Berikut data hasil titrasi 25ml asam cuka (CH3COOH) dengan kalsium hidroksida (Ca(OH)2 0,05 M menggunakan indikator fenolftalein: berdasarkan data di atas, jika diketahui Mr CH3COOH = 60, maka massa asam cuka adalah yang terdapat dalam 25ml larutan yang dititrasi adalah... A. 0,015 g B. 0,060 g C. 0,075 g D. 0,120 g E. 0,240 g

Hallo Ana, kakak bantu untuk menjawabnya, ya. Jawabannya adalah D. 0,120 gram. Untuk lebih jelasnya, yuk simak pembahasan berikut ini. Titik ekuivalen adalah titik yang menunjukkan saat titran yang ditambahkan bereaksi seluruhnya dengan zat yang dititrasi. Pada titik ekuivalen ini jumlah mol titran setara dengan jumlah mol titrat menurut stoikiometri.  Ma × Va × a = Mb × Vb × b dimana Ma = molaritas asam (M) Mb = molaritas basa (M) Va = volume asam (ml atau L) Vb = volume basa (ml atau L) a = valensi asam (jumlah ion H^+) b = valensi basa (jumlah ion OH^-) ▪︎menentukan M CH3COOH CH3COOH(aq) <----> CH3COO-(aq) + H+(aq) Ca(OH)2(aq) ----> Ca^2+(aq) + 2 OH-(aq) V Ca(OH)2 rata-rata = (19 ml + 20 ml + 21 ml) / 3 V Ca(OH)2 rata-rata = 20 ml Ma × Va × a = Mb × Vb × b Ma × 25 ml × 1 = 0,05 M × 20 ml × 2 Ma = 0,08 M ▪︎menentukan massa CH3COOH M CH3COOH = (massa/massa molar) × (1000/V (ml)) 0,08 M = (massa / 60 gram/mol) × (1000/25 ml) massa = 0,120 gram Jadi, massa asam cuka adalah 0,120 gram.