Berlin T

20 April 2023 05:43

Iklan

Iklan

Berlin T

20 April 2023 05:43

Pertanyaan

B. Kerjakan soal-soal berikut 1. Apa arti penting ilmu-ilmu sosial dalam kajian sejarah? 2. (HOTS) Perhatikan judul penelitian berikut! Kriminalitas di Batavia pada masa kolonial Belanda (1870-1930) Menurutmu, ilmu bantu apa yang dapat digunakan sejarawan untuk melakukan penelitian dengan judul tersebut? 3. Apa saja permasalahan ekonomi yang dapat menjadi kajian sejarah? 4. Sejarah menjadi kritik terhadap generalisasi ilmu-ilmu sosial apa maksud pernyataan tersebut? 5. (HOTS) Sikap apa yang perlu diperhatikan dalam menggunakan pendekatan ilmu-ilmu sosial?


74

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Akbar E

21 April 2023 00:40

Jawaban terverifikasi

Ilmu-ilmu sosial memiliki peran penting dalam kajian sejarah karena keduanya saling terkait dan saling mempengaruhi. Sejarah sebagai ilmu mempelajari peristiwa-peristiwa masa lalu, sedangkan ilmu-ilmu sosial seperti sosiologi, antropologi, dan ekonomi dapat membantu sejarawan dalam memahami konteks sosial, budaya, dan ekonomi yang memengaruhi peristiwa-peristiwa tersebut. Dengan memahami konteks ini, sejarawan dapat memberikan interpretasi yang lebih akurat terhadap peristiwa-peristiwa sejarah. Ilmu bantu yang dapat digunakan sejarawan dalam melakukan penelitian dengan judul "Kriminalitas di Batavia pada masa kolonial Belanda (1870-1930)" adalah sosiologi dan antropologi. Sejarawan dapat memanfaatkan teori-teori dari kedua ilmu tersebut untuk memahami faktor-faktor sosial dan budaya yang mempengaruhi tingkat kriminalitas di Batavia pada masa tersebut. Permasalahan ekonomi yang dapat menjadi kajian sejarah antara lain: perubahan sistem ekonomi, perdagangan, perkembangan industri, kebijakan ekonomi pemerintah, kemiskinan, dan kesenjangan ekonomi antar kelas sosial. Pernyataan tersebut bermaksud bahwa sejarah dapat menjadi kritik terhadap generalisasi yang terdapat dalam ilmu-ilmu sosial. Ilmu-ilmu sosial sering kali menggeneralisasi pola-pola atau teori-teori yang berlaku secara umum, sedangkan sejarah menuntut pengamatan dan analisis terhadap kasus-kasus secara spesifik. Oleh karena itu, sejarah dapat memberikan kritik terhadap generalisasi yang terlalu luas atau tidak mempertimbangkan konteks spesifik dari kasus yang diamati. •Dalam menggunakan pendekatan ilmu-ilmu sosial, perlu diperhatikan sikap yang objektif, kritis, dan terbuka terhadap berbagai perspektif. Sejarawan harus memahami bahwa interpretasi sejarah dapat berbeda-beda tergantung dari sudut pandang yang digunakan. Oleh karena itu, sejarawan perlu bersikap objektif dan terbuka terhadap berbagai perspektif untuk dapat memberikan interpretasi yang lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis

Dapatkan akses pembahasan sepuasnya
tanpa batas dan bebas iklan!

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Pada masa abad XV-XVII bangsa Eropa banyak melakukan penjelajahan Samudra untuk menemukan komoditas dagang dari dunia Timur. Yang bukan melatarbelakangi munculnya penjelajahan Samudra ... a. Upaya menghindari persaingan antar pedagang b. Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Ottoman c. Adanya dorongan Gold, Glory, Gospel d. Munculnya teori Copernicus yang menyatakan bahwa bumi itu bulat e. Penemuan dan perkembangan baru di bidang teknologi maritim

90

0.0

Jawaban terverifikasi