Anak A

05 Agustus 2024 03:01

Iklan

Anak A

05 Agustus 2024 03:01

Pertanyaan

Ini gimana caranya ya?

Ini gimana caranya ya?

 

alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

00

:

23

:

40

Klaim

4

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Kevin L

Gold

05 Agustus 2024 05:23

Jawaban terverifikasi

Penjelasan: * Unsur Aluminium (Al): Aluminium adalah unsur kimia dengan nomor atom 13. Konfigurasi elektronnya adalah 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p¹. Artinya, aluminium memiliki 3 elektron valensi (elektron pada kulit terluar). * Mencapai Kestabilan: Atom-atom cenderung mencapai konfigurasi elektron yang stabil, yaitu konfigurasi elektron seperti gas mulia (golongan 18 pada tabel periodik). Untuk mencapai kestabilan, atom akan berusaha melengkapi kulit terluarnya dengan 8 elektron (kaidah oktet). * Transfer Elektron: Karena aluminium memiliki 3 elektron valensi, maka akan lebih mudah baginya untuk melepaskan 3 elektron tersebut daripada menerima 5 elektron lagi untuk mencapai oktet. Dengan melepaskan 3 elektron, aluminium akan memiliki konfigurasi elektron yang sama dengan neon (Ne), yaitu 1s² 2s² 2p⁶. * Ion yang Terbentuk: Ketika aluminium melepaskan 3 elektron, ia akan menjadi ion positif dengan muatan +3, ditulis sebagai Al³⁺. Ion positif ini lebih stabil karena memiliki konfigurasi elektron yang sama dengan gas mulia. * Kaidah yang Diikuti: Kaidah yang diikuti dalam proses ini adalah kaidah oktet. Kaidah oktet menyatakan bahwa atom-atom cenderung berikatan sedemikian rupa sehingga setiap atom memiliki 8 elektron di kulit valensinya, kecuali untuk hidrogen yang hanya membutuhkan 2 elektron. Kesimpulan: Unsur aluminium (Al) mencapai kestabilan dengan cara melepaskan 3 elektron valensinya. Proses ini menghasilkan ion positif Al³⁺ yang memiliki konfigurasi elektron yang stabil, yaitu sama dengan gas mulia neon (Ne). Proses ini mengikuti kaidah oktet, di mana atom-atom berusaha memiliki 8 elektron di kulit valensinya. Contoh Reaksi: Sebagai contoh, aluminium dapat bereaksi dengan klorin (Cl) untuk membentuk senyawa aluminium klorida (AlCl₃): 2Al + 3Cl₂ → 2AlCl₃ Dalam reaksi ini, masing-masing atom aluminium melepaskan 3 elektron, sedangkan masing-masing atom klorin menerima 1 elektron. Hasilnya, terbentuk ion Al³⁺ dan ion Cl⁻ yang saling tarik-menarik membentuk senyawa ionik AlCl₃. Penting: * Proses transfer elektron ini sering terjadi pada pembentukan senyawa ionik. * Tidak semua unsur mencapai kestabilan dengan cara melepaskan elektron. Beberapa unsur justru menerima elektron untuk mencapai kestabilan. Semoga penjelasan ini bermanfaat!


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

jelaskan teori evolusi menurut darwin

16

5.0

Jawaban terverifikasi