Manusia memiliki kedudukan penting dalam sejarah, yaitu sebagai objek dan subjek sejarah. Contoh kedudukan manusia sebagai subjek ditunjukkan oleh pernyataan . . . a. Presiden Soeharto menerapkan kebijakan Revolusi Hijau untuk mencapai swasembada pangan. b. Soemitro Djojohadikoesoemo mencetuskan erakan 8enteng pada masa Demokrasi Liberal. c. Taufik Abdullah mengkaji perkembangan bahasa Melayu pada masa perdagangan kuno. d. Sultan Agung memimpin perjuangan rakyat Mataram melawan VOC pada 1628 dan 1629. e. B.J. Habibie menjadi presiden pertama Indonesia pada masa reformasi

Halo, Rahmat S. Kakak bantu jawab, ya. Jawaban untuk pertanyaan di atas adalah C. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan berikut. Sejarah mengkaji mengenai kehidupan manusia, sehingga manusia memiliki kedudukan yang penting dalam sejarah. Manusia dalam sejarah berperan sebagai objek dan subjek sejarah. Manusia sebagai subjek sejarah berarti tindakan manusia di masa lalu akan berakibat dalam menentukan arus kesejarahan. Peran ini biasanya dilakukan oleh para sejarawan yang bertugas untuk meneliti serta menulis peristiwa di masa lalu. Taufik Abdullah adalah salah satu sejarawan yang melakukan peran sebagai subjek sejarah karena ia mengkaji berbagai peristiwa kesejarahan, seperti perkembangan bahasa Melayu pada masa perdagangan kuno. Semoga membantu.