Anonim A

13 Mei 2023 08:27

Iklan

Anonim A

13 Mei 2023 08:27

Pertanyaan

jelaskan sejarah kota jakarta!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

08

:

47

:

26

Klaim

2

2


Iklan

Eka M

14 Mei 2023 06:50

<p>Sejarah Jakarta bermula dari kawasan pelabuhan Sunda Kelapa yang sibuk. Pada 22 Juni 1527, Pangeran Fatahillah datang dan mendirikan Kota Jayakarta untuk mengganti Sunda Kelapa. Tanggal inilah yang kemudian ditetapkan sebagai peristiwa berdirinya Kota Jakarta</p>

Sejarah Jakarta bermula dari kawasan pelabuhan Sunda Kelapa yang sibuk. Pada 22 Juni 1527, Pangeran Fatahillah datang dan mendirikan Kota Jayakarta untuk mengganti Sunda Kelapa. Tanggal inilah yang kemudian ditetapkan sebagai peristiwa berdirinya Kota Jakarta


Iklan

Faza P

03 Juni 2023 04:30

<p>Sejarah Kota Jakarta dimulai pada abad ke-4 Masehi, ketika wilayah yang kini menjadi Jakarta dikuasai oleh Kerajaan Tarumanagara. Kemudian, pada abad ke-5 hingga ke-14, wilayah itu dikuasai oleh Kerajaan Sunda dan Majapahit.</p><p>Pada abad ke-16, Portugis mendirikan benteng di Sunda Kelapa (sekarang bagian dari Jakarta Utara) sebagai basis perdagangan rempah-rempah. Kemudian, pada awal abad ke-17, VOC Belanda merebut benteng tersebut dan mengembangkan Sunda Kelapa menjadi pusat perdagangan rempah-rempah dan tempat tinggal bagi para pejuang nasionalisme Indonesia.</p><p>Pada masa penjajahan Jepang (1942-1945), Jakarta dijadikan sebagai pusat pemerintahan Militer Jepang dan bangunan-bangunan penting di kota ini kerap menjadi sasaran serangan pasukan sekutu.</p><p>Setelah masa penjajahan, Indonesia merdeka pada tahun 1945. Jakarta menjadi ibu kota negara pada tahun 1950 setelah sebelumnya Kota Yogyakarta yang menjadi ibu kota Indonesia. Kemudian, Jakarta mengalami pertumbuhan dan perkembangan pesat sebagai pusat ekonomi dan pemerintahan di Indonesia.</p><p>Namun, Jakarta juga mengalami berbagai masalah seperti kemacetan lalu lintas, banjir, dan polusi udara. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah mengembangkan Jakarta dengan membangun sarana dan prasarana yang lebih baik serta proyek-proyek penataan kota dan reklamasi pantai.</p><p>Dengan sejarah yang panjang dan perannya yang sangat penting dalam perkembangan sejarah negara, Jakarta merupakan kota metropolitan yang dinamis dan terus berkembang hingga saat ini.</p>

Sejarah Kota Jakarta dimulai pada abad ke-4 Masehi, ketika wilayah yang kini menjadi Jakarta dikuasai oleh Kerajaan Tarumanagara. Kemudian, pada abad ke-5 hingga ke-14, wilayah itu dikuasai oleh Kerajaan Sunda dan Majapahit.

Pada abad ke-16, Portugis mendirikan benteng di Sunda Kelapa (sekarang bagian dari Jakarta Utara) sebagai basis perdagangan rempah-rempah. Kemudian, pada awal abad ke-17, VOC Belanda merebut benteng tersebut dan mengembangkan Sunda Kelapa menjadi pusat perdagangan rempah-rempah dan tempat tinggal bagi para pejuang nasionalisme Indonesia.

Pada masa penjajahan Jepang (1942-1945), Jakarta dijadikan sebagai pusat pemerintahan Militer Jepang dan bangunan-bangunan penting di kota ini kerap menjadi sasaran serangan pasukan sekutu.

Setelah masa penjajahan, Indonesia merdeka pada tahun 1945. Jakarta menjadi ibu kota negara pada tahun 1950 setelah sebelumnya Kota Yogyakarta yang menjadi ibu kota Indonesia. Kemudian, Jakarta mengalami pertumbuhan dan perkembangan pesat sebagai pusat ekonomi dan pemerintahan di Indonesia.

Namun, Jakarta juga mengalami berbagai masalah seperti kemacetan lalu lintas, banjir, dan polusi udara. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah mengembangkan Jakarta dengan membangun sarana dan prasarana yang lebih baik serta proyek-proyek penataan kota dan reklamasi pantai.

Dengan sejarah yang panjang dan perannya yang sangat penting dalam perkembangan sejarah negara, Jakarta merupakan kota metropolitan yang dinamis dan terus berkembang hingga saat ini.


Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan buku nonfiksi berikut! Puputan Upacara puputan atau dhautan bagi masyarakat Jawa merupakan upacara yang dilakukan dalam rangkaian upacara kelahiran seorang anak. Upacara ini dilaksanakan pada sore hari ketika tali pusar si bayi telah putus atau lepas (puput atau dhaut berarti lepas). Waktu yang diperlukan untuk penyelenggaraan puputan tidak dapat ditentukan secara pasti Hal ini bergantung kepada lama tidaknya tali pusar si bayi lepas dengan sendirinya. Tali pusar si bayi dapat putus sebelum seminggu bahkan lebih dari seminggu sejak kelahiran. Keluarga si bayi harus siap mengadakan upacara puputan jika sewaktu- waktu tali pusar tersebut putus. Upacara ini diselenggarakan dengan mengadakan kenduri atau selamatan yang dihadiri oleh kerabat dan tetangga terdekat. Sesajian (makanan) yang disediakan dalam upacara puputan, antara lain nasi gudangan yang terdiri atas nasi dengan lauk-pauk, sayur-mayur dan parutan kelapa, bubur merah, bubur putih, dan jajan pasar. Upacara puputan biasanya ditandai dengan dipasangnya sawuran (bawang merah, dlingo bengle yang dimasukkan ke ketupat), dan aneka macam duri kemarung di sudut- sudut kamar bayi. Selain sawuran dipasang juga daun nanas yang diberi warna hitam putih (bergaris-garis), daun apa-apa, awar-awar, girang, dan duri kemarung. Di halaman rumah dipasang tumbak sewu, yaitu sapu lidi yang didirikan dengan tegak. Di tempat tidur si bayi diletakkan benda-benda tajam seperti pisau dan gunting. Dalam upacara puputan dhautan terdapat makna atau lambang atau yang tersirat dalam makanan dan alat yang digunakan tersebut. Sumber: Maryani, Indonesia nan Indah: Upacara Adat, Semarang. Alprin, 2019 Buatlah rangkuman isi kutipan buku nonfiksi tersebut!

221

0.0

Jawaban terverifikasi