Jagung adalah sumber bahan kimia yang sangat bernilai pada suatu industri. Sebagai contoh, senyawa furfural diperoleh dari bonggol jagung. Senyawa furfural sangat penting sebagai pereaksi dalam pembuatan plastik dan sebagai pelarut dalam pembuatan selulosa asetat (selofan) , yang digunakan pada pita videotape dan kain tahan air. Senyawa furfura dapat direduksi menjadi furfural alkohol maupun dioksidasi menjadi asam-2-furoat. Model struktur molekul ketiga senyawa tersebut diperlihatkan pada gambar di bawah ini. Molekul-molekul dari senyawa tersebut dapat membentuk ikatan hidrogen "internal" , yaitu ikatan hidrogen yang terbentuk dalam molekulnya sendiri. Manakah molekul yang dapat membentuk ikatan hidrogen internal yang stabil? (Catatan: struktur yang paling stabil adalah struktur siklik dengan 5 atau 6 atom)

Halo Asep, kakak bantu ajwab pertanyaanmu yaa Berdasarkan senyawa di atas, yang memiliki ikatan hidrogen internal yang cukup stabil adalah asam 2-furoat. Yuk simak penjelasan berikut, agar kamu lebih paham yaa 😉 Ikatan hidrogen adalah suatu ikatan antara atom H yang mempunyai muatan positif persial dengan atom lain yang bersifat elektronegatif dan mempunyai sepasang elektron bebas dengan oktet lengkap, seperti O, N, dan F. Berdasarkan senyawa-senyawa di atas, senyawa furfuril alkohol dan asam 2-furoat yang dapat membentuk ikatan hidrogen. Senyawa furfuril alkohol akan membentuk ikatan hidrogen dengan molekul air. Sementara asam 2-furoat akan membentuk ikatan hidrogen dengan molekul asamnya sendiri. Ikatan hidrogen internal adalah ikatan hidrogen yang terbentuk dalam molekulnya sendiri. Senyawa yang memiliki ikatan hidrogen lebih stabil adalah asam 2-furoat, ketiganya merupakan struktur siklik dengan 5 atom karbon. Asam 2-furoat lebih stabil karena mampu membentuk ikatan hidrogen sesama molekulnya.