Hannahznba H

26 Oktober 2025 12:14

Iklan

Hannahznba H

26 Oktober 2025 12:14

Pertanyaan

berikan studi kasus di indonesia/dunia yang penyelesaian masalahnya masuk ke dalam akomodasi(tentukan bentuknya akomodasinya)

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

18

:

43

:

57

Klaim

7

1


Iklan

Ariel L

27 Oktober 2025 18:25

<p><strong>Studi Kasus: Konflik dan Resolusi di Daerah Poso, Sulawesi Tengah</strong></p><p><strong>Latar Belakang Masalah</strong><br>Pada akhir tahun 1990-an hingga awal 2000-an, Poso, Sulawesi Tengah, menjadi sorotan nasional akibat konflik sektarian yang melibatkan kekerasan antara kelompok Muslim dan Kristen. Konflik ini menimbulkan kerusakan besar, baik fisik maupun sosial, serta perpecahan mendalam di tengah masyarakat.&nbsp;</p><p><strong>Proses Penyelesaian Akomodasi</strong><br>Penyelesaian konflik di Poso tidak dapat diselesaikan hanya melalui satu pendekatan, melainkan melalui serangkaian upaya bertahap yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, tokoh masyarakat, dan lembaga perdamaian. Salah satu bentuk akomodasi yang berperan penting adalah toleransi.&nbsp;</p><ol><li><strong>Pendekatan Tokoh Masyarakat</strong>: Tokoh agama dan adat dari kedua belah pihak secara aktif menjalin komunikasi untuk meredam ketegangan. Mereka berdialog dan saling bertemu untuk membangun kembali kepercayaan yang hilang akibat konflik. Inisiatif ini membuka jalan bagi penerimaan perbedaan.</li><li><strong>Pencanangan Deklarasi Damai</strong>: Melalui mediasi dari pemerintah pusat, diselenggarakan pertemuan damai antara perwakilan kelompok-kelompok yang berkonflik, yang menghasilkan Deklarasi Malino pada tahun 2002. Deklarasi ini berisi komitmen bersama untuk menghentikan kekerasan dan membangun perdamaian.</li><li><strong>Pelibatan Tokoh Lintas Agama</strong>: Upaya rekonsiliasi terus dilakukan dengan melibatkan tokoh-tokoh agama, yang menyebarkan pesan-pesan perdamaian dan toleransi di tempat ibadah masing-masing. Mereka mengampanyekan pentingnya hidup berdampingan secara damai.&nbsp;</li></ol><p><strong>Bentuk Akomodasi: Toleransi</strong><br>Penyelesaian konflik Poso adalah contoh nyata akomodasi dalam bentuk <strong>toleransi</strong>. Toleransi mengacu pada sikap saling menghormati dan menerima perbedaan yang ada di antara kelompok yang berbeda.&nbsp;</p><ul><li><strong>Penerimaan Perbedaan</strong>: Masyarakat Poso belajar untuk menerima kembali tetangga dan komunitas yang memiliki keyakinan berbeda. Mereka mulai berinteraksi kembali dalam kehidupan sehari-hari, baik di pasar, sekolah, maupun kegiatan sosial.</li><li><strong>Hidup Berdampingan</strong>: Lambat laun, masyarakat Poso mampu membangun kembali kehidupan sosial mereka dengan sikap saling toleransi. Kegiatan keagamaan dari satu kelompok tidak lagi dipandang sebagai ancaman oleh kelompok lain.</li><li><strong>Rekonsiliasi Jangka Panjang</strong>: Proses toleransi ini tidak instan, tetapi berlangsung secara bertahap. Seiring waktu, luka-luka akibat konflik mulai sembuh, dan masyarakat kembali dapat hidup berdampingan dengan damai.&nbsp;</li></ul><p><br><br>&nbsp;</p>

Studi Kasus: Konflik dan Resolusi di Daerah Poso, Sulawesi Tengah

Latar Belakang Masalah
Pada akhir tahun 1990-an hingga awal 2000-an, Poso, Sulawesi Tengah, menjadi sorotan nasional akibat konflik sektarian yang melibatkan kekerasan antara kelompok Muslim dan Kristen. Konflik ini menimbulkan kerusakan besar, baik fisik maupun sosial, serta perpecahan mendalam di tengah masyarakat. 

