Bingung 😕

<p>Quran Surah Ar-Rum ayat 41 adalah sebagai berikut</p><p>ظَهَرَ الْفَسَادُ فِى الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ اَيْدِى النَّاسِ لِيُذِيْقَهُمْ بَعْضَ الَّذِيْ عَمِلُوْا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ</p><p>41. Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).</p><p>&nbsp;</p><p>Tafsir ayat :&nbsp;</p><p>Sebagai khalifah, manusia harus mengikuti dan mematuhi semua hukum Allah, <strong>termasuk tidak melakukan kerusakan terhadap sumber daya alam yang ada</strong>. Mereka juga harus bertanggung jawab terhadap keberlanjutan kehidupan di bumi ini. Bumi ditundukkan Allah untuk menjadi tempat kediaman manusia. Akan tetapi, alih-alih bersyukur, manusia malah menjadi makhluk yang paling banyak merusak keseimbangan alam. Contoh yang merupakan peristiwa-peristiwa alam yang terjadi di tanah air karena ulah manusia adalah kebakaran hutan dan banjir.</p><p>Dari sini terlihat pandangan Islam <strong>bahwa bumi memang diperuntukkan bagi manusia. Namun demikian, manusia tidak boleh memperlakukan bumi semaunya sendiri</strong>. Hal ini ditunjukkan oleh kata-kata bumi (453 kali) yang lebih banyak disebutkan dalam Al-Quran daripada langit atau surga (320 kali).</p><p>&nbsp;</p><p>Maka, jawaban yang tepat adalah D. pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dari kerusakan.</p>