Anonim N

25 Februari 2024 05:54

Iklan

Anonim N

25 Februari 2024 05:54

Pertanyaan

Jelaskan pentingnya deklarasi Juanda bagi perdamaian dunia!

Jelaskan pentingnya deklarasi Juanda bagi perdamaian dunia!

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

01

:

00

:

30

:

11

Klaim

3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Anas A

25 Februari 2024 15:48

Jawaban terverifikasi

Deklarasi DjuandaTermasuk dalam peran Indonesia dalam perdamaian dunia adalah melalui Deklarasi Djuanda. Hal ini sebagai bentuk perjuangan di kancah internasional agar Indonesia memiliki kedaulatan atas seluruh wilayah perairan dan pulau-pulaunya. Deklarasi Djuanda membutuhkan perjalanan panjang sebelum diakui oleh dunia. Berbagai penentangan dari negara adidaya, Amerika Serikat, serta Negara Australia menjadi rintangan yang harus dihadapi. Beruntung, perjuangan diplomasi ini tetap diteruskan oleh Dr Hasyim Djalal dan Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja. Hingga akhirnya,  Deklarasi Djuanda diakui dan ditetapkan dalam Konvensi Hukum Laut PBB atau United Nation Convention on Law of the Sea (UNCLOS) tahun 1982. Dengan diresmikannya Deklarasi Djuanda dalam UU No.4/PRP/1960 tentang Perairan Indonesia,  wilayah RI menjadi 2,5 kali lipat menjadi 5.193.250 km² dengan pengecualian Irian Jaya yang saat itu belum diakui secara Internasional. Didasarkan perhitungan 196 garis batas lurus atau straight baselines dari titik pulau terluar, terciptalah garis batas maya yang mengelilingi RI sepanjang 8.069,8 mil laut.


Iklan

Salsabila M

Community

15 Maret 2024 08:20

Jawaban terverifikasi

<p>Deklarasi Juanda adalah sebuah pernyataan kebijakan luar negeri yang dikeluarkan oleh Indonesia pada tanggal 12 Februari 1957. Deklarasi ini dinamakan sesuai dengan nama bandara tempat di mana pernyataan tersebut dibacakan, yaitu Bandara Juanda di Surabaya. Deklarasi Juanda memiliki beberapa poin kunci yang bertujuan untuk mendukung perdamaian dunia. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Deklarasi Juanda penting bagi perdamaian dunia:</p><p><strong>Non-blok dan Netralitas</strong>: Salah satu poin utama dalam Deklarasi Juanda adalah penegasan atas kebijakan non-blok dan netralitas Indonesia dalam konflik-konflik internasional. Indonesia menegaskan bahwa sebagai negara berkembang, mereka tidak akan berpihak pada blok manapun dalam Perang Dingin dan akan menjaga netralitasnya. Hal ini penting karena membantu mencegah eskalasi konflik dan meningkatkan kerja sama antara negara-negara di berbagai blok.</p><p><strong>Kedaulatan dan Kemerdekaan</strong>: Deklarasi Juanda juga menegaskan prinsip-prinsip kedaulatan dan kemerdekaan nasional. Dalam konteks masa itu, banyak negara di Asia dan Afrika yang baru merdeka dari penjajahan, dan deklarasi tersebut memberikan dukungan moral bagi upaya-upaya negara-negara tersebut untuk mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan mereka.</p><p><strong>Mendorong Perdamaian dan Kesejahteraan Dunia</strong>: Dengan menegaskan prinsip-prinsip non-blok dan netralitas, Indonesia berusaha untuk mendorong perdamaian dunia dan meningkatkan kerja sama antar negara. Dalam konteks Perang Dingin, deklarasi ini membantu mengurangi ketegangan internasional dan mempromosikan dialog antar negara-negara dengan kepentingan yang berbeda.</p><p><strong>Mendukung Gerakan Anti-Kolonialisme dan Anti-Imperialisme</strong>: Sebagai negara yang baru merdeka dari penjajahan Belanda, Indonesia sangat mendukung gerakan anti-kolonialisme dan anti-imperialisme di seluruh dunia. Deklarasi Juanda menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung perjuangan bangsa-bangsa yang masih berjuang untuk meraih kemerdekaan mereka.</p><p><strong>Pentingnya Diplomasi dan Dialog</strong>: Melalui deklarasi ini, Indonesia menunjukkan pentingnya diplomasi dan dialog dalam menyelesaikan konflik internasional. Indonesia menekankan bahwa negara-negara harus berkomunikasi dan bernegosiasi secara damai untuk mencapai solusi yang adil dan berkelanjutan.</p><p><br>&nbsp;</p>

Deklarasi Juanda adalah sebuah pernyataan kebijakan luar negeri yang dikeluarkan oleh Indonesia pada tanggal 12 Februari 1957. Deklarasi ini dinamakan sesuai dengan nama bandara tempat di mana pernyataan tersebut dibacakan, yaitu Bandara Juanda di Surabaya. Deklarasi Juanda memiliki beberapa poin kunci yang bertujuan untuk mendukung perdamaian dunia. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Deklarasi Juanda penting bagi perdamaian dunia:

Non-blok dan Netralitas: Salah satu poin utama dalam Deklarasi Juanda adalah penegasan atas kebijakan non-blok dan netralitas Indonesia dalam konflik-konflik internasional. Indonesia menegaskan bahwa sebagai negara berkembang, mereka tidak akan berpihak pada blok manapun dalam Perang Dingin dan akan menjaga netralitasnya. Hal ini penting karena membantu mencegah eskalasi konflik dan meningkatkan kerja sama antara negara-negara di berbagai blok.

Kedaulatan dan Kemerdekaan: Deklarasi Juanda juga menegaskan prinsip-prinsip kedaulatan dan kemerdekaan nasional. Dalam konteks masa itu, banyak negara di Asia dan Afrika yang baru merdeka dari penjajahan, dan deklarasi tersebut memberikan dukungan moral bagi upaya-upaya negara-negara tersebut untuk mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan mereka.

Mendorong Perdamaian dan Kesejahteraan Dunia: Dengan menegaskan prinsip-prinsip non-blok dan netralitas, Indonesia berusaha untuk mendorong perdamaian dunia dan meningkatkan kerja sama antar negara. Dalam konteks Perang Dingin, deklarasi ini membantu mengurangi ketegangan internasional dan mempromosikan dialog antar negara-negara dengan kepentingan yang berbeda.

Mendukung Gerakan Anti-Kolonialisme dan Anti-Imperialisme: Sebagai negara yang baru merdeka dari penjajahan Belanda, Indonesia sangat mendukung gerakan anti-kolonialisme dan anti-imperialisme di seluruh dunia. Deklarasi Juanda menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung perjuangan bangsa-bangsa yang masih berjuang untuk meraih kemerdekaan mereka.

Pentingnya Diplomasi dan Dialog: Melalui deklarasi ini, Indonesia menunjukkan pentingnya diplomasi dan dialog dalam menyelesaikan konflik internasional. Indonesia menekankan bahwa negara-negara harus berkomunikasi dan bernegosiasi secara damai untuk mencapai solusi yang adil dan berkelanjutan.


 


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Pasca munculnya supersemar, muncul 2 kekuatan yaitu Soekarno &amp; Soeharto. Apa yang salah dari sejarah kita pada masa itu sehingga muncul dualisme kepemimpinan di Indonesia? (Jelaskan)

7

5.0

Jawaban terverifikasi