I'M M

16 April 2024 09:58

Iklan

I'M M

16 April 2024 09:58

Pertanyaan

II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang tepat! 1. Tujuan Negara Republik Indonesia telah ditetapkan secara tegas dan jelas dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 pada alinea IV. Sebutkan tujuan negara tersebut! 2. Kebulatan tekad untuk terus menguatkan persatuan Indonesia dipertegas dalam Ikra Sumpah Pemuda yang dilangsungkan pada Kongres Pemuda kedua tanggal 28 Oktober 1928. Tuliskan isi Sumpah Pemuda tersebut! 3. Salah satu prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan adalah prinsip kebebasan yang bertanggung jawab. Tuliskan 3 perbuatan kalian di sekolah yang mencerminkan prinsip tersebut! 4. Sebutkan 3 contoh perilaku yang mencerminkan penyelesaian keberagaman di lingkungan bangsa dan negara! 5. Jelaskan keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara menurut Undang-lintang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara !

II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang tepat!

1. Tujuan Negara Republik Indonesia telah ditetapkan secara tegas dan jelas dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 pada alinea IV. Sebutkan tujuan negara tersebut! 

2. Kebulatan tekad untuk terus menguatkan persatuan Indonesia dipertegas dalam Ikra Sumpah Pemuda yang dilangsungkan pada Kongres Pemuda kedua tanggal 28 Oktober 1928. Tuliskan isi Sumpah Pemuda tersebut! 

3. Salah satu prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan adalah prinsip kebebasan yang bertanggung jawab. Tuliskan 3 perbuatan kalian di sekolah yang mencerminkan prinsip tersebut! 

4. Sebutkan 3 contoh perilaku yang mencerminkan penyelesaian keberagaman di lingkungan bangsa dan negara! 

5. Jelaskan keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara menurut Undang-lintang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara !

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

07

:

21

:

17

Klaim

3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Navniaaa N

18 April 2024 06:59

Jawaban terverifikasi

<p>1. Pada alinea keempat Pembukaan UUD 1945, “… untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia.."&nbsp;</p><p>Pembukaan UUD 1945 dinyatakan bahwa tujuannya adalah ikut serta melaksanakan ketertiban dunia. Jika tercipta ketetiban di atas dunia, maka Indonesia pun ikut sejahtera. “Sejahteranya tidak untuk sendiri tetapi juga untuk bangsa-bangsa di dunia"&nbsp;</p><p>jadi begitu makna dari alinea ke 4&nbsp;</p><p>isi alinea ke-4 juga menjelaskan tentang prinsip-prinsip dan pemerintahan Indonesia setelah kemerdekaan yang berisi tentang tujuan negara Indononesia dengan segala ketentuan undang-undang dasar dan bentuk negara NKRI, bentuk Republik Indonesia.</p><p>2. <strong>Pertama : </strong>"Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia".&nbsp;</p><p><strong>Kedua : </strong>"Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia".&nbsp;</p><p><strong>Ketiga : </strong>"Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia".</p><p>3.&nbsp;</p><p>- <strong>Menghargai</strong> dan Menghormati Teman.</p><p>- Membantu Teman walau Berbeda Keyakinan atau Suku.&nbsp;</p><p>- Menghindari Perundungan.&nbsp;</p><p>- Tidak Membedakan Teman.&nbsp;</p><p><strong>- Menghargai</strong> Perbedaan disekitar.</p><p>- Tidak Mengganggu atau Berisik Saat ada teman yang sedang Beribadah.</p><p><strong>- Menghargai Keberagaman</strong> Budaya yang dimiliki teman yang berbeda suku.</p><p>4.</p><p>- Menumbuhkan sikap saling menghargai.&nbsp;</p><p>- Menolong warga sekitar tanpa pandang bulu.&nbsp;</p><p>- Tidak melakukan diskriminasi pada warga sekitar atau masyarakat menengah.&nbsp;</p><p>- Melaksanakan gotong royong sesama manusia.</p><p>- Menjalin hubungan yang baik dengan negara yang berbeda suku agama atau ras dengan kita.</p><p>5. Dimana dalam hal ini setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara yang diselenggarakan melalui pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secara wajib, pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia, dan pengabdian sesuai dengan profesi.</p><p>UU No. 3 Tahun 2002 degan jelas adlah sikap bela negara dimana perilaku negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang seutuhnya.</p><p>&nbsp;</p>

1. Pada alinea keempat Pembukaan UUD 1945, “… untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia.." 

Pembukaan UUD 1945 dinyatakan bahwa tujuannya adalah ikut serta melaksanakan ketertiban dunia. Jika tercipta ketetiban di atas dunia, maka Indonesia pun ikut sejahtera. “Sejahteranya tidak untuk sendiri tetapi juga untuk bangsa-bangsa di dunia" 

jadi begitu makna dari alinea ke 4 

isi alinea ke-4 juga menjelaskan tentang prinsip-prinsip dan pemerintahan Indonesia setelah kemerdekaan yang berisi tentang tujuan negara Indononesia dengan segala ketentuan undang-undang dasar dan bentuk negara NKRI, bentuk Republik Indonesia.

