Nabila N

12 Februari 2024 01:07

Iklan

Nabila N

12 Februari 2024 01:07

Pertanyaan

ciri ciri atau karakteristik dari tanah organosol , Alluvial, regosol, latosol dan grumusol

ciri ciri atau karakteristik dari tanah organosol , Alluvial, regosol, latosol dan grumusol

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

15

:

36

:

14

Klaim

3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Nanda R

Community

20 Februari 2024 10:13

Jawaban terverifikasi

<p>Tanah Organosol:</p><ol><li><strong>Warna:</strong> Biasanya gelap atau hitam karena kandungan bahan organik yang tinggi.</li><li><strong>Struktur:</strong> Struktur granular atau agregat yang mudah hancur.</li><li><strong>Kandungan Organik:</strong> Tinggi, karena kaya akan bahan organik terdekomposisi.</li><li><strong>Kedalaman Tanah:</strong> Bervariasi, tetapi seringkali cukup dalam karena proses pembentukan yang melibatkan akumulasi bahan organik.</li></ol><p>Tanah Alluvial:</p><ol><li><strong>Asal-usul:</strong> Terbentuk dari endapan sedimen sungai atau aliran air yang membawa material yang diangkut oleh air.</li><li><strong>Kandungan Mineral:</strong> Kaya akan mineral karena sering kali mengandung endapan dari berbagai jenis batuan.</li><li><strong>Struktur:</strong> Struktur tanah yang umumnya baik, seperti granular atau agregat.</li><li><strong>Kedalaman Tanah:</strong> Bervariasi, tetapi dapat memiliki ketebalan yang signifikan karena akumulasi material aluvial.</li></ol><p>Tanah Regosol:</p><ol><li><strong>Warna:</strong> Bervariasi, tergantung pada jenis bahan parent dan proses pembentukannya.</li><li><strong>Struktur:</strong> Struktur tanah yang seringkali lepas atau kurang terorganisir.</li><li><strong>Kandungan Mineral:</strong> Bervariasi, tergantung pada sumber material parent.</li><li><strong>Kedalaman Tanah:</strong> Tergantung pada lingkungan dan proses pembentukan; dapat memiliki kedalaman yang beragam.</li></ol><p>Tanah Latosol:</p><ol><li><strong>Warna:</strong> Biasanya kemerahan atau coklat tua karena kandungan oksida besi yang tinggi.</li><li><strong>Kandungan Mineral:</strong> Kaya akan mineral, termasuk oksida besi dan aluminium.</li><li><strong>Struktur:</strong> Struktur tanah yang cenderung agregat atau berlapis.</li><li><strong>Kedalaman Tanah:</strong> Bervariasi, tetapi sering kali cukup dalam.</li></ol><p>Tanah Grumusol:</p><ol><li><strong>Struktur:</strong> Struktur tanah yang baik, sering kali berbentuk gumpalan atau grumus.</li><li><strong>Kandungan Mineral:</strong> Bervariasi, tetapi biasanya mengandung campuran mineral yang seimbang.</li><li><strong>Warna:</strong> Tergantung pada kandungan bahan organik dan mineral, dapat bervariasi dari gelap hingga coklat muda.</li><li><strong>Kedalaman Tanah:</strong> Bervariasi tergantung pada kondisi lokal dan faktor pembentukannya.</li></ol><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p><br>&nbsp;</p>

Tanah Organosol:

  1. Warna: Biasanya gelap atau hitam karena kandungan bahan organik yang tinggi.
  2. Struktur: Struktur granular atau agregat yang mudah hancur.
  3. Kandungan Organik: Tinggi, karena kaya akan bahan organik terdekomposisi.
  4. Kedalaman Tanah: Bervariasi, tetapi seringkali cukup dalam karena proses pembentukan yang melibatkan akumulasi bahan organik.

Tanah Alluvial:

  1. Asal-usul: Terbentuk dari endapan sedimen sungai atau aliran air yang membawa material yang diangkut oleh air.
  2. Kandungan Mineral: Kaya akan mineral karena sering kali mengandung endapan dari berbagai jenis batuan.
  3. Struktur: Struktur tanah yang umumnya baik, seperti granular atau agregat.
  4. Kedalaman Tanah: Bervariasi, tetapi dapat memiliki ketebalan yang signifikan karena akumulasi material aluvial.

Tanah Regosol:

  1. Warna: Bervariasi, tergantung pada jenis bahan parent dan proses pembentukannya.
  2. Struktur: Struktur tanah yang seringkali lepas atau kurang terorganisir.
  3. Kandungan Mineral: Bervariasi, tergantung pada sumber material parent.
  4. Kedalaman Tanah: Tergantung pada lingkungan dan proses pembentukan; dapat memiliki kedalaman yang beragam.

Tanah Latosol:

  1. Warna: Biasanya kemerahan atau coklat tua karena kandungan oksida besi yang tinggi.
  2. Kandungan Mineral: Kaya akan mineral, termasuk oksida besi dan aluminium.
  3. Struktur: Struktur tanah yang cenderung agregat atau berlapis.
  4. Kedalaman Tanah: Bervariasi, tetapi sering kali cukup dalam.

Tanah Grumusol:

  1. Struktur: Struktur tanah yang baik, sering kali berbentuk gumpalan atau grumus.
  2. Kandungan Mineral: Bervariasi, tetapi biasanya mengandung campuran mineral yang seimbang.
  3. Warna: Tergantung pada kandungan bahan organik dan mineral, dapat bervariasi dari gelap hingga coklat muda.
  4. Kedalaman Tanah: Bervariasi tergantung pada kondisi lokal dan faktor pembentukannya.

