Ayayayyaya A

23 Mei 2023 07:45

Iklan

Ayayayyaya A

23 Mei 2023 07:45

Pertanyaan

Contoh neokolonialisme bidang politik dan bidang pendidikan, sebutkan dan jelaskan!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

21

:

07

:

59

Klaim

12

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Nanda R

Community

05 Februari 2024 12:48

Jawaban terverifikasi

<p><strong>Neokolonialisme di Bidang Politik:</strong> Neokolonialisme di bidang politik merujuk pada praktik atau pengaruh negara-negara asing yang mencoba mempertahankan atau mengeksploitasi kontrol atas negara-negara yang telah merdeka. Contoh neokolonialisme di bidang politik bisa terlihat dalam:</p><p><strong>Intervensi Militer:</strong></p><ul><li>Negara-negara besar dapat menggunakan kekuatan militer atau intervensi politik untuk mempengaruhi atau mempertahankan kepentingan mereka di negara yang lebih kecil. Contoh termasuk intervensi militer untuk mendukung atau menggulingkan pemerintahan yang mungkin atau tidak mendukung kebijakan asing.</li></ul><p><strong>Manipulasi Ekonomi dan Utang:</strong></p><ul><li>Pemberian pinjaman dengan syarat-syarat yang memberatkan oleh lembaga keuangan internasional yang dikendalikan oleh negara-negara besar dapat digunakan sebagai alat pengaruh politik. Negara-negara ini dapat memanipulasi kebijakan ekonomi dan politik dalam upaya mempertahankan kontrol mereka.</li></ul><p><strong>Dominasi Organisasi Internasional:</strong></p><ul><li>Organisasi internasional, seperti Dana Moneter Internasional (IMF) atau Bank Dunia, dapat digunakan sebagai alat politik untuk mengeksploitasi atau memaksa negara-negara yang lebih lemah agar tunduk pada kebijakan ekonomi atau politik tertentu yang sesuai dengan kepentingan negara-negara besar.</li></ul><p><strong>Manuver Diplomatik:</strong></p><ul><li>Negara-negara besar dapat menggunakan manuver diplomatik untuk mendominasi forum-forum internasional atau organisasi regional, memastikan bahwa kebijakan dan kepentingan mereka mendapat dukungan lebih besar dibandingkan dengan negara-negara yang lebih kecil.</li></ul><p><strong>Neokolonialisme di Bidang Pendidikan:</strong> Neokolonialisme di bidang pendidikan merujuk pada pengaruh dan kontrol yang terus-menerus dari negara-negara besar terhadap sistem pendidikan negara-negara yang telah merdeka. Contoh neokolonialisme di bidang pendidikan meliputi:</p><p><strong>Dominasi Kurikulum:</strong></p><ul><li>Negara-negara besar dapat mempengaruhi atau mendominasi kurikulum pendidikan di negara yang lebih kecil. Materi pelajaran dan pendekatan pembelajaran mungkin mencerminkan nilai-nilai dan perspektif dari negara yang mendominasi.</li></ul><p><strong>Pengaruh Bahasa dan Sastra:</strong></p><ul><li>Bahasa dan sastra yang diajarkan di sekolah dapat dipengaruhi oleh bahasa dan sastra dari negara-negara besar. Ini dapat menciptakan ketergantungan pada bahasa asing dan mengabaikan atau menekan bahasa dan sastra lokal.</li></ul><p><strong>Kontrol terhadap Perguruan Tinggi dan Universitas:</strong></p><ul><li>Perguruan tinggi dan universitas di negara yang lebih kecil dapat tergantung pada sumber daya dan pendanaan dari negara-negara besar. Hal ini dapat memberikan negara-negara besar kendali atas pengembangan akademis dan penelitian di negara yang lebih kecil.</li></ul><p><strong>Penentuan Kebijakan Pendidikan:</strong></p><ul><li>Organisasi internasional atau lembaga keuangan yang dikendalikan oleh negara-negara besar dapat mempengaruhi kebijakan pendidikan di negara yang lebih kecil, mengarahkan pendanaan dan reformasi pendidikan sesuai dengan kepentingan mereka.</li></ul><p><strong>Penentuan Prioritas Pendidikan:</strong></p><ul><li>Negara-negara besar dapat mempengaruhi prioritas pendidikan di negara yang lebih kecil, seringkali memfokuskan pada kepentingan ekonomi atau industri mereka sendiri daripada kebutuhan unik pendidikan di negara yang lebih kecil.</li></ul>

