Ridho A

13 September 2021 02:56

Iklan

Ridho A

13 September 2021 02:56

Pertanyaan

jelaskan perbedaan penerapan politik kolonial dari masa kekuasaan VOC, kekuasaan Spanyol dan Portugis?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

19

:

27

:

59

Klaim

7

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

A. Tri

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Surabaya

31 Januari 2022 14:10

Jawaban terverifikasi

Halo Ridho A, Kakak bantu jawab ya, Penerapan kebijakan yang dilakukan oleh bangsa Portugis dan Spanyol dikenal dengan Gold, Glory, dan Gospel. Jadi, selain mencari uang dan kejayaan, mereka juga berperan dalam menyebarkan agama. Sedangkan kebijakan pada masa VOC lebih menitik beratkan kepada monopoli perdagangan rempah-rempah, membentuk militer, serta melakukan kerja rodi. Nah, agar kamu lebih paham, perhatikan penjelasan berikut ini ya, Datangnya bangsa barat ke Indonesia tujuan awalnya adalah untuk mencari sumber rempah-rempah untuk dijual ke pasar Eropa dengan keuntungan yang bisa dikatakan tinggi. Namun seiring berjalannya waktu, tujuan mereka semakin menjalar, jadi mereka tidak hanya mencari rempah-rempah saja, namun ingin melaksanakan monopoli perdagangan dan ingin menanamkan kekuasaan di Indonesia yang kaya akan sumber daya alamnya, sehingga terbentuklah kekuasaan kolonial di Indonesia. Istilah “kolonial” diambil dari nama seorang petani Romawi yang bernama Colonus. Bagaimana kondisi rakyat pada masa pemerintahan kolonial ? Kedatangan pemerintah kolonial di Indonesia telah merusak ekonomi rakyat Indonesia, yang mana mereka memaksakan monopoli di bidang perdagangan, sehingga menimbulkan penderitaan dan kesengsaraan yang luar biasa yang dirasakan rakyat Indonesia. A. Kekuasaan bangsa Spanyol dan protugis di Indonesia Bangsa portugis telah berhasil merebut dan menduduki Malaka pada tahun 1511. Kemudian pada tahun 1512 bangsa portugis datang di Maluku, tanpa diduga bangsa spanyol muncul dari arah Filipina dengan kapal Trinidad dan Victoria di bawah pimpinan Kapten Sebastian del cano. Kemudian Spanyol menjalin hubungan dengan Tidore. Disinilah Portugis merasa tidak senang karena merasa ada saingan dari Spanyol di Tidore. Persaingan terus berlangsung hingga akhirnya pada tahun 1529 berhasil diselesaikan melalui perjanjian Saragosa, yang berisi “Spanyol kembali ke Filipina sedangkan Portugis tetap di Maluku”. Kebijakan dari pemerintah Kolonial Portugis dan Spanyol: - Menanamkan kekuasaan di wilayah Maluku - Menyebarkan agama Katolik di daerah kekuasaan - Mengembangkan bahasa dan seni musik keroncong dari portugis - Adanya sistem monopoli perdagangan pala dan cengkih di Ternate B. Kekuasaan Voc di Indonesia Pembentukan VOC bermula dari persaingan antar pedagang Belanda di Indonesia, untuk mengatasi persingan tersebut maka dibentuklah suatu kongsi perdagangan yang berupa persekutuan dagang India Timur atas prakarsa dari Johan van Oldenbarnevelt, kongsi dagang ini kemudian diberi nama Vereenigde Oost Indische Compagnie (VOC). VOC berusaha mengisi kas keuangan yang kosong dengan menerapkan aturan yang berupa penyerahan wajib, dimana tiap daerah di Indonesia wajib untuk menyerahkan hasil bumi kepada VOC. Berikut adalah kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial belanda masa voc, yang diberi hak-hak istimewa (hak oktri) yaitu: - Hak membuat mata uang - Hak monopoli - Hak mendirikan benteng - Hak melaksanakan perjanjian dengan kerajaan Indonesia - Hak membantuk pasukan tentara Semoga bisa membantu ya,


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

86

5.0

Jawaban terverifikasi