Cr (III) adalah ion pusat yang dapat membentuk senyawa kompleks oktahedral dengan liga-liga Cl dan H2O. suatu senyawa kompleks oktahedral dengan formula umum CrCl3(H2O)6 sebanyak 0,500 g dilarutkan dalam 100ml air. larutan AgnO3 berlebih kemudian ditambahkan ke dalam larutan tersebut sehingga endapan agcl terbentuk. agcl yang terbentuk kemudian dicuci,dikeringkan dan ditimbang. massa agcl kering yang diperoleh adalah 0,538 g. bagaimana rumus kimia yang sebenarnya dari senyawa kompleks tersebut? a. [Cr(H2O)6]Cl3 b. [Cr(H2O)5Cl]Cl2.H2O c. [Cr(H2O4)4Cl2]Cl.2H2O d. Cr(H2O)3Cl3.3H2O e. [Cr(H2O)4]Cl3.2H2O

Jawaban yang benar adalah b. [Cr(H2O)5Cl]Cl2.H2O Senyawa kompleks adalah senyawa yang mengandung satu atau lebih ion kompleks dengan sejumlah kecil molekul atau ion di seputar atom atau ion logam pusat, biasanya dari logam golongna transisi. Menentukan mol CrCl3(H2O)6 n CrCl3(H2O)6 = m/Mr n CrCl3(H2O)6 = 0,500 g/(266,4 g/mol) n CrCl3(H2O)6 = 1,88×10^-3 mol Menentukan mol AgCl n AgCl = m/Mr n AgCl = 0,538 g/(143,5 g/mol) n AgCl = 3,75×10^-3 mol Menentukan perbandingan mol AgCl dan CrCl3(H2O)6 n AgCl/n CrCl3(H2O)6 = 3,75/1,88 ≈ 2 Karena senyawa kompleks tersebut adalah kompleks oktahedral (mengandung 6 ligan) dan setiap 1 mol senyawa kompleks menghasilkan 2 mol atom Cl, maka rumus kimia yang paling tepat untuk senyawa kompleks tersebut adalah [Cr(H2O)5Cl]Cl2.H2O. Dengan demikian, rumus kimia yang sebenarnya adalah [Cr(H2O)5Cl]Cl2.H2O