2. Pertama : "Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia". 

Kedua : "Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia". 

Ketiga : "Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia".

3. 

- Menghargai dan Menghormati Teman.

- Membantu Teman walau Berbeda Keyakinan atau Suku. 

- Menghindari Perundungan. 

- Tidak Membedakan Teman. 

- Menghargai Perbedaan disekitar.

- Tidak Mengganggu atau Berisik Saat ada teman yang sedang Beribadah.

- Menghargai Keberagaman Budaya yang dimiliki teman yang berbeda suku.

4.

- Menumbuhkan sikap saling menghargai. 

- Menolong warga sekitar tanpa pandang bulu. 

- Tidak melakukan diskriminasi pada warga sekitar atau masyarakat menengah. 

- Melaksanakan gotong royong sesama manusia.

- Menjalin hubungan yang baik dengan negara yang berbeda suku agama atau ras dengan kita.

5. Dimana dalam hal ini setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara yang diselenggarakan melalui pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secara wajib, pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia, dan pengabdian sesuai dengan profesi.

UU No. 3 Tahun 2002 degan jelas adlah sikap bela negara dimana perilaku negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang seutuhnya.

 


Iklan

Nanda R

Community

26 April 2024 01:42

Jawaban terverifikasi

<p>1. Tujuan Negara Republik Indonesia yang ditetapkan dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 adalah untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut serta dalam mewujudkan tatanan dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.</p><p>2. Isi Sumpah Pemuda yang disampaikan dalam Kongres Pemuda kedua tanggal 28 Oktober 1928 adalah "Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia. Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia."</p><p>3. Contoh perbuatan di sekolah yang mencerminkan prinsip kebebasan yang bertanggung jawab dapat mencakup:</p><ul><li>Menghormati perbedaan pendapat dan keyakinan teman-teman di kelas.</li><li>Berpartisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler yang mendorong kerjasama antar siswa dari berbagai latar belakang.</li><li>Menerima tanggung jawab atas kesalahan atau kelalaian yang dilakukan dan belajar dari pengalaman tersebut.</li></ul><p>4. Contoh perilaku yang mencerminkan penyelesaian keberagaman di lingkungan bangsa dan negara dapat meliputi:</p><ul><li>Mempromosikan dialog antaragama dan antarsuku untuk meningkatkan pemahaman dan toleransi antar kelompok.</li><li>Menghargai dan mendukung kegiatan budaya yang mewakili berbagai tradisi dan warisan budaya di Indonesia.</li><li>Mendorong inklusi dan kesetaraan dalam segala aspek kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, dan partisipasi politik.</li></ul><p>5. Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara menurut Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara meliputi kewajiban untuk berpartisipasi dalam pembelaan negara, termasuk melalui wajib militer dan pelayanan sipil yang bersifat sukarela. Undang-Undang tersebut juga menegaskan bahwa setiap warga negara memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung pertahanan negara dan memelihara persatuan dan kesatuan bangsa.</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p>

1. Tujuan Negara Republik Indonesia yang ditetapkan dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 adalah untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut serta dalam mewujudkan tatanan dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

2. Isi Sumpah Pemuda yang disampaikan dalam Kongres Pemuda kedua tanggal 28 Oktober 1928 adalah "Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia. Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia."

3. Contoh perbuatan di sekolah yang mencerminkan prinsip kebebasan yang bertanggung jawab dapat mencakup:

  • Menghormati perbedaan pendapat dan keyakinan teman-teman di kelas.
  • Berpartisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler yang mendorong kerjasama antar siswa dari berbagai latar belakang.
  • Menerima tanggung jawab atas kesalahan atau kelalaian yang dilakukan dan belajar dari pengalaman tersebut.

4. Contoh perilaku yang mencerminkan penyelesaian keberagaman di lingkungan bangsa dan negara dapat meliputi:

  • Mempromosikan dialog antaragama dan antarsuku untuk meningkatkan pemahaman dan toleransi antar kelompok.
  • Menghargai dan mendukung kegiatan budaya yang mewakili berbagai tradisi dan warisan budaya di Indonesia.
  • Mendorong inklusi dan kesetaraan dalam segala aspek kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, dan partisipasi politik.

5. Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara menurut Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara meliputi kewajiban untuk berpartisipasi dalam pembelaan negara, termasuk melalui wajib militer dan pelayanan sipil yang bersifat sukarela. Undang-Undang tersebut juga menegaskan bahwa setiap warga negara memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung pertahanan negara dan memelihara persatuan dan kesatuan bangsa.

 

 

 


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Sumber lisan merupakan keterangan langsung dari orang-orang yang mengalami p sejarah. Selain diperoleh dari orang-orang yang mengalami persitiwa secara la sumber lisan juga dapat diperoleh dari orang-orang yang mengetahui suatu peristiw secara rinci. Dengan kata lain sumber sejarah lisan dapat digunakan untuk sumba dan sekunder. Bagaimana cara mendapatkan sumber sejarah secara lisan denga tepat? Sumber sejarah merupakan segala sesuatu yang mengandung informasi tenta peristiwa sejarah. Informasi yang dijadikan sumber sejarah harus berasal dari aktivi pada masa lampau. Sumber sejarah berfungsi sebagai sarana penyampaian inform ristiwa sejarah di masa lampau. Bagaimana cara membuktikan keaslian suatu sumber sejarah? Sumber sejarah berdasarkan bentuknya dibagi menjadi tiga, yaitu sumber tertulis, sumber lisan, dan sumber benda. Sumber tertulis merupakan sumber sejarah yang memberikan informasi melalui tulisan. Sumber lisan merupakan sumber sejarah yang disampaikan secara lisan oleh orang yang menyaksikan, mendengar, atau mengalami langsung suatu peristiwa sejarah. Sumber benda merupakan sumber sejarah yang diperoleh dari benda-benda peninggalan sejarah. Mengapa sumber sejarah sangat penting dalam sejarah? Sumber sejarah lisan sangat bermanfaat agar sejarah dapat terus diingat oleh masyarakat sebagai bagian dari identitas dari sebuah negara. Sumber sejarah lisan dapat berupa keterangan langsung dari pelaku, tradisi lisan yang berkembang di masyarakat, dan topomini. Mengapa sumber lisan memiliki keterbatasan dibandingkan sumber tertulis? Kritik sumber sering juga disebut proses verifikasi. Sering dilakukan peneliti untuk menguji keabsahan serta keaslian suatu dokumen atau sumber sejarah. Kritik sumber merupakan salah satu tahapan dalam penelitian sejarah. Apa yang dimaksud kritik sumber?

30

0.0

Jawaban terverifikasi

Budi memulai suatu usaha dagang (UD) dengan nama "Maju Jaya". Usaha yang Budi jalankan merupakan usaha dagang yang menjual satu produk saja dan diproduksi oleh Budi sendiri bersama karyawannya. Selama satu bulan Budi sudah menjalankan usahanya tersebut, akan tetapi Budi masih bingung apakah usahanya sudah mendapatkan laba atau rugi. UD Maju Jaya Budi mempunyai data sebagai berikut: 1.Biaya-biaya yang terjadi selama satu bulan meliputi: • Biaya penyusutan mobil Pick-up sebesar Rp 15.000.000,- • Biaya gaji mandor sebesar Rp 10.000.000,- • Biaya asuransi kesehatan untuk semua karyawannya sebesar Rp 10.000.000,- • Biaya bahan baku per-unit nya sebesar Rp 35.000,- dan biaya bahan penolong nya sebesar Rp 10.000 per-unit nya. • Biaya listrik &amp; air sebesar Rp 15.000.000,- • Biaya gaji buruh pabrik (tenaga kerja langsung) sebesar Rp 15.000,- untuk tiap unit yang bisa diselesaikan. • Biaya gaji pegawai kantor sebesar Rp 5.000.000,- • Biaya sewa pabrik yang digunakan untuk memproduksi adalah sebesar Rp 30.000.000,- 2. Harga jual produknya adalah Rp 100.000 untuk tiap unit nya. 3. Produk yang bisa dihasilkan dalam sebulan tersebut adalah 1.000 unit Pertanyaannya: 1) Bagaimana cara menghitung unit yang harus dijual dan omset rupiah yang harus dihasilkan agar Budi bisa tahu pada angka berapa UD Maju Jaya dalam keadaan tidak untung dan tidak rugi? 2) Dan jika Budi sebagai pemilik menginginkan untung sebesar Rp 50.000.000,- berapa unit kah produk yang harus dijual? minta tolong yaa kak🙏🏻🙏🏻

