Jelaskan mekanisme pertukaran gas O2 dan CO2 melalui pernapasan eksternal dan pernapasan internal

Halo Salsabila, kakak bantu jawab ya :) Pernapasan eksternal adalah proses pertukaran O2 dari alveolus dan CO2 dari plasma darah. Pertukaran gas tersebut dalam kapiler terjadi secara difusi di alveolus. Pada alveolus, molekus gas bergerak melalui membran respirasi dari tekanan parsial tinggi ke area yang bertekanan rendah. Tekanan parsial O2 di alveolus paru-paru 100 mmHg, sedangkan tekanan parsial O2 dalam kapiler paru-paru 40 mmHg sehingga O2 berdifusi dari alveolus menembus membran respirasi menuju ke kapiler paru-paru. Tekanan parsial CO2 di alveolus 40 mmHg, sedangkan tekanan parsial CO2 dalam kapiler 46 mmHg sehingga CO2 berdifusi dari kapiler ke alveolus dan kemudian akan dibawa keluar tubuh lewat hidung. Adapun pernapasan internal adalah pertukaran O2 dari darah yang terikat dengan hemoglobin dalam bentuk HbO2 (oksihemoglobin) dengan CO2 yang berasal dari jaringan. Pertukaran O2 dan CO2 pada sel-sel jaringan tubuh sangat dipengaruhi oleh tekanan parsial. Tekanan parsial O2 darah yang kaya oksigen dari arteri adalah 100 mmHg, sedangkan tekanan parsial CO2 sebesar 40 mmHg. Sel jaringan tubuh mempunyai tekanan parsial O2 sebesar 40 mmHg dan tekanan parsial CO2 sebesar 46 mmHg. Perbedaan tekanan parsial ini membuat terjadinya pertukaran O2 dari darah arteri ke sel-sel jaringan tubuh. Sebaliknya, CO2 bertukar dari sel-sel jaringan tubuh ke darah. Darah pada pembuluh vena yang berasal dari jaringan juga mengandung tekanan parsial CO2 46 mmHg dan tekanan parsial O2 40 mmHg yang sama dengan jaringan. Semoga membantu!