Rahmat S
16 Januari 2023 10:04
Iklan
Rahmat S
16 Januari 2023 10:04
Pertanyaan
Faktor pendorong pki madiun adalah ....
3
2
Iklan
B. Hindarto
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta
14 Februari 2023 09:15
<p>Jawaban yang tepat, adalah adanya propaganda kekecewaan terhadap Perdana Menteri selanjutnya yakni Hatta dan karena adanya kekecewaan terhadap hasil Perjanjian Renville yang disepakati pada 17 Januari 1948.</p><p> </p><p> </p><p> </p><p> </p><p> Mari simak pembahasan berikut !</p><p>Pemberontakan PKI 1948 merupakan sebuah peristiwa dalam rangkaian daftar pemberontakan yang pernah berlangsung di sejarah Indonesia modern, di mana peristiwa ini terjadi tidak lama setelah Perjanjian Renville berlangsung pada tanggal 17 Januari 1948. Pemberontakan PKI tersebut berlangsung pada tanggal 18 September 1948 di kota Madiun, Jawa Timur</p><p>Faktor pendorong terjadinya pemberontakan PKI Madiun 1948 adalah karena adanya kekecewaan terhadap hasil Perjanjian Renville yang disepakati pada 17 Januari 1948. Perjanjian ini dianggap merugikan Indonesia, karena perjanjian ini membuat dikuasainya banyak wilayah oleh Belanda. Hal ini menyebabkan Perdana Menteri Indonesia saat itu Amir Syarifuddin mundur dari jabatannya. Amir Syarifudin yang merasa kecewa akhirnya membentuk Front Demokrasi Rakyat (FDR) yang melibatkan beberapa Partai diantaranya Partai Sosialis Indonesia, Partai Komunis Indonesia, Pemuda Sosialis Indonesia, Partai Buruh Indonesia, Sarekat Buruh Perkebunan Republik Indonesia. </p><p> </p><p> </p><p>Dengan demikian, jawaban yang tepat, adalah adanya propaganda kekecewaan terhadap Perdana Menteri selanjutnya yakni Hatta dan karena adanya kekecewaan terhadap hasil Perjanjian Renville yang disepakati pada 17 Januari 1948.</p><p> </p><p>Semoga membantu,ya : - )</p>
Jawaban yang tepat, adalah adanya propaganda kekecewaan terhadap Perdana Menteri selanjutnya yakni Hatta dan karena adanya kekecewaan terhadap hasil Perjanjian Renville yang disepakati pada 17 Januari 1948.
Mari simak pembahasan berikut !
Pemberontakan PKI 1948 merupakan sebuah peristiwa dalam rangkaian daftar pemberontakan yang pernah berlangsung di sejarah Indonesia modern, di mana peristiwa ini terjadi tidak lama setelah Perjanjian Renville berlangsung pada tanggal 17 Januari 1948. Pemberontakan PKI tersebut berlangsung pada tanggal 18 September 1948 di kota Madiun, Jawa Timur
Faktor pendorong terjadinya pemberontakan PKI Madiun 1948 adalah karena adanya kekecewaan terhadap hasil Perjanjian Renville yang disepakati pada 17 Januari 1948. Perjanjian ini dianggap merugikan Indonesia, karena perjanjian ini membuat dikuasainya banyak wilayah oleh Belanda. Hal ini menyebabkan Perdana Menteri Indonesia saat itu Amir Syarifuddin mundur dari jabatannya. Amir Syarifudin yang merasa kecewa akhirnya membentuk Front Demokrasi Rakyat (FDR) yang melibatkan beberapa Partai diantaranya Partai Sosialis Indonesia, Partai Komunis Indonesia, Pemuda Sosialis Indonesia, Partai Buruh Indonesia, Sarekat Buruh Perkebunan Republik Indonesia.
Dengan demikian, jawaban yang tepat, adalah adanya propaganda kekecewaan terhadap Perdana Menteri selanjutnya yakni Hatta dan karena adanya kekecewaan terhadap hasil Perjanjian Renville yang disepakati pada 17 Januari 1948.
