Shea V

17 Mei 2024 07:09

Iklan

Shea V

17 Mei 2024 07:09

Pertanyaan

dalam ekosistem laut, hiu merupakan predator puncak dalam rantai makanan. apa yang terjadi dalam ekosistem laut jika keberadaan hiu mengalami kepunahan?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

11

:

23

:

50

Klaim

4

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Dea K

Community

17 Mei 2024 09:26

Jawaban terverifikasi

<p>Jika hiu, sebagai predator puncak dalam rantai makanan laut, mengalami kepunahan, dampaknya akan sangat signifikan dan kompleks, mempengaruhi seluruh ekosistem laut. Berikut beberapa konsekuensi potensial:</p><p>&nbsp;</p><p><strong>Ketidakseimbangan Populasi Mangsa:</strong></p><ul><li>Hiu biasanya memangsa berbagai spesies ikan dan invertebrata. Tanpa hiu, populasi mangsa ini dapat meningkat secara drastis, karena tidak ada lagi predator utama yang mengendalikan jumlah mereka.</li><li>Populasi yang berlebihan dari spesies mangsa ini dapat menyebabkan overgrazing atau overpredation pada tingkat trofik yang lebih rendah, seperti zooplankton, moluska, atau ikan kecil.</li></ul><p>&nbsp;</p><p><strong>Penurunan Kesehatan Ekosistem:</strong></p><ul><li>Hiu membantu menjaga kesehatan populasi mangsa mereka dengan memangsa individu yang lemah, sakit, atau tua. Tanpa hiu, individu-individu ini mungkin akan tetap hidup, yang bisa menurunkan kesehatan genetik dan keseluruhan populasi mangsa.</li><li>Penyakit dapat menyebar lebih cepat di antara populasi mangsa, mengurangi ketahanan mereka terhadap perubahan lingkungan.</li></ul><p>&nbsp;</p><p><strong>Perubahan Struktur Rantai Makanan:</strong></p><ul><li>Hilangnya hiu dapat menyebabkan efek domino dalam rantai makanan. Misalnya, jika hiu yang memangsa spesies predator menengah (seperti ikan besar) menghilang, predator menengah ini bisa meningkat jumlahnya dan menekan populasi spesies mangsa yang lebih kecil.</li><li>Ini dapat mengurangi keanekaragaman spesies di ekosistem laut, karena beberapa spesies mungkin tertekan hingga kepunahan lokal.</li></ul><p>&nbsp;</p><p><strong>Gangguan pada Habitat Laut:</strong></p><ul><li>Hiu sering memengaruhi perilaku mangsa mereka. Kehadiran hiu membuat mangsa lebih berhati-hati dan menghindari area tertentu. Tanpa hiu, perilaku mangsa berubah, yang bisa mengakibatkan tekanan yang tidak merata pada berbagai bagian habitat laut.</li><li>Misalnya, tanpa hiu, ikan herbivora mungkin mulai berkonsentrasi di terumbu karang tertentu, menyebabkan kerusakan pada ekosistem karang tersebut.</li></ul><p>&nbsp;</p><p><strong>Dampak Ekonomi dan Sosial:</strong></p><ul><li>Banyak masyarakat pesisir bergantung pada hiu dan spesies lainnya untuk mata pencaharian mereka. Jadi, kepunahan hiu juga bisa berdampak pada kehidupan dan mata pencaharian mereka. Ketidakseimbangan ekosistem laut akibat hilangnya hiu dapat mengurangi stok ikan yang penting secara komersial, mempengaruhi industri perikanan dan ekonomi lokal.</li><li>Pariwisata berbasis ekosistem laut, seperti penyelaman untuk melihat hiu, juga akan terkena dampak negatif jika populasi hiu menurun drastis.</li></ul><p>&nbsp;</p><p>Secara keseluruhan, kepunahan hiu akan menyebabkan ketidakseimbangan yang luas dalam ekosistem laut, dengan konsekuensi ekologis, ekonomi, dan sosial yang jauh jangkauannya. Oleh karena itu, upaya konservasi untuk melindungi populasi hiu sangat penting untuk menjaga kesehatan dan keseimbangan ekosistem laut.</p>

Jika hiu, sebagai predator puncak dalam rantai makanan laut, mengalami kepunahan, dampaknya akan sangat signifikan dan kompleks, mempengaruhi seluruh ekosistem laut. Berikut beberapa konsekuensi potensial:

 

Ketidakseimbangan Populasi Mangsa:

  • Hiu biasanya memangsa berbagai spesies ikan dan invertebrata. Tanpa hiu, populasi mangsa ini dapat meningkat secara drastis, karena tidak ada lagi predator utama yang mengendalikan jumlah mereka.
  • Populasi yang berlebihan dari spesies mangsa ini dapat menyebabkan overgrazing atau overpredation pada tingkat trofik yang lebih rendah, seperti zooplankton, moluska, atau ikan kecil.

