Berikut yang tidak termasuk gerakan dalam tari Sunda adalah..

<p>Tari Sunda, tarian tradisional dari masyarakat Sunda di Jawa Barat, memiliki sejumlah gerakan yang khas dan penuh makna. Beberapa gerakan yang umumnya ditemui dalam tari Sunda antara lain:</p><p><strong>Ceplok:</strong> Gerakan ini melibatkan pola-pola geometris dan simetris yang dihasilkan oleh gerakan tangan dan jari-jari. Ceplok sering digunakan sebagai gerakan pembuka.</p><p><strong>Putra Nyawa:</strong> Gerakan ini menggambarkan kehidupan dan semangat pria. Gerakan tangan, kaki, dan ekspresi wajah menjadi ciri khas dalam Putra Nyawa.</p><p><strong>Golek:</strong> Golek merupakan gerakan yang lemah lembut dan berputar, sering kali dilakukan oleh penari wanita. Golek menggambarkan kehalusan dan kelembutan.</p><p><strong>Topeng:</strong> Beberapa tarian Sunda menggunakan topeng sebagai atribut. Gerakan-gerakan dengan topeng menggambarkan karakter atau makna tertentu.</p><p><strong>Dujung:</strong> Gerakan ini melibatkan penari menggunakan selendang atau kain panjang yang diayunkan dan dikendalikan dengan indah. Dujung seringkali memberikan sentuhan estetika pada gerakan tarian.</p><p><strong>Kelentang:</strong> Gerakan kelentang melibatkan penggunaan alat musik tradisional khas Sunda yang disebut "kentongan" atau "gendang." Gerakan ini menciptakan ritme dan mengiringi gerakan penari.</p><p><strong>Ngibing:</strong> Merupakan gerakan improvisasi yang dilakukan oleh penari atau penonton, menciptakan suasana yang lebih dinamis dan interaktif.</p>