Diketahui gen gndl mengatur munculnya rambut pada tikus. Gen tersebut memiliki dua alel yaitu G dan g. Uniknya, tikus dengan genotipe homozigot dominan memiliki rambut, tikus heterozigot berfenotipe hairless (tidak berambut), dan tikus homozigot resesif bersifat letal. Adapun gen lain yang berada pada kromosom yang berbeda, yaitu Wn, mengatur warna rambut. Alel resesif wn menentukan warna rambut abu-abu sedangkan alel dominan Wn menentukan warna rambut hitam. Jika dua tikus bersifat heterozigot disilangkan, maka hitunglah persentase fenotipe keturunannya.

Jawaban yang benar adalah tikus berambut : tikus hairless dengan perbandingan 1:2. Gen gndl mengatur munculnya rambut pada tikus. Gen tersebut memiliki dua alel yaitu G dan g. Tikus dengan genotipe homozigot dominan (GG) memiliki rambut, tikus heterozigot (Gg) berfenotipe hairless (tidak berambut), dan tikus homozigot resesif (gg) bersifat letal. Selain itu, terdapat gen lain yang berada pada kromosom yang berbeda, yaitu Wn, mengatur warna rambut. Alel resesif wn menentukan warna rambut abu-abu sedangkan alel dominan Wn menentukan warna rambut hitam. Soal menanyakan persentase fenotipe keturunan dari dua tikus heterozigot yang disilangkan. Diantara sifat munculnya rambut dan sifat warna rambut, sifat yang telah diketahui memiliki individu dengan tipe heterozigot adalah sifat munculnya rambut, dan fenotipe keturunan yang ditanyakan soal tidak spesifik mengacu ke salah satu sifat, maka persilangan sifat warna rambut dapat diabaikan. Pada persilangan sifat munculnya rambut pada tikus, individu dengan gen homozigot resesif (gg) bersifat letal. Sifat letal ini artinya individu dengan genotipe tersebut akan mati sebelum lahir. Kematian ini terjadi karena alel tersebut berperan pada karakter penting dalam tubuh. Sementara itu, tikus yang bergenotipe heterozigot akan mengalami subletal. Persilangan antara dua tikus heterozigot dan perbandingan fenotipe yang dihasilkannya akan diuraikan pada gambar di bawah ini. Dengan demikian, perbandingan fenotipe yang dihasilkan dari persilangan 2 tikus heterozigot (sifat muncul/tidaknya rambut) adalah adalah tikus berambut : tikus hairless dengan perbandingan 1:2.