Proses Penyelesaian Akomodasi
Penyelesaian konflik di Poso tidak dapat diselesaikan hanya melalui satu pendekatan, melainkan melalui serangkaian upaya bertahap yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, tokoh masyarakat, dan lembaga perdamaian. Salah satu bentuk akomodasi yang berperan penting adalah toleransi. 

  1. Pendekatan Tokoh Masyarakat: Tokoh agama dan adat dari kedua belah pihak secara aktif menjalin komunikasi untuk meredam ketegangan. Mereka berdialog dan saling bertemu untuk membangun kembali kepercayaan yang hilang akibat konflik. Inisiatif ini membuka jalan bagi penerimaan perbedaan.
  2. Pencanangan Deklarasi Damai: Melalui mediasi dari pemerintah pusat, diselenggarakan pertemuan damai antara perwakilan kelompok-kelompok yang berkonflik, yang menghasilkan Deklarasi Malino pada tahun 2002. Deklarasi ini berisi komitmen bersama untuk menghentikan kekerasan dan membangun perdamaian.
  3. Pelibatan Tokoh Lintas Agama: Upaya rekonsiliasi terus dilakukan dengan melibatkan tokoh-tokoh agama, yang menyebarkan pesan-pesan perdamaian dan toleransi di tempat ibadah masing-masing. Mereka mengampanyekan pentingnya hidup berdampingan secara damai. 

Bentuk Akomodasi: Toleransi
Penyelesaian konflik Poso adalah contoh nyata akomodasi dalam bentuk toleransi. Toleransi mengacu pada sikap saling menghormati dan menerima perbedaan yang ada di antara kelompok yang berbeda. 

  • Penerimaan Perbedaan: Masyarakat Poso belajar untuk menerima kembali tetangga dan komunitas yang memiliki keyakinan berbeda. Mereka mulai berinteraksi kembali dalam kehidupan sehari-hari, baik di pasar, sekolah, maupun kegiatan sosial.
  • Hidup Berdampingan: Lambat laun, masyarakat Poso mampu membangun kembali kehidupan sosial mereka dengan sikap saling toleransi. Kegiatan keagamaan dari satu kelompok tidak lagi dipandang sebagai ancaman oleh kelompok lain.
  • Rekonsiliasi Jangka Panjang: Proses toleransi ini tidak instan, tetapi berlangsung secara bertahap. Seiring waktu, luka-luka akibat konflik mulai sembuh, dan masyarakat kembali dapat hidup berdampingan dengan damai. 



 


Iklan

Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Cermati teks berikut! Semangat gotong royong Saat ini masyarakat tengah menghadapi cuaca ekstrim akibat musim pancaroba. Musim pancaroba adalah perallihan dari musim panas ke musim hujan, seperti terjadinya hujan deras yang disertai dengan petir dan angin kencang. Kondisi tersebut terjadi di berbagai daerah di indonesia. Bahkan ada beberapa daerah yang dilanda angin puting beliung. Bersyukur kejadian tersebut tidak menyebabkan jatuhnya korban jiwa walaupun kerugian materi yang diderita cukup besar. Tindakan warga sekitar sangat cepat, mereka segera membantu warga yang terkena dampak bencana. Mereka juga secara swadaya menyediakan bahan-bahan bangunan dan tenaga untuk memperbaiki bangunan-bangunan yang rusak. Peran para pemuka agama juga cukup besar bagi warga yang terkena bencana, mereka memberikan bimbingan mental atau nasehat agar warga tetap tabah dan tidak patah semangat dalam menghadapi bencana tersebut. Mereka memotivasi warga agar dapat menghadapi bencana tersebut agar dapat bangkit dan segera melakukan tindakan- tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki keadaan ke kondisi semula atau bahkan menjadi lebih baik. Pihak pemerintah daerah juga melakukan berbagai upaya pertolongan, seperti pendirian posko pengungsian dan dapur umum serta penyediaan tenaga medis dan tenaga SAR untuk membantu warga yang terdampak. Pemerintah juga segera memperbaiki sarana dan prasarana umum yang rusak serta menyediakan bantuan untuk rekonstruksi rumah warga yang rusak. Berkat partisipasi dan tindakan cepat dari berbagai pihak tersebut, proses pemulihan lokasi bencana dapat berjalan dengan baik dan lancar. Wargapun dapat kembali beraktifitas seperti semula Berdasarkan teks semangat gotong royong, perhatikan paragraf pertama pada kalimat "Tindakan warga sekitar sangat cepat, mereka segera membantu warga yang terkena dampak bencana. Mereka juga secara swadaya menyediakan bahan-bahan bangunan dan tenaga untuk memperbaiki bangunan-bangunan yang rusak." Kalimat tersebut merupakan contoh dari tindakan sosial yaitu..... A. tindakan afektif B. tradisional C. berorientasi nilai D. rasional instrumental E. insidental

