Dakranggeh mega putih dina iki      Kae sawah kang mrajak singgang      Ana esem keri ing pinggir kali      Wayah opo saiki      Oh sintren iya sintren      Oh tarling iya tarling      Sesuk bae aku teka ngrangu      Apa mbok tinggal      Dudu impen kang kepragal      Ing gegere gunung creme      Kalane aku nunggu katresnanmu Ing ngendi latar geguritan kasebut? a tengah sawah b pucuk gunung c gegere gunung creme d pinggir kali

Hai, Faustina A. Terima kasih telah menghubungi Roboguru. Kakak bantu jawab ya. Latar ing geguritan kasebut yaiku C. Gegere Gunung Creme Mari kita simak pembahasannya. Geguritan merupakan puisi jawa modern. Meskipun tergolong puisi modern, namun geguritan memiliki paugeran/struktur yang mirip seperti macapat yaitu memiliki guru lagu, guru gatra, dan guru wilangan. Struktur geguritan yaitu 1. Tema, sebelum menulis isi geguritan baiknya menentukan tema. 2. Diksi, pemilihan kata yang indah dan baik. 3. Pencitraan, pencitraan berfungsi untuk menggambarakan isi geguritan yang digambarkan dalam bentuk benda maupun lainnya. 4. Judul, berfungsi untuk memberikan gambaran pembaca tentang isi geguritan. 5. Purwakanthi, merupakan pengolahan bunyi dan rima pada geguritan. 6. Amanat, berfungsi memberikan nilai atau pitutur luhur tentang isi geguritan. 7. Latar, latar memiliki beberapa jenis yaitu latar tempat dan latar waktu. Pada geguritan di soal, menyebutkan beberapa tempat yakni sawah, pinggir kali, dan gegere gunung creme. Namun, jawaban yang tepat untuk menentukan latar pada geguritan tersebut adalah gegere gunung creme karena di depan kalimat gegere gunung creme terdapat kata "ing" yang berarti "di", sedangkan untuk latar "sawah" dan "pinggir kali" hanya untuk menunjukkan tempat sekitar atau tempat yang dilihat oleh penulis disekitarnya, fungsinya sebagai pelengkap dan keterangan. Dengan demikian, latar geguritan tersebut ada di C. Gegere gunung creme. Semoga membantu ya :)