disusun penulis untuk membuat jalan cerita lebih menarik dan hidup agar para pembaca dapat menikmati cerita.

Dengan demikian, alasan novel tetap termasuk buku fiksi walaupun terkadang mengandung kisah nyata, yaitu karena penulis novel tetap memasukkan unsur-unsur fiksi yang menjadi inspirasi dalam kisah nyata yang ditulisnya.

Semoga bisa membantu, ya :)

Kadek S · Answer

Mungkin karena  pembuatan novel itu terinspirasi dari kisah nyata tetapi ceritanya akan dikembangkan lagi sehingga rada rada menghilangkan kisah aslinya.

KV K · Answer

karena saat menulisnya, penulis memasukkan beberapa unsur imajinasi yang mana menjadikannya sebagai buku fiksi.

Mengapa novel termasuk buku fiksi padahal terkadang novel itu mengandung kisah nyata ?

Mungkin karena pembuatan novel itu terinspirasi dari kisah nyata tetapi ceritanya akan dikembangkan lagi sehingga rada rada menghilangkan kisah aslinya.

karena saat menulisnya, penulis memasukkan beberapa unsur imajinasi yang mana menjadikannya sebagai buku fiksi.

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Pertanyaan serupa