 

Penurunan Kesehatan Ekosistem:

  • Hiu membantu menjaga kesehatan populasi mangsa mereka dengan memangsa individu yang lemah, sakit, atau tua. Tanpa hiu, individu-individu ini mungkin akan tetap hidup, yang bisa menurunkan kesehatan genetik dan keseluruhan populasi mangsa.
  • Penyakit dapat menyebar lebih cepat di antara populasi mangsa, mengurangi ketahanan mereka terhadap perubahan lingkungan.

 

Perubahan Struktur Rantai Makanan:

  • Hilangnya hiu dapat menyebabkan efek domino dalam rantai makanan. Misalnya, jika hiu yang memangsa spesies predator menengah (seperti ikan besar) menghilang, predator menengah ini bisa meningkat jumlahnya dan menekan populasi spesies mangsa yang lebih kecil.
  • Ini dapat mengurangi keanekaragaman spesies di ekosistem laut, karena beberapa spesies mungkin tertekan hingga kepunahan lokal.

 

Gangguan pada Habitat Laut:

  • Hiu sering memengaruhi perilaku mangsa mereka. Kehadiran hiu membuat mangsa lebih berhati-hati dan menghindari area tertentu. Tanpa hiu, perilaku mangsa berubah, yang bisa mengakibatkan tekanan yang tidak merata pada berbagai bagian habitat laut.
  • Misalnya, tanpa hiu, ikan herbivora mungkin mulai berkonsentrasi di terumbu karang tertentu, menyebabkan kerusakan pada ekosistem karang tersebut.

 

Dampak Ekonomi dan Sosial:

  • Banyak masyarakat pesisir bergantung pada hiu dan spesies lainnya untuk mata pencaharian mereka. Jadi, kepunahan hiu juga bisa berdampak pada kehidupan dan mata pencaharian mereka. Ketidakseimbangan ekosistem laut akibat hilangnya hiu dapat mengurangi stok ikan yang penting secara komersial, mempengaruhi industri perikanan dan ekonomi lokal.
  • Pariwisata berbasis ekosistem laut, seperti penyelaman untuk melihat hiu, juga akan terkena dampak negatif jika populasi hiu menurun drastis.

 

Secara keseluruhan, kepunahan hiu akan menyebabkan ketidakseimbangan yang luas dalam ekosistem laut, dengan konsekuensi ekologis, ekonomi, dan sosial yang jauh jangkauannya. Oleh karena itu, upaya konservasi untuk melindungi populasi hiu sangat penting untuk menjaga kesehatan dan keseimbangan ekosistem laut.


Iklan

Anida N

18 Mei 2024 11:04

<p>Akan menyebabkan gangguan keseimbangan ekosistem laut</p>

Akan menyebabkan gangguan keseimbangan ekosistem laut


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Eno Bastian: "Selamat slang, Pak." Wakil Perusahaan: "Selamat siang, Mas. Mari, silakan duduk." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak." Wakil Perusahaan: "Sebenarnya, apa yang terjadi, Mas?" Eno Bastian: "Begini, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman buruh PT Sagara Food ingin menyampaikan beberapa hal kepada Bapak." Wakil Perusahaan: "Silakan Anda sampaikan." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman ingin menanyakan gaji kami sekarang, Pak." Wakil Perusahaan: "Maksud Anda?" Eno Bastian: "Menurut ketetapan gubernur, upah minimal Kabupaten Sukamaju sekarang mencapai Rp2.513.000,00, sedangkan gaji kami sekarang masih Rp2.250.000,00." Wakil Perusahaan: "Maaf, Mas. Biaya produksi awal tahun ini sedang melonjak. Harga kebutuhan pokok makin mahal. Karena itu, perusahaan belum bisa memenuhi permintaan buruh." Eno Bastian: "Akan tetapi, kebutuhan pokok buruh sekarang juga mengalami kenaikan, Pak. Kalau memang pihak perusahaan tidak bisa memenuhi permintaan kami, terpaksa kami akan melakukan mogok kerja." Wakil Perusahaan: "Tidak bisa begitu. Kita harus mencari jalan tengah dalam mengatasi masalah ini." Eno Bastian: "Kami mohon kebijaksanaan, Bapak." Wakil Perusahaan: "Begini saja. Nanti saya akan berbicara dengan direktur perusahaan. Saya akan menyampaikan permintaan tersebut. Akan tetapi, saya hanya mengusulkan kenaikan upah paling besar menjadi Rp2.350.000,00." Eno Bastian: "Tolonglah, Pak. Kalau bisa, naikkan lebih dari itu. Kami butuh upah standar untuk dapat hidup layak." Wakil Perusahaan: "Baiklah, akan saya usahakan. Sekarang Anda tenangkan teman-teman. Kembalilah bekerja seperti semula." Eno Bastian: "Baiklah, Pak. Terima kasih, Pak. Selamat siang." Wakil Perusahaan: "Selamat siang." Tentukan struktur dari teks negosiasi tersebut.

