berikan nama IUPAC dan trivial untuk senyawa berikut CH3CH2CHBrCHCICH3

Hai Ayumiranda, kakak bantu jawab pertanyaanmu ya. Jawaban: Nama IUPAC: 3-bromo-2-kloro pentana; Nama trivial: Amil-3-bromida-2-klorida Senyawa tersebut merupakan haloalkana, yaitu rantai alkana yang tersubstitusi halogen. Aturan penamaan IUPAC dari haloalkana: 1. Periksa jenis ikatannya, jika memiliki ikatan tunggal dan gugus halogen, berarti senyawa tersebut merupakan senyawa haloalkana. 2. Tentukan rantai induk dan rantai cabangnya. 3. Beri nomor pada rantai induk sedemikian rupa sehingga gugus halogen menempel pada atom C yang bernomor paling kecil. 4. Rantai induk diberi nama sesuai aturan penamaan senyawa alkana rantai lurus. 5. Gugus halogen diberi nama dengan -fluoro, -kloro, -bromo, -iodo. Penulisan nama diurutkan berdasarkan abjad. 6. Jika terdapat lebih dari satu cabang yang sama, maka dalam penulisannya diawali dengan di- (untuk 2 cabang yang sama), tri- (untuk 3 cabang yang sama), tetra- (untuk 4 cabang yang sama), dan seterusnya. 4. Jika terdapat lebih dari satu cabang yang berbeda, maka dalam penulisannya harus disusun berdasarkan urutan abjad huruf pertama dari nama cabang tersebut. Ingat! Awalan di-, tri-, tetra-, dan sebagainya tidak diperhatikan dalam penentuan urutan abjad. CH3CH2CHBrCHClCH3 memiliki 2 atom halogen yaitu Br (-bromo) dan Cl (-kloro). Br terikat pada atom C nomor 3 dan Cl terikat pada atom C nomor 2. Penulisan nama tetap didahulukan bromo kemudian kloro. Rantai induknya memiliki 5 atom C. Nama rantai induknya adalah pentana. Jadi, nama IUPAC dari senyawa tersebut adalah 3-bromo-2-kloro pentana. Nama trivial dari haloalkana adalah menjadikan halogen sebagai rantai induknya. Jadi, rantai atom C menjadi gugus cabang. Aturan penamaannya menjadi alkil + posisi halogen + akhiran -ida. Nama trivial dari senyawa tersebut adalah amil-3-bromida-2-klorida. Untuk struktur dan penomoran dapat dilihat di lampiran.