Emma A

30 Mei 2024 16:16

Iklan

Iklan

Emma A

30 Mei 2024 16:16

Pertanyaan

Evaporasi adalah proses berubahnya air dari bentuk cairan menjadi gas atau uap. Evaporasi dipengaruhi oleh faktor .... a. besar kecilnya tubuh air d. aktivitas manusia b. kemiringan lereng e. intensitas penyinaran matahari c. jumlah tanaman di suatu tempat

Evaporasi adalah proses berubahnya air dari bentuk cairan menjadi gas atau uap. Evaporasi dipengaruhi oleh 
faktor ....
a. besar kecilnya tubuh air
d. aktivitas manusia
b. kemiringan lereng
e. intensitas penyinaran matahari
c. jumlah tanaman di suatu tempat

 


5

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Nanda R

Community

30 Mei 2024 20:31

Jawaban terverifikasi

<p>jawabannya adalah E.</p><p>&nbsp;</p><p>Sinar matahari menyediakan energi panas yang diperlukan untuk mengubah air menjadi uap.</p>

jawabannya adalah E.

 

Sinar matahari menyediakan energi panas yang diperlukan untuk mengubah air menjadi uap.


Iklan

Iklan

Celine G

31 Mei 2024 07:22

Jawaban terverifikasi

<p><strong>Evaporasi adalah</strong> proses penguapan yang mengubah air menjadi uap dan air ke lapisan atmosfer bumi atau proses perubahan molekul di dalam keadaan cair dengan spontan menjadi gas.</p><p>Contoh proses evaporasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti menjemur baju. Hal ini terjadi akibat panasnya sinar matahari yang membuat benda-benda cair akan menjadi gas atau uap dan benda-benda yang basah (menyerap air) akan menjadi kering.</p><p><strong>Jadi, jawaban yang paling tepat adalah e. intensitas penyinaran matahari.</strong></p><p>&nbsp;</p>

Evaporasi adalah proses penguapan yang mengubah air menjadi uap dan air ke lapisan atmosfer bumi atau proses perubahan molekul di dalam keadaan cair dengan spontan menjadi gas.

Contoh proses evaporasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti menjemur baju. Hal ini terjadi akibat panasnya sinar matahari yang membuat benda-benda cair akan menjadi gas atau uap dan benda-benda yang basah (menyerap air) akan menjadi kering.

Jadi, jawaban yang paling tepat adalah e. intensitas penyinaran matahari.

 


Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bacalah artikel berikut untuk menerapkan teknik SQ3R! Belajar Malu dari Putri Malu Oleh: Jaya Suprana KETIKA sedang mempelajari apa yang disebut malu demi menyusun buku Malumologi (Elex Media Komputindo 2019), perhatian saya sempat tertarik pada sejenis tanaman yang pada saat tersentuh spontan reaktif melayukan dedaunan dirinya sendiri. Masyarakat Indonesia menyebut tanaman sensitif itu sebagai Putri Malu, sementara para botanikawan memberi nama lebih beraroma “ilmiah” yaitu Mimosa pudica. Lain halnya dengan masyarakat Jerman menyemooh orang yang mudah merasa tersinggung sebagai mimosa. Para ilmuwan menganggap reaksi gerak dedaunan Putri Malu melayukan diri disebabkan oleh perubahan tekanan turgor pada tulang daun yang bisa ikut dirasakan oleh dedaunan Putri Malu. Tiupan angin dengan kederasan melebihi ambang batas sensitivitas Putri Malu juga bisa menyebabkan dedaunannya menutup diri. Secara saintifik, gerak dedaunan Putri Malu disebut kerennya sebagai seismonasti yang dipengaruhi tigmonasti. Putri Malu sensitif bukan hanya terhadap sentuhan atau tiupan angin namun juga menguncup pada saat matahari terbenam dan merekah kembali setelah matahari terbit. Ada makna survival pada sifat penguncupan dedaunan Putri Malu demi melindungi diri dari hewan pemakan tanaman. Akibat tampak melayu maka para predator kehilangan selera untuk memakan tanaman yang pandai melayukan diri itu. Diyakini bahwa dedaunan Putri Malu mengandung khasiat anti inflamasi dan anti depresan. Kearifan kesehatan leluhur menyatakan air rebusan dedaunan Putri Malu dapat membantu mengencerkan dahak yang menyumbat saluran pernafasan manusia akibat virus Corona. Dengan risiko dipermalukan oleh para botanikawan yang atheis, saya pribadi tidak malu meyakini bahwa Putri Malu adalah anugerah mahakarya Yang Maha Kuasa. Putri Malu an sich merupakan bukti secara nyata-alami tanpa melalui uji klinis bahwa pada hakikatnya tanaman yang kerap dianggap sebagai jenis mahluk hidup kelas terendah akibat dianggap tidak memiliki perasaan ternyata memiliki perasaan. Akibat memiliki perasaan maka Putri Malu siap berkomunikasi dengan lingkungannya termasuk manusia. Bahkan ketika memetik kesimpulan dari observasi malumologis terhadap perilaku Putri Malu, terus terang perasaan malu menyelinap masuk ke lubuk sanubari. Memalukan bahwa ternyata tanaman bisa memiliki perasaan sementara manusia yang dianggap dan menganggap lebih beradab ketimbang tanaman malah terbukti bisa kehilangan rasa malu. Maka ada (tidak semua) manusia merasa tidak malu mewujudkan angkara murka menghujat, memfitnah, mem-bully, menggusur, menindas, menyengsarakan, menyelakakan, melukai bahkan membinasakan sesama manusia. sumber: https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/20/115041065/belajar-malu-dari-putri￾malu?page=all#page2 Setelah Saudara membaca artikel di atas, selesaikanlah pertanyaan-pertanyaan berikut ini! 1. Temukanlah informasi awal, identitas, dan topik artikel! (langkah survey) 2. Buatlah tiga pertanyaan yang relevan dengan isi teks! (langkah question) 3. Temukanlah jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang sudah dibuat pada nomor 2! (langkah read) 4. Catatlah dengan bahasa sendiri jawaban-jawaban yang sudah ditemukan pada nomor 3! (langkah recite) 5. Catatlah informasi utama dari artikel di atas! (langkah review)

5

5.0

Jawaban terverifikasi