10

0.0

Jawaban terverifikasi

1.Pancasila adalah fondasi sekaligus pedoman dalam penyelenggaraan negara Indonesia. Dengan demikian Pancasila berfungsi sebagai.... a. dasar negara b. idelogi negara c. pandangan hidup bangsa d. cita-cita nasional 2.Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dibentuk oleh pemerintah pendudukan Jepang pada tanggal 1 Maret 1945 bertepatan dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohito. Wakil ketua BPUPKI ketika itu dijabat oleh .... a. Ir. Soekarno dan Mr. Soepomo b. K.R.T Radjiman Wediodiningrat c. Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta d. Ichibangase Yosio dan Radern Pandji Soeroso 3.Ir. Soekarno mengemukakan gagasannya tentang dasar negara pada tanggal .... a. 4 Juni 1945 b. 3 Juni 1945 c. 2 Juni 1945 d. 1 Juni 1945 4."Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik". Pernyataan tersebut tercantum di dalam UUD 1945 .... a. Pasal 1 Ayat 1 b. Pasal 1 Ayat 2 c. Pasal 1 Ayat 3 d. Pasal 18 5.Pemilu pada 15 Desember 1955 dilaksanakan untuk memilih anggota.... a.MPRS b.KNIP c.DPR d.konstitusi 6.Pemilihan umum (pemilu) merupakan proses memilih orang untuk mengisi jabatan-jabatan politik tertentu mulai dari presiden, wakil rakyat dari tingkat pusat sampai daerah. Di Indonesia pemilu dilaksanakan tiap .... a. 3 tahun sekali b. 4 tahun sekali c. 5 tahun sekali d. 6 tahun sekali 7.Pemilu merupakan salah satu syarat terbentuknya pemerintahan yang .... a. bersih b. terbuka c. transparan d. demokratis 8.Perhatikan pernyataan di bawah ini ! (1) Memperlakukan peserta pemilu secara adil dan setara (2) Menyuarakan pemilu (3) Menyampaikan informasi kegiatan pemilu kepada masyarakat (4) Melaporkan penyelenggaraan pemilu Pernyataan-pernyataan di atas merupakan tugas .... a. KPU b. rakyat c. presiden d. PPS 9.Pemilu tahun 2004 dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama pemilu tersebut adalah untuk memilih .... a. anggota DPR dan DPRD b. anggota KPU c. persaingan calon presiden dan wakil presiden d. partai politik 10.Indonesia merupakan negara demokrasi yang menerapkan teori trias politika, yaitu eksekutif legislatif, dan yudikatif. Pemegang kekuasaan legislatif pada tingkat pemerintah desa ialah .... a. BPD b. kepala desa c. Sekretaris desa d. perangkat desa 11.Munurut UUD 1945, BPK merupakan lembaga yang bebas dan mandiri. Anggota BPK dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat dengan Memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah, dan diresmikan oleh .... a. presiden b. DPR c. MPR d. MK 12.Perhatikan pernyataan berikut ini ! (1) Perlindungan konstitusional (2) Kebebasan menyatakan pendapat (3) Kebebasan untuk berserikat (4) Jaminan hak asasi manusia (5) Badan peradilan dikendalikan pemerintah Prinsip-prinsip demokrasi ditunjukkan oleh nomor .... a. (1), (2), (3), (4), dan (5) b. (1), (2), (3), dan (4) c. (1), (2), dan (3) d. (1), dan (2) 13.Tiap negara memiliki sistem untuk menjalankan kehidupan pemerintahannya. Sistem tersebut adalah sistem pemerintahan. Ada beberapa macam sistem pemerintahan si dunia ini. Saat ini, Indonesia menganut sistem pemerintahan .... a. sosialisasi b. komunis c. Presidensial d. parlementer 14.Dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan, khusus nya pemerintahan daerah, sangat berhubungan erat dengan beberapa asas dalam pemerintahan suatu negara. Asas-asas yang dimaksud adalah .... a. desentralisasi, dekonsentrasi, dan tugas pembantuan b. desentralisasi, konsentrasi, dan tugas pembantuan c. desentralisasi, dekonsentrasi, dan tugas utama d. desentralisasi, dekonsentrasi, dan sentralisasi 15.Bacalah pernyataan-pernyataan berikut ini ! (1) Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia (2) Memajukan kesejahteraan umum (3) Mencerdaskan kehidupan bangsa (4) Menciptakan masyarakat yang jujur dan adil (5) Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Tujuan nasional bangsa Indonesia tercantum pada nomor .... a. (1), (2), (3), (4), dan (5) b. (1), (2), (3), dan (4) c. (1), (2), (3), dan (5) d. (1), (2), dan (3) 16.Anggota komisi Yudisial di angkat diberhentikan oleh .... a. presiden dan para menteri b. presiden dengan persetujuan DPR RI c. DPR RI dan MPR d. Mahkamah Agung 17.Lembaga tinggi negeri ini menurut UUD 45 sebelum diamandemen memiliki fungsi memberi masukan atau pertimbangan kepada presiden. Lembaga tinggi negara ini juga berkewajiban memberi jawaban atas pertanyaan presiden dan berhak mengajukan usul kepada pemerintah. Namun sekarang, lembaga tinggi negara ini sudah dihapuskan. Lembaga yang dimaksudkan adalah .... a. Dewan Pertimbangan Daerah b. Dewan Pertimbangan Agung c. Mahkamah Konstitusi d. Mahkamah Agung 18.Memantau dan mengevaluasi penyelenggaraan pemerintahan kabupaten dan atau kota bagi kepala daerah atau provinsi. Pernyataan ini merupakan tugas dan wewenang .... a. presiden b. kepala daerah c. wakil presiden d. wakil kepala daerah 19.Fungsi anggaran yang dijalankan oleh DPR ditunjukkan oleh .... a. Kekuasaan dalam membentuk UU b. mengesahkan rancangan APBN yang telah diajukan oleh presiden c. mengawasi jalannya pemerintahan d. menindak pelaku kejahatan 20.Basis daerah pemilihan anggota DPD adalah provinsi. Tiap provinsi diwakili oleh perwakilan DPD, yang terdiri dari .... a. 2 anggota b. 3 anggota c. 5 anggota d. 4 anggota