Semoga membantu,ya : - )
· 0.0 (0)
Iklan
F. Rizqi
Mahasiswa/Alumni Institut Teknologi Bandung
24 Januari 2023 14:50
<p>Jawabannya adalah adanya propaganda kekecewaan terhadap Mohammad Hatta sebagai perdana menteri baru, di mana pada saat itu kabinet Hatta membuat program kebijakan Rekonstruksi dan Rekonsiliasi (RERA) untuk mengembalikan 100.000 tentara menjadi rakyat biasa dengan alasan penghematan anggaran.</p><p> </p><p>Peristiwa Madiun atau yang dikenal juga dengan istilah Pemberontakan PKI 1948 merupakan sebuah peristiwa dalam rangkaian daftar pemberontakan yang pernah berlangsung di sejarah Indonesia modern, di mana peristiwa ini terjadi tidak lama setelah Perjanjian Renville berlangsung pada tanggal 17 Januari 1948. Pemberontakan PKI tersebut berlangsung pada tanggal 18 September 1948 di kota Madiun, Jawa Timur. Pemberontakan ini dilakukan oleh Front Demokrasi Rakyat, yang terdiri atas Partai Komunis Indonesia, Partai Sosialis Indonesia, Partai Buruh Indonesia, Pemuda Rakyat, dan Sentral Organisasi Buruh Seluruh Indonesia yang didorong oleh faktor yaitu karena adanya propaganda kekecewaan terhadap Mohammad Hatta sebagai perdana menteri baru, di mana pada saat itu kabinet Hatta membuat program kebijakan Rekonstruksi dan Rekonsiliasi (RERA) untuk mengembalikan 100.000 tentara menjadi rakyat biasa dengan alasan penghematan anggaran.</p><p> </p><p>Dengan demikian, faktor pendorong peristiwa PKI Madiun adalah karena adanya propaganda kekecewaan terhadap Mohammad Hatta sebagai perdana menteri baru, di mana pada saat itu kabinet Hatta membuat program kebijakan Rekonstruksi dan Rekonsiliasi (RERA) untuk mengembalikan 100.000 tentara menjadi rakyat biasa dengan alasan penghematan anggaran.</p>
Jawabannya adalah adanya propaganda kekecewaan terhadap Mohammad Hatta sebagai perdana menteri baru, di mana pada saat itu kabinet Hatta membuat program kebijakan Rekonstruksi dan Rekonsiliasi (RERA) untuk mengembalikan 100.000 tentara menjadi rakyat biasa dengan alasan penghematan anggaran.
Peristiwa Madiun atau yang dikenal juga dengan istilah Pemberontakan PKI 1948 merupakan sebuah peristiwa dalam rangkaian daftar pemberontakan yang pernah berlangsung di sejarah Indonesia modern, di mana peristiwa ini terjadi tidak lama setelah Perjanjian Renville berlangsung pada tanggal 17 Januari 1948. Pemberontakan PKI tersebut berlangsung pada tanggal 18 September 1948 di kota Madiun, Jawa Timur. Pemberontakan ini dilakukan oleh Front Demokrasi Rakyat, yang terdiri atas Partai Komunis Indonesia, Partai Sosialis Indonesia, Partai Buruh Indonesia, Pemuda Rakyat, dan Sentral Organisasi Buruh Seluruh Indonesia yang didorong oleh faktor yaitu karena adanya propaganda kekecewaan terhadap Mohammad Hatta sebagai perdana menteri baru, di mana pada saat itu kabinet Hatta membuat program kebijakan Rekonstruksi dan Rekonsiliasi (RERA) untuk mengembalikan 100.000 tentara menjadi rakyat biasa dengan alasan penghematan anggaran.
Dengan demikian, faktor pendorong peristiwa PKI Madiun adalah karena adanya propaganda kekecewaan terhadap Mohammad Hatta sebagai perdana menteri baru, di mana pada saat itu kabinet Hatta membuat program kebijakan Rekonstruksi dan Rekonsiliasi (RERA) untuk mengembalikan 100.000 tentara menjadi rakyat biasa dengan alasan penghematan anggaran.
· 0.0 (0)
Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?
Tanya ke AiRIS
Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!
LATIHAN SOAL GRATIS!
Drill Soal
Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!
