Imtyas A

09 Februari 2023 01:48

Iklan

Imtyas A

09 Februari 2023 01:48

Pertanyaan

mengapa masa pemerintahan marcos sangat merugikan masyarakat filipina

mengapa masa pemerintahan marcos sangat merugikan masyarakat filipina

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

11

:

43

:

15

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Kevin L

Gold

18 Januari 2024 09:20

Jawaban terverifikasi

Pertanyaan ini berkaitan dengan topik Sejarah dan Politik, khususnya tentang pemerintahan Ferdinand Marcos di Filipina. Penjelasan: Ferdinand Marcos adalah presiden Filipina yang berkuasa selama periode 1965-1986. Pada periode kedua pemerintahannya, Marcos bertindak secara diktator dan otoriter. Salah satu tindakan yang paling kontroversial adalah pemberlakuan Undang-Undang Darurat Militer pada tahun 1972 hingga 1981. Undang-undang ini mencakup penggantian hukum sipil, pembatasan kebebasan berbicara, dan kebebasan pers. Tujuannya adalah untuk meredam perlawanan terhadap ide, niat, dan perintah Marcos, terutama dari aktivis kiri, partai komunis, dan separatis Muslim Moro. Pemberlakuan undang-undang ini menimbulkan protes besar-besaran dari rakyat Filipina. Selain itu, pemerintahan Marcos juga dikenal karena korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan yang merugikan masyarakat Filipina. Misalnya, Marcos dan istrinya, Imelda, dituduh mencuri miliaran dolar dari kekayaan negara. Kesimpulan: Masa pemerintahan Marcos sangat merugikan masyarakat Filipina karena tindakan otoriter dan diktatornya, pemberlakuan Undang-Undang Darurat Militer yang membatasi kebebasan, serta korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan yang merampas kekayaan negara. Semoga penjelasan ini membantu Anda memahami konteks sejarah ini lebih baik. ๐Ÿ™‚


Iklan

Nanda R

Community

21 Januari 2024 01:02

Jawaban terverifikasi

<p>Masa pemerintahan Marcos sangat merugikan masyarakat Filipina karena terjadi korupsi pemerintah yang merajalela, stagnasi ekonomi, melebarnya jurang kesenjangan ekonomi antara si kaya dan si miskin, pelanggaran hak asasi manusia, dan penindasan politik terhadap oposisi. Selain itu, Marcos juga mengambil alih kekuasaan penuh di Filipina pada 1972, setahun sebelum masa jabatannya yang kedua sebagai presiden berakhir, dan mengumumkan undang-undang darurat militer. Dalam praktiknya, parlemen dibubarkan, politikus oposisi ditangkap, dan penyensoran total diberlakukan. Marcos juga mengambil kendali penuh atas pengadilan, dan polisi serta tentara menyiksa dan membunuh lawan-lawannya. Hal ini membuat masa pemerintahan Marcos dikenang sebagai periode paling kelam dalam sejarah nasional Filipina</p>

Masa pemerintahan Marcos sangat merugikan masyarakat Filipina karena terjadi korupsi pemerintah yang merajalela, stagnasi ekonomi, melebarnya jurang kesenjangan ekonomi antara si kaya dan si miskin, pelanggaran hak asasi manusia, dan penindasan politik terhadap oposisi. Selain itu, Marcos juga mengambil alih kekuasaan penuh di Filipina pada 1972, setahun sebelum masa jabatannya yang kedua sebagai presiden berakhir, dan mengumumkan undang-undang darurat militer. Dalam praktiknya, parlemen dibubarkan, politikus oposisi ditangkap, dan penyensoran total diberlakukan. Marcos juga mengambil kendali penuh atas pengadilan, dan polisi serta tentara menyiksa dan membunuh lawan-lawannya. Hal ini membuat masa pemerintahan Marcos dikenang sebagai periode paling kelam dalam sejarah nasional Filipina


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

410

5.0

Jawaban terverifikasi