Siti D

02 Juni 2024 11:27

Iklan

Siti D

02 Juni 2024 11:27

Pertanyaan

Berita dengan judul "Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia Sepakat Berdamai terkait dengan .... a. penangkapan pekerja Indonesia oleh awak kapal perang Malaysia b. penyerangan kapal perang Malaysia terhadap kapal perang Indonesia c. insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005 d. pengejaran nelayan Indonesia oleh angkatan laut Malaysia e. pemboman wilayah perbatasan

Berita dengan judul "Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia Sepakat

Berdamai terkait dengan ....

a. penangkapan pekerja Indonesia oleh awak kapal perang Malaysia

b. penyerangan kapal perang Malaysia terhadap kapal perang Indonesia

c. insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005

d. pengejaran nelayan Indonesia oleh angkatan laut Malaysia

e. pemboman wilayah perbatasan

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

01

:

16

:

40

:

13

Klaim

3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Salsabila M

Community

23 Juni 2024 02:37

Jawaban terverifikasi

<p>&nbsp;</p><p>Berdasarkan konteks pilihan yang diberikan, insiden yang mungkin menjadi latar belakang kesepakatan damai antara Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia adalah salah satu yang melibatkan ketegangan antara kedua negara. Mari kita lihat masing-masing pilihan dan coba tentukan yang paling relevan:</p><p>a. <strong>Penangkapan pekerja Indonesia oleh awak kapal perang Malaysia</strong></p><ul><li>Ini adalah insiden serius yang melibatkan warga negara Indonesia, tetapi tidak melibatkan kapal perang Indonesia secara langsung.</li></ul><p>b. <strong>Penyerangan kapal perang Malaysia terhadap kapal perang Indonesia</strong></p><ul><li>Ini adalah insiden serius yang dapat menyebabkan konflik militer langsung, tetapi tidak ada laporan besar yang mendukung ini sebagai latar belakang utama.</li></ul><p>c. <strong>Insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005</strong></p><ul><li>Insiden ini adalah kejadian yang pernah terjadi dan menimbulkan ketegangan antara kedua negara. Penyelesaian atau kesepakatan damai terkait insiden ini sangat masuk akal.</li></ul><p>d. <strong>Pengejaran nelayan Indonesia oleh angkatan laut Malaysia</strong></p><ul><li>Ini adalah masalah umum yang sering terjadi di perairan berbatasan, tetapi biasanya tidak memerlukan campur tangan tingkat tinggi seperti Deputi Perdana Menteri.</li></ul><p>e. <strong>Pemboman wilayah perbatasan</strong></p><ul><li>Ini adalah skenario yang ekstrem dan sangat tidak mungkin terjadi antara Indonesia dan Malaysia dalam sejarah modern.</li></ul><p>Kesimpulan</p><p>Dari pilihan yang diberikan, yang paling masuk akal dan relevan dengan konteks perdamaian adalah:</p><p><strong>c. insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005</strong></p><p>Ini adalah insiden yang diketahui menimbulkan ketegangan antara Indonesia dan Malaysia dan membutuhkan diplomasi tingkat tinggi untuk penyelesaiannya.</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p>

 

Berdasarkan konteks pilihan yang diberikan, insiden yang mungkin menjadi latar belakang kesepakatan damai antara Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia adalah salah satu yang melibatkan ketegangan antara kedua negara. Mari kita lihat masing-masing pilihan dan coba tentukan yang paling relevan:

a. Penangkapan pekerja Indonesia oleh awak kapal perang Malaysia

  • Ini adalah insiden serius yang melibatkan warga negara Indonesia, tetapi tidak melibatkan kapal perang Indonesia secara langsung.

b. Penyerangan kapal perang Malaysia terhadap kapal perang Indonesia

  • Ini adalah insiden serius yang dapat menyebabkan konflik militer langsung, tetapi tidak ada laporan besar yang mendukung ini sebagai latar belakang utama.

c. Insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005

  • Insiden ini adalah kejadian yang pernah terjadi dan menimbulkan ketegangan antara kedua negara. Penyelesaian atau kesepakatan damai terkait insiden ini sangat masuk akal.

d. Pengejaran nelayan Indonesia oleh angkatan laut Malaysia

  • Ini adalah masalah umum yang sering terjadi di perairan berbatasan, tetapi biasanya tidak memerlukan campur tangan tingkat tinggi seperti Deputi Perdana Menteri.

e. Pemboman wilayah perbatasan

  • Ini adalah skenario yang ekstrem dan sangat tidak mungkin terjadi antara Indonesia dan Malaysia dalam sejarah modern.

Kesimpulan

Dari pilihan yang diberikan, yang paling masuk akal dan relevan dengan konteks perdamaian adalah:

c. insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005

Ini adalah insiden yang diketahui menimbulkan ketegangan antara Indonesia dan Malaysia dan membutuhkan diplomasi tingkat tinggi untuk penyelesaiannya.

 

 


Iklan

Nanda R

Community

26 Juni 2024 07:56

Jawaban terverifikasi

<p>Berita dengan judul "Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia Sepakat Berdamai terkait dengan ...." terkait dengan opsi:</p><p><strong>c. insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005.</strong></p><p>Pada tahun 2005, terjadi insiden di perairan perbatasan antara Indonesia dan Malaysia di mana kapal-kapal dari kedua negara saling menabrak atau menyerempet satu sama lain. Peristiwa ini memicu ketegangan diplomatik antara kedua negara pada saat itu. Kesepakatan damai antara Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia kemungkinan berkaitan dengan penyelesaian atau rekonsiliasi terkait insiden tersebut.</p>

Berita dengan judul "Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia Sepakat Berdamai terkait dengan ...." terkait dengan opsi:

c. insiden penyerempetan kapal RI dan Malaysia 2005.

Pada tahun 2005, terjadi insiden di perairan perbatasan antara Indonesia dan Malaysia di mana kapal-kapal dari kedua negara saling menabrak atau menyerempet satu sama lain. Peristiwa ini memicu ketegangan diplomatik antara kedua negara pada saat itu. Kesepakatan damai antara Kompas dan Deputi Perdana Menteri Malaysia kemungkinan berkaitan dengan penyelesaian atau rekonsiliasi terkait insiden tersebut.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Iklan