AisyahAdinda A

13 Maret 2025 06:24

Iklan

AisyahAdinda A

13 Maret 2025 06:24

Pertanyaan

bagaimana pandangan masyarakat terhadap upaya penyelesaian yang diupayakan pemerintah dan bagaimanakah hubungannya dengan konflik yang hingga sekarang belum berakhir

bagaimana pandangan masyarakat terhadap upaya penyelesaian yang diupayakan pemerintah dan bagaimanakah hubungannya dengan konflik yang hingga sekarang belum berakhir

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

11

:

49

:

46

Klaim

1

2


Iklan

Desnanda D

19 Maret 2025 05:32

<p>Pandangan masyarakat terhadap upaya penyelesaian konflik yang dilakukan pemerintah sering kali dipengaruhi oleh efektivitas dan keterlibatan mereka dalam proses tersebut.</p><p><strong>Upaya Pemerintah dalam Penyelesaian Konflik</strong></p><p><strong>1. Peran sebagai Mediator dan Negosiator</strong>: Pemerintah berusaha untuk bertindak sebagai mediator dengan mengadakan pertemuan antara pihak-pihak yang berkonflik. Namun, meskipun ada upaya ini, partisipasi masyarakat sering kali rendah, sehingga menghambat penyelesaian yang efektif1.</p><p><strong>2. Kendala dalam Implementasi</strong>: Banyak masyarakat merasa bahwa upaya pemerintah tidak maksimal. Mereka menganggap pemerintah cenderung lepas tangan dan tidak memberikan solusi yang konkret, sehingga konflik terus berlanjut3.</p><p><strong>3. Peran Tokoh Masyarakat</strong>: Dalam beberapa kasus, tokoh masyarakat diharapkan dapat membantu menjembatani komunikasi antara pihak-pihak yang berkonflik. Namun, jika tokoh masyarakat tidak terlibat secara aktif, proses penyelesaian menjadi kurang efektif2.</p><p><strong>Hubungan dengan Konflik yang Belum Berakhir</strong></p><p><strong>1. Keterlibatan Masyarakat</strong>: Rendahnya keterlibatan masyarakat dalam proses penyelesaian konflik menyebabkan banyak isu tetap tidak terselesaikan. Masyarakat sering merasa bahwa mereka tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan, yang membuat mereka skeptis terhadap upaya pemerintah13.</p><p><strong>2. Pendidikan dan Kesadaran</strong>: Tingkat pendidikan dan kesadaran masyarakat juga berperan penting dalam menyikapi konflik. Masyarakat yang kurang teredukasi mungkin tidak memahami proses penyelesaian konflik atau merasa tidak memiliki kekuatan untuk berpartisipasi3.</p><p><strong>3. Keberlanjutan Konflik</strong>: Ketidakpuasan terhadap cara penyelesaian yang dilakukan pemerintah dapat menyebabkan ketegangan yang berkepanjangan dan potensi terjadinya konflik baru di masa depan4.</p><p>Secara keseluruhan, meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menyelesaikan konflik, ketidakpuasan dan kurangnya partisipasi masyarakat menjadi faktor utama yang menghambat keberhasilan penyelesaian tersebut.</p>

Pandangan masyarakat terhadap upaya penyelesaian konflik yang dilakukan pemerintah sering kali dipengaruhi oleh efektivitas dan keterlibatan mereka dalam proses tersebut.

Upaya Pemerintah dalam Penyelesaian Konflik

1. Peran sebagai Mediator dan Negosiator: Pemerintah berusaha untuk bertindak sebagai mediator dengan mengadakan pertemuan antara pihak-pihak yang berkonflik. Namun, meskipun ada upaya ini, partisipasi masyarakat sering kali rendah, sehingga menghambat penyelesaian yang efektif1.

2. Kendala dalam Implementasi: Banyak masyarakat merasa bahwa upaya pemerintah tidak maksimal. Mereka menganggap pemerintah cenderung lepas tangan dan tidak memberikan solusi yang konkret, sehingga konflik terus berlanjut3.

3. Peran Tokoh Masyarakat: Dalam beberapa kasus, tokoh masyarakat diharapkan dapat membantu menjembatani komunikasi antara pihak-pihak yang berkonflik. Namun, jika tokoh masyarakat tidak terlibat secara aktif, proses penyelesaian menjadi kurang efektif2.

Hubungan dengan Konflik yang Belum Berakhir

1. Keterlibatan Masyarakat: Rendahnya keterlibatan masyarakat dalam proses penyelesaian konflik menyebabkan banyak isu tetap tidak terselesaikan. Masyarakat sering merasa bahwa mereka tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan, yang membuat mereka skeptis terhadap upaya pemerintah13.

2. Pendidikan dan Kesadaran: Tingkat pendidikan dan kesadaran masyarakat juga berperan penting dalam menyikapi konflik. Masyarakat yang kurang teredukasi mungkin tidak memahami proses penyelesaian konflik atau merasa tidak memiliki kekuatan untuk berpartisipasi3.

3. Keberlanjutan Konflik: Ketidakpuasan terhadap cara penyelesaian yang dilakukan pemerintah dapat menyebabkan ketegangan yang berkepanjangan dan potensi terjadinya konflik baru di masa depan4.

Secara keseluruhan, meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menyelesaikan konflik, ketidakpuasan dan kurangnya partisipasi masyarakat menjadi faktor utama yang menghambat keberhasilan penyelesaian tersebut.


FITRI D

24 Maret 2025 18:00

BELI ILMU NYA!!!Rp.450.000.000.00,-!!!OKE.

Iklan

Irsalina K

25 Maret 2025 16:06

<p>pemerintah belum menemukan cara yang tepat untuk menangani permasalahan negara. sehingga masalah masalah negara tersebut tidak terselesaikan&nbsp;</p>

pemerintah belum menemukan cara yang tepat untuk menangani permasalahan negara. sehingga masalah masalah negara tersebut tidak terselesaikan 


Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Selegram merupakan salah satu profesi yang berkaitan erat dengan media sosial . Profesi ini sering kali menunjukkan gaya hidup di media sosial untuk membangun citra positif pada dirinya. Akan tetapi, profesi ini rentan sekali mendapat ujaran kebencian dari orang yang tidak dikenal di media sosial. Bentuk pelanggaran hak warga negara yang terjadi pada ilustrasi tersebut adalah ... Question 41Answer a. intoleransi beragama b. cyberbulling c. diskriminasi d. persekusi e. genosida

6

0.0

Jawaban terverifikasi