Gerakan Renaissance yang muncul pada abad ke - 15 dianggap menjadi titik balik kebangkitan Eropa dan pembuka gerbang abad pencerahan (Aufklarung). Ditandai dengan munculnya golongan Humanis, sekelompok pegiat seni klasik yang menelurkan karya - karya monumental bergaya Romawi dan Yunani. Bagaimana hubungan antara renaissance dengan terbukanya pola pikir masyarakat Eropa ?

Hmmm udah ga asing lagi nih dengan yang namanya renaisans. Yuk kita bahas Renaissance adalah periode dalam sejarah Eropa yang ditandai dengan gerakan menghidupkan kembali peradaban Barat, yaitu kehidupan Romawi Kuno dan Yunani. Hal itu dikarenakan, kedua kebudayaan tersebut dikubur oleh masyarakat Abad Pertengahan di bawah kekuasaan Gereja. Pengaruh utama gerakan renaissance di Eropa pada abad pertengahan adalah adanya perubahan pola pikir masyarakat, dari pola pikir dogmatis yang menekankan sikap patuh terhadap keputusan yang telah dikeluarkan tidak bisa diganggu gugat berubah menjadi pola pikir kritis yang membebaskan masyarakat untuk berpikir sesuai dengan akal sehatnya. Munculnya renaissance membuka jalan bagi peristiwa penting lainnya di Eropa, seperti reformasi gereja, merkantilisme dan revolusi industri. Dengan demikian, kita bisa ambil kesimpulan nih kalau hubungan antara renaisan dengan terbukanya pola pikir masyarakat itu dengan adanya renaissance dapat mengubah pandangan dogmatis menjadi pandangan rasional.