6

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

[1] Gaya hidup sedentari alias kurang gerak atau mager (malas gerak) adalah masalah yang sering dialami oleh penduduk perkotaan. [2] Bekerja di depan layar komputer sepanjang hari, kelamaan terjebak macet di jalan,atau hobi main gim tanpa diimbangi olahraga merupakan bentuk dari gaya hidup sedentari. [3] Jika Anda termasuk salah satu orang yang sering melakukan berbagai rutinitas tersebut, Anda harus waspada. [4] Pasalnya, gaya hidup sedentari sangat berbahaya karena membuat Anda berisiko terkena diabetes tipe 2. [5] Gaya hidup sedentari menyebabkan masyarakat, terutama penduduk kota, malas bergerak. [6] Coba ingat-ingat, dalam sehari ini, sudah berapa kali Anda dalam menggunakan aplikasi online untuk memenuhi kebutuh Anda? [7] Selain itu, tilik juga berapa banyak langkah yang sudah Anda dapatkan pada hari ini? [8] Seiring dengan pengembangan teknologi yang makin canggih, apa pun yang Anda butuhkan kini bisa langsung diantar ke ruangan kantor Anda atau depan rumah. [9] Selain hemat waktu, Anda pun jadi tak perlu mengeluarkan energi untuk mendapatkan apa yang Anda mau. [10] Namun, tahukah Anda bahwa segala kemudahan tersebut menyimpan bahaya bagi tubuh Anda? [11] Minimnya aktifitas fisik karena gaya hidup ini membuatmu berisiko lebih tinggi terkena berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes. [12] Bahkan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa gaya hidup ini juga termasuk 1 dari 10 penyebab kematian terbanyak di dunia. [13] Selain itu, data terbaru dari Riskedas 2018 menguak bahwa DKI Jakarta merupakan provinsi dengan tingkat diabetes melitus tertinggi di Indonesia. [14] Ini menunjukkan bahwa gaya hidup mager amat erat kaitannya dengan tingkat diabetes di perkotaan. Bentuk bahasa yang sejenis dengan mager pada kalimat 1 adalah.... a. magang b. oncom c. rudal d. pugar

9

5.0

Jawaban terverifikasi