Bukti keberadaan Kerajaan Perlak antara lain catatan Chou Ku-Fei dan Marco Polo pada abad XIII. Catatan tersebut menjelaskan bahwa ....

Hai Rahmat S, Kakak bantu jawab ya. Dari kedua catatan tersebut (Chou Ku-Fei dan Marco Polo), mereka menyebutkan jika di daerah Utara Sumatra saat itu ada kerajaan kecil yang penduduknya adalah orang-orang Islam. Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut: Kerajaan Perlak atau Kesultanan Peureulak diyakini oleh berbagai pakar sejarah sebagai kerajaan Islam pertama di Aceh. Hal tersebut didasari beberapa bukti. Salah satu bukti tersebut adalah catatan milik Marcopolo dan catatan dari Cina milik Cou Ku-Fei. Marcopolo mencatat dalam catatan pelayaran tahun 1292 M bahwa dirinya sampai di bagian utara Pulau Sumatra dan menyebut wilayah tersebut sebagai “Ferlec”. Marcopolo bercerita dirinya menjumpai penduduk asli dari sebuah kerajaan kecil yang telah memeluk agama Islam lantaran telah diperlakukan hukum Islam. Ferlec yang disebut Marcopolo tersebut tidak lain adalah Peureulak atau Perlak. Sedangkan menurut Chou Ku Fei, seorang ahli geografi Cina, pada tahun 1178 telah ada negeri orang Islam yang jaraknya 5 hari pelayaran dari Jawa. Negeri yang dimaksud adalah Kerajaan Perlak. Semoga membantu :)