4

5.0

Jawaban terverifikasi

1. penyebab perubahan sosial budaya yang berasal dari masyarakat yang berkaitan demografi 2. penyebab perubahan sosial budaya yang terkait dengan fenomena globalisasi 3. Tanda-tanda sikap mental masyarakat yang belum siap menerima kemajuan teknologi 4. Dampak modernisasi dalam kehidupan sosial masyarakat 5. Kegiatan manusia di bidang ekonomi yang menunjukkan perubahan ke arah modernisasi 6. Contoh pengaruh modernisasi di bidang ilmu pengetahuan dan pendidikan terhadap pola pikir masyarakat 7. Konsep mengenai proses modernisasi di masyarakat seringkali mengalami kesalahan pahaman, salah satunya kesalahan tersebut menganggap jika menjadi modern adalah mengikuti... 8. arti dari globalisasi 9. Bentuk kearifan lokal di wilayah Madura yang berperan dalam pengelolaan SDA dan dukungan dalam bentuk kebudayaan 10. Syarat menjaga tradisi kearifan lokal di Nusantara 11. Ciri uang kartal, giral 12. Syarat melakukan kegiatan barter 13. Arti dari durability yang merupakan syarat sebuah benda bisa dikatakan sebagai uang 14. maksud token money dalam nilai intrinsik 15. maksud dengan satuan hitung dalam fungsi uang 16. fungsi uang 17. peranan dan maksud didirikan lembaga keuangan non-Bank / bukan bank 18. maksud dengan kegiatan menghimpun dana yang dilakukan perbankan 19. tugas Bank Indonesia 20. tugas Bank Umum 21. kegiatan lembaga keuangan non-Bank 22. kelembagaan keuangan non-bank yang memiliki kegiatan yang dilakukan dengan operasi simpan pinjam 23. Lembaga keuangan non bank yang memiliki fungsi sebagai penggerak investasi dengan memperhatikan dan memasukan surat berharga 24. Nama lembaga keuangan non bank yang bertugas mengatasi para rensumen 25. Ciri" dari masyarakat ekonomi abad ke 21

5

5.0

Jawaban terverifikasi

[1] Gaya hidup sedentari alias kurang gerak atau mager (malas gerak) adalah masalah yang sering dialami oleh penduduk perkotaan. [2] Bekerja di depan layar komputer sepanjang hari, kelamaan terjebak macet di jalan,atau hobi main gim tanpa diimbangi olahraga merupakan bentuk dari gaya hidup sedentari. [3] Jika Anda termasuk salah satu orang yang sering melakukan berbagai rutinitas tersebut, Anda harus waspada. [4] Pasalnya, gaya hidup sedentari sangat berbahaya karena membuat Anda berisiko terkena diabetes tipe 2. [5] Gaya hidup sedentari menyebabkan masyarakat, terutama penduduk kota, malas bergerak. [6] Coba ingat-ingat, dalam sehari ini, sudah berapa kali Anda dalam menggunakan aplikasi online untuk memenuhi kebutuh Anda? [7] Selain itu, tilik juga berapa banyak langkah yang sudah Anda dapatkan pada hari ini? [8] Seiring dengan pengembangan teknologi yang makin canggih, apa pun yang Anda butuhkan kini bisa langsung diantar ke ruangan kantor Anda atau depan rumah. [9] Selain hemat waktu, Anda pun jadi tak perlu mengeluarkan energi untuk mendapatkan apa yang Anda mau. [10] Namun, tahukah Anda bahwa segala kemudahan tersebut menyimpan bahaya bagi tubuh Anda? [11] Minimnya aktifitas fisik karena gaya hidup ini membuatmu berisiko lebih tinggi terkena berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes. [12] Bahkan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa gaya hidup ini juga termasuk 1 dari 10 penyebab kematian terbanyak di dunia. [13] Selain itu, data terbaru dari Riskedas 2018 menguak bahwa DKI Jakarta merupakan provinsi dengan tingkat diabetes melitus tertinggi di Indonesia. [14] Ini menunjukkan bahwa gaya hidup mager amat erat kaitannya dengan tingkat diabetes di perkotaan. Bentuk bahasa yang sejenis dengan mager pada kalimat 1 adalah.... a. magang b. oncom c. rudal d. pugar

6

5.0

Jawaban terverifikasi