 

 

 


 


Iklan

Salsabila M

Community

14 Maret 2024 01:27

Jawaban terverifikasi

<p>Berikut adalah ciri-ciri atau karakteristik dari beberapa jenis tanah yang disebutkan:</p><p><strong>Tanah Organosol:</strong></p><ul><li>Tanah Organosol kaya akan bahan organik yang belum terurai sepenuhnya.</li><li>Warna tanah ini cenderung gelap atau hitam karena tingginya kandungan bahan organik.</li><li>Terdapat lapisan lapisan material organik yang belum terurai sepenuhnya di dalam profil tanah.</li><li>Biasanya ditemukan di hutan rawa atau daerah dengan tingkat drainase yang rendah.</li></ul><p><strong>Tanah Alluvial:</strong></p><ul><li>Tanah Alluvial terbentuk dari endapan lumpur, pasir, dan kerikil yang dibawa oleh sungai dan terendapkan di daerah aliran sungai atau daerah banjir.</li><li>Tanah ini cenderung subur karena mengandung banyak mineral dan bahan organik yang terbawa oleh air sungai.</li><li>Warna tanah ini bervariasi tergantung pada komposisi endapan dan bahan organik yang terkandung di dalamnya.</li></ul><p><strong>Tanah Regosol:</strong></p><ul><li>Tanah Regosol adalah tanah yang memiliki perkembangan horison yang sangat terbatas atau bahkan tidak memiliki horison sama sekali.</li><li>Tanah ini seringkali memiliki tekstur yang kasar dan kandungan bahan organik yang rendah.</li><li>Terbentuk dari endapan abrasi atau hasil pelapukan batuan yang belum mengalami perkembangan secara signifikan.</li></ul><p><strong>Tanah Latosol:</strong></p><ul><li>Tanah Latosol terbentuk dari pelapukan batuan yang telah lama dan berada di daerah yang lembab atau tropis.</li><li>Tanah ini cenderung kaya akan bahan mineral, terutama oksida besi dan aluminium yang memberikan warna merah atau kemerahan pada profil tanah.</li><li>Lapisan atas tanah ini seringkali subur dan kaya akan bahan organik, sementara lapisan bawahnya memiliki kandungan mineral yang tinggi.</li></ul><p><strong>Tanah Grumusol:</strong></p><ul><li>Tanah Grumusol memiliki struktur granular yang baik dan terbentuk dari tanah liat yang mengandung banyak bahan organik yang terurai.</li><li>Tanah ini cenderung subur dan memiliki drainase yang baik karena struktur granularnya.</li><li>Warna tanah ini bervariasi tergantung pada kandungan bahan organiknya, namun umumnya berwarna gelap atau hitam.</li></ul><p><br>&nbsp;</p>

Berikut adalah ciri-ciri atau karakteristik dari beberapa jenis tanah yang disebutkan:

Tanah Organosol:

  • Tanah Organosol kaya akan bahan organik yang belum terurai sepenuhnya.
  • Warna tanah ini cenderung gelap atau hitam karena tingginya kandungan bahan organik.
  • Terdapat lapisan lapisan material organik yang belum terurai sepenuhnya di dalam profil tanah.
  • Biasanya ditemukan di hutan rawa atau daerah dengan tingkat drainase yang rendah.

Tanah Alluvial:

  • Tanah Alluvial terbentuk dari endapan lumpur, pasir, dan kerikil yang dibawa oleh sungai dan terendapkan di daerah aliran sungai atau daerah banjir.
  • Tanah ini cenderung subur karena mengandung banyak mineral dan bahan organik yang terbawa oleh air sungai.
  • Warna tanah ini bervariasi tergantung pada komposisi endapan dan bahan organik yang terkandung di dalamnya.

Tanah Regosol:

  • Tanah Regosol adalah tanah yang memiliki perkembangan horison yang sangat terbatas atau bahkan tidak memiliki horison sama sekali.
  • Tanah ini seringkali memiliki tekstur yang kasar dan kandungan bahan organik yang rendah.
  • Terbentuk dari endapan abrasi atau hasil pelapukan batuan yang belum mengalami perkembangan secara signifikan.

Tanah Latosol:

  • Tanah Latosol terbentuk dari pelapukan batuan yang telah lama dan berada di daerah yang lembab atau tropis.
  • Tanah ini cenderung kaya akan bahan mineral, terutama oksida besi dan aluminium yang memberikan warna merah atau kemerahan pada profil tanah.
  • Lapisan atas tanah ini seringkali subur dan kaya akan bahan organik, sementara lapisan bawahnya memiliki kandungan mineral yang tinggi.

Tanah Grumusol:

  • Tanah Grumusol memiliki struktur granular yang baik dan terbentuk dari tanah liat yang mengandung banyak bahan organik yang terurai.
  • Tanah ini cenderung subur dan memiliki drainase yang baik karena struktur granularnya.
  • Warna tanah ini bervariasi tergantung pada kandungan bahan organiknya, namun umumnya berwarna gelap atau hitam.


 


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Indonesia kaya akan keragaman hayati. Kondisi alam yang mendukung adalah... A. Wilayah Indonesia terdiri dari atas lebih 17.000 pulau B. Indonesia berada di daerah ekuator yang beriklim tropis C. Indonesia memiliki berbagai jenis flora dan fauna endemik D. Indonesia memiliki fauna jenis mamalia dan flora jenis pohon terbanyak di dunia E. Indonesia terbagi menjadi tiga wilayah dengan tipe flora dan fauna yang berbeda

35

0.0

Jawaban terverifikasi