42

5.0

Jawaban terverifikasi

Sahabat yang Tergadai Rina dan Maya telah bersahabat sejak kecil. Mereka tinggal di kompleks perumahan yang sama, duduk di bangku sekolah yang sama, bahkan berbagi mimpi untuk bisa terus bersama hingga dewasa. Setiap sore, Rina selalu datang ke rumah Maya untuk bermain atau sekadar mengerjakan PR bersama. Rumah Maya terasa hangat dan nyaman, penuh dengan canda tawa dan rasa kekeluargaan. Maya adalah teman yang selalu mendukung Rina dalam segala hal, tak peduli apa yang terjadi. Namun, suatu hari segalanya berubah. Ayah Maya, yang sebelumnya memiliki usaha sukses, mengalami kebangkrutan. Usahanya gulung tikar setelah dihadapkan pada masalah keuangan yang tak terduga. Keluarga Maya terpaksa menjual rumah mereka dan pindah ke sebuah rumah kontrakan kecil di pinggiran kota. Maya tak lagi bisa mengenakan seragam baru yang biasa mereka beli bersama di awal tahun ajaran. Kini, pakaian Maya tampak kusam, dan sepatu yang dia kenakan mulai berlubang di ujungnya. Pada awalnya, Rina tetap berteman dengan Maya seperti biasa. Mereka masih bertemu di sekolah, dan Rina sesekali mengundang Maya ke rumahnya. Namun, Rina mulai mendengar bisik-bisik dari teman-teman lainnya. "Kenapa masih berteman dengan Maya? Keluarganya sudah jatuh miskin. Nanti kamu jadi terlihat seperti dia." Salah seorang teman di kelas berkata dengan nada mengejek. Bisikan-bisikan itu semakin keras, bahkan beberapa di antaranya terang-terangan menertawakan Maya di depan Rina. Rina merasa tersudut. Di satu sisi, dia merasa bersalah kepada Maya, sahabatnya sejak kecil, yang tidak pernah memintanya apa-apa kecuali persahabatan tulus. Namun di sisi lain, dia merasa takut dijauhi oleh teman-teman lain yang mulai memandang rendah Maya. Rina mulai menjaga jarak. Suatu sore, Maya mendatangi Rina. "Kenapa kamu menjauh? Aku merindukanmu, Rina," Maya bertanya dengan mata yang penuh harap, mencoba mencari jawaban atas perubahan sikap sahabatnya. Rina menghindari tatapan Maya, menunduk dan berpura-pura sibuk dengan bukunya. "Aku sibuk sekarang, banyak tugas. Maaf, Maya." Maya terdiam. Hatinya hancur. Dia tahu apa yang sebenarnya terjadi, tapi dia berharap itu tidak benar. Namun, kenyataannya terlalu menyakitkan untuk diabaikan. Sejak itu Maya tak pernah lagi mengajak Rina berbicara. Mereka masih bertemu di sekolah, tetapi Maya belajar untuk menahan diri dari rasa sakit ditinggalkan. Waktu berlalu, dan pertemanan mereka tergerus oleh jarak yang diciptakan Rina. Suatu hari, sekolah mengadakan reuni kecil bagi siswa-siswa angkatan mereka. Maya, yang sekarang telah menemukan jalan hidupnya sendiri, datang dengan percaya diri. Dia tak lagi terjebak dalam bayang-bayang masa lalu. Rina melihat Maya dari jauh, merasa tertampar oleh keberadaan sahabatnya yang dulu. Maya telah tumbuh menjadi sosok yang mandiri dan sukses, meski tanpa dirinya. Rina mendekat dengan perasaan bersalah. "Maya... maafkan aku." Maya menatapnya, senyumnya tenang. "Rina, aku sudah memaafkanmu sejak lama. Aku hanya belajar bahwa tidak semua hal bisa kita pertahankan, bahkan persahabatan. Kadang, orang berubah, dan itu tidak apa-apa. Yang penting, kita tetap berdiri dan melanjutkan hidup." Rina menahan air matanya. Pada saat itu, dia menyadari bahwa dia telah kehilangan lebih dari sekadar seorang sahabat. Dia telah kehilangan kesempatan untuk setia pada seseorang yang benar-benar berarti dalam hidupnya. Tapi, waktu tak bisa diputar kembali. Rina hanya bisa menerima kenyataan bahwa persahabatan mereka telah tergadai oleh ketakutan dan gengsi. Maya pun berbalik dan melangkah pergi, meninggalkan Rina dalam kesunyian yang menyesakkan. Ubahlah cerpen tersebut menjadi sebuah adegan 1, adegan 2, adegan 3, dan adegan 4

76

0.0

Jawaban terverifikasi