larutan Fe(NO3)3 dielektrolisis dengan elektroda platina hingga diperoleh endapan besi seberat 24,2g. pada elektrolisis ini, volume gas yang dihasilkan pada suhu 0^(∘)c dan tekanan 1 atmosfer adalah ....

Jawaban yang benar adalah 4,84 liter. Hukum Faraday I menyatakan bahwa massa zat yang dihasilkan pada suatu elektrode selama proses elektrolisis berbanding lurus dengan muatan listrik yang digunakan. Berdasarkan eksperimen diperoleh bahwa 1 mol elektron memiliki muatan listrik sebesar 96.500 Coulomb. Nilai muatan listrik elektron tersebut ditetapkan sebagai konstanta Faraday (F) sehingga 1 F = 1 mol elektron. Secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut. w = Me x F Me = Ar/biloks atau muatan ion dengan w = massa zat yang dihasilkan (g) Me = massa ekivalen F = konstanta Faraday (F) Ar = massa atom relatif 1. Buat reaksi elektrolisis Pada katoda terjadi reaksi reduksi, dan pada anoda terjadi reaksi oksidasi. Elektrolisis larutan Fe(NO3)3 dengan elektroda Pt Reaksi ionisasi : Fe(NO3)3 --> Fe3+ + 3NO3- Pada katoda ion Fe3+ akan tereduksi membentuk logam Fe. Pt merupakan elektroda inert dan ion NO3- merupakan sisa asam oksi, maka yang mengalami oksidasi adalah air (H2O). maka: (Katoda) Fe3+ + 3e- --> Fe (Anoda) 2H2O --> 4H+ + O2 + 4e- Dari reaksi diatas, dapat diketahui bahwa biloks/muatan ion logam Fe = +3 2. Tentukan mol elektron Jika w Fe = 24,2 gram, Ar Fe = 56, maka: 24,2 g = (56/2) x F 24,2 g = 28 x F F = 0,86 F 1 F = 1 mol elektron, sehingga mol elektron = 0,86 mol. 3. Tentukan mol O2 mol O2 = (koefisien O2/koefisien elektron) x mol elektron mol O2 = (1/4) x 0,86 mol mol O2 = 0,22 mol 4. Tentukan volume O2 Kondisi suhu 0° C dan tekanan 1 atm dikenal sebagai kondisi standar (STP) dimana 1 mol gas setara dengan 22,4 liter. Volume gas = n x 22,4 L/mol maka: Volume gas O2 = 0,22 mol x 22,4 L/mol Volume gas O2 = 4,84 L Jadi, volume gas yang dihasilkan yaitu 4,84 liter.