Neokolonialisme di Bidang Politik: Neokolonialisme di bidang politik merujuk pada praktik atau pengaruh negara-negara asing yang mencoba mempertahankan atau mengeksploitasi kontrol atas negara-negara yang telah merdeka. Contoh neokolonialisme di bidang politik bisa terlihat dalam:

Intervensi Militer:

  • Negara-negara besar dapat menggunakan kekuatan militer atau intervensi politik untuk mempengaruhi atau mempertahankan kepentingan mereka di negara yang lebih kecil. Contoh termasuk intervensi militer untuk mendukung atau menggulingkan pemerintahan yang mungkin atau tidak mendukung kebijakan asing.

Manipulasi Ekonomi dan Utang:

  • Pemberian pinjaman dengan syarat-syarat yang memberatkan oleh lembaga keuangan internasional yang dikendalikan oleh negara-negara besar dapat digunakan sebagai alat pengaruh politik. Negara-negara ini dapat memanipulasi kebijakan ekonomi dan politik dalam upaya mempertahankan kontrol mereka.

Dominasi Organisasi Internasional:

  • Organisasi internasional, seperti Dana Moneter Internasional (IMF) atau Bank Dunia, dapat digunakan sebagai alat politik untuk mengeksploitasi atau memaksa negara-negara yang lebih lemah agar tunduk pada kebijakan ekonomi atau politik tertentu yang sesuai dengan kepentingan negara-negara besar.

Manuver Diplomatik:

  • Negara-negara besar dapat menggunakan manuver diplomatik untuk mendominasi forum-forum internasional atau organisasi regional, memastikan bahwa kebijakan dan kepentingan mereka mendapat dukungan lebih besar dibandingkan dengan negara-negara yang lebih kecil.

Neokolonialisme di Bidang Pendidikan: Neokolonialisme di bidang pendidikan merujuk pada pengaruh dan kontrol yang terus-menerus dari negara-negara besar terhadap sistem pendidikan negara-negara yang telah merdeka. Contoh neokolonialisme di bidang pendidikan meliputi:

Dominasi Kurikulum:

  • Negara-negara besar dapat mempengaruhi atau mendominasi kurikulum pendidikan di negara yang lebih kecil. Materi pelajaran dan pendekatan pembelajaran mungkin mencerminkan nilai-nilai dan perspektif dari negara yang mendominasi.

Pengaruh Bahasa dan Sastra:

  • Bahasa dan sastra yang diajarkan di sekolah dapat dipengaruhi oleh bahasa dan sastra dari negara-negara besar. Ini dapat menciptakan ketergantungan pada bahasa asing dan mengabaikan atau menekan bahasa dan sastra lokal.

Kontrol terhadap Perguruan Tinggi dan Universitas:

  • Perguruan tinggi dan universitas di negara yang lebih kecil dapat tergantung pada sumber daya dan pendanaan dari negara-negara besar. Hal ini dapat memberikan negara-negara besar kendali atas pengembangan akademis dan penelitian di negara yang lebih kecil.

Penentuan Kebijakan Pendidikan:

  • Organisasi internasional atau lembaga keuangan yang dikendalikan oleh negara-negara besar dapat mempengaruhi kebijakan pendidikan di negara yang lebih kecil, mengarahkan pendanaan dan reformasi pendidikan sesuai dengan kepentingan mereka.

Penentuan Prioritas Pendidikan:

  • Negara-negara besar dapat mempengaruhi prioritas pendidikan di negara yang lebih kecil, seringkali memfokuskan pada kepentingan ekonomi atau industri mereka sendiri daripada kebutuhan unik pendidikan di negara yang lebih kecil.

Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

262

5.0

Jawaban terverifikasi