Anonim N

11 Desember 2023 00:41

Iklan

Anonim N

11 Desember 2023 00:41

Pertanyaan

Jelaskan bagaimana aksi-aksi presiden Gus Dur dalam rangka memberantas praktek KKN !

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

02

:

46

:

57

Klaim

3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Selvina S

11 Desember 2023 02:47

Jawaban terverifikasi

Presiden Abdurrahman Wahid, atau Gus Dur, terlibat dalam berbagai aksi untuk memberantas praktek KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) selama masa pemerintahannya. Berikut adalah beberapa aksi-aksi Gus Dur dalam rangka memberantas praktek KKN: •Pembentukan Tim Gabungan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (TGPTPK): Pada tahun 2000, Gus Dur mendukung pembentukan TGPTPK untuk mengatasi korupsi. Meskipun langkah ini menyoroti kontroversi, Gus Dur tetap mendukung pemberantasan korupsi selama kepresidensinya •Dukungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK): Gus Dur memberikan dukungan kepada KPK dan menunjukkan komitmennya dalam upaya pemberantasan korupsi •Kebijakan penghapusan diskriminasi terhadap etnis Tionghoa: Gus Dur mengeluarkan kebijakan penghapusan diskriminasi terhadap etnis Tionghoa, yang dikenal sebagai etnis keturunan pemerintah Indonesia •Kembangan agama Konghucu: Gus Dur mengakui agama Konghucu sebagai salah satu agama resmi di Indonesia, menjawab keinginan etnis Tionghoa •Aksi balasan dengan lawan politik: Gaya kepemimpinan Gus Dur yang tampak konfrontatif di mata lawan-lawan politiknya menyulut aksi balasan dengan cara menggoyangnya Meskipun terjadi kontroversi dan aksi balasan dari lawan politiknya, Gus Dur tetap menunjukkan peran aktifnya dalam memberantas praktek KKN selama masa pemerintahannya.


Iklan

MUH F

11 Desember 2023 09:40

Jawaban terverifikasi

<p>Presiden Abdurrahman Wahid, yang juga dikenal sebagai Gus Dur, dikenal karena upayanya yang kuat dalam memberantas praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di Indonesia. Berikut adalah beberapa aksi yang diambil Gus Dur dalam rangka memberantas praktek KKN:<br><br>1.&nbsp;Membentuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK): Gus Dur memainkan peran penting dalam pembentukan KPK, sebuah lembaga independen yang bertugas memberantas korupsi di Indonesia. KPK memiliki wewenang untuk melakukan penyelidikan dan penuntutan dalam kasus-kasus korupsi, yang sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh kepolisian dan kejaksaan.</p><p>2.&nbsp;Mendorong Transparansi: Gus Dur mendorong transparansi dalam pemerintahan dengan mendorong peningkatan akses informasi publik dan keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan.</p><p>3.&nbsp;Pemberantasan Korupsi di Tingkat Tinggi: Gus Dur tidak segan-segan untuk mengambil tindakan terhadap pejabat tinggi yang terlibat dalam praktek korupsi. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah pemecatan Menteri Pertahanan Wiranto.</p><p>4.&nbsp;Reformasi Birokrasi: Gus Dur mempromosikan reformasi birokrasi untuk mengurangi korupsi, termasuk peningkatan pengawasan publik atas pemerintahan dan penegakan hukum yang lebih ketat terhadap praktek korupsi.</p><p>5.&nbsp;Pemberdayaan Masyarakat: Gus Dur percaya bahwa partisipasi masyarakat adalah kunci dalam memberantas korupsi. Dia mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengawasan dan kontrol sosial atas pemerintahan.<br><br>Meskipun upaya Gus Dur ini patut diapresiasi, tantangan untuk memberantas KKN di Indonesia masih sangat besar dan membutuhkan komitmen dan kerja sama dari semua pihak.</p>

Presiden Abdurrahman Wahid, yang juga dikenal sebagai Gus Dur, dikenal karena upayanya yang kuat dalam memberantas praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di Indonesia. Berikut adalah beberapa aksi yang diambil Gus Dur dalam rangka memberantas praktek KKN:

1. Membentuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK): Gus Dur memainkan peran penting dalam pembentukan KPK, sebuah lembaga independen yang bertugas memberantas korupsi di Indonesia. KPK memiliki wewenang untuk melakukan penyelidikan dan penuntutan dalam kasus-kasus korupsi, yang sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh kepolisian dan kejaksaan.

2. Mendorong Transparansi: Gus Dur mendorong transparansi dalam pemerintahan dengan mendorong peningkatan akses informasi publik dan keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan.

3. Pemberantasan Korupsi di Tingkat Tinggi: Gus Dur tidak segan-segan untuk mengambil tindakan terhadap pejabat tinggi yang terlibat dalam praktek korupsi. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah pemecatan Menteri Pertahanan Wiranto.

4. Reformasi Birokrasi: Gus Dur mempromosikan reformasi birokrasi untuk mengurangi korupsi, termasuk peningkatan pengawasan publik atas pemerintahan dan penegakan hukum yang lebih ketat terhadap praktek korupsi.

5. Pemberdayaan Masyarakat: Gus Dur percaya bahwa partisipasi masyarakat adalah kunci dalam memberantas korupsi. Dia mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengawasan dan kontrol sosial atas pemerintahan.

Meskipun upaya Gus Dur ini patut diapresiasi, tantangan untuk memberantas KKN di Indonesia masih sangat besar dan membutuhkan komitmen dan kerja sama dari semua pihak.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

105

5.0

Jawaban terverifikasi