Jelaskan operasi militer penumpasan pemberontakan andi aziz !

<p>Jawaban yang benar adalah pemerintah mengadakan operasi militer terhadap pemberontakan Andi Aziz karena ultimatum pemerintah tidak dipenuhi oleh Andi Azis.</p><p><br>Cermati penjelasan berikut!</p><p>Pemberontakan Andi Azis merupakan upaya perlawanan yang dilakukan oleh Andi Azis, yakni seorang mantan perwira KNIL. Kala itu, ia berusaha untuk mempertahankan keberadaan Negara Indonesia Timur (NIT) karena enggan bergabung dengan NKRI atau Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara umum, tujuan ini bertujuan untuk mempertahankan NIT. Dalam aksinya, Andi Azis tidak bergerak sendiri, tetapi dibantu juga oleh Sultan Hamid II (dalang pemberontakan APRA) dan Belanda.&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>Dalam memberantas pemberontakan ini, Pemerintah Indonesia melakukan beberapa upaya, yaitu Pada 8 April 1950, Pemerintah Indonesia memberikan ultimatum yang isinya memerintahkan Andi Azis untuk segera melaporkan diri dan mempertanggungjawabkan perbuatannya ke Jakarta dalam waktu 4 x 24 jam dan Andi Azis diperintahkan untuk menarik semua pasukannya dan menyerahkan semua senjata, serta membebaskan para tawanan.&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>Ternyata semua ultimatum&nbsp; tidak dipenuhi oleh Andi Azis. Untuk itu, Pemerintah Indonesia pun mengirim pasukan TNI di bawah pimpinan Kolonel Alex Kawilarang. Pertempuran pun terjadi pada tanggal 26 April 1950.&nbsp; Dalam waktu singkat, pemberontakan ini berhasil ditumpas oleh TNI di bawah pimpinan Kolonel Alex Kawilarang. Andi Azis pun ditangkap dan diadili di Yogyakarta. Nah, ternyata Quipperian, setelah diusut, pemberontakan ini didalangi oleh Dr. Soumokil, yakni dalang Pemberontakan RMS.</p><p><br>Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah pemerintah mengadakan operasi militer terhadap pemberontakan Andi Aziz karena ultimatum pemerintah tidak dipenuhi oleh Andi Azis.</p>