asam hipoklorit memiliki Ka=2×10^-4 bila 100 mL larutan asam hipoklorit 0,1 M direakasikan dengan 100 mL larutan NaOH 0,05 M maka pH akhir larutan adalah A. 4+log 5 B. 6-log 2 C. 6+log 2 D. 8-log2 E. 10+log 2

Jawaban terkait pH akhir larutan tersebut yaitu sebesar 4 – log 2 (tidak ada opsi benar). Asam hipoklorit (HClO) merupakan asam lemah direaksikan dengan NaOH yang merupakan basa lemah. Ketika suatu asam direaksikan dengan suatu basa, akan menghasilkan jenis larutan yang berbeda tergantung dengan hasil reaksinya, yaitu : 1. Larutan penyangga bila setelah reaksi bersisa asam atau basa lemah dengan garam. 2. Larutan hidrolisis bila seteah reaksi bersisa garam dan air. 3. Larutan asam atau basa kuat bila setelah reaksi bersisa larutan asam atau basa kuat. Sehingga pada penentuan pH (power of hydrogen) kita perlu menentukan jenis larutan yang terbentuk melalui tabel stoikiometri agar dapat ditentukan apa yang bersisa setelah reaksi. Diketahui : Ka = 2 x 10^-4 Molaritas HClO = 0,1 M Molaritas NaOH = 0,05 M Volume HClO = 100 ml Volume NaOH = 100 ml Ditanyakan : pH akhir ? Untuk menjawab soal ini terdapat beberapa langkah yaitu : 1. Menghitung mol mula-mula dari reaktan yaitu HClO dan NaOH Mol HClO = M x V Mol HClO = 0,1 M x 100 ml Mol HClO = 10 mmol Mol NaOH = M x V Mol NaOH = 0,05 M x 100 ml Mol NaOH = 5 mmol 2. Membuat tabel stoikiometri dan menentukan jenis larutan setelah reaksi Terkait tabel stoikiometri tersebut terlampir pada gambar dibawah ini ya ^^ 3. Menghitung konsentrasi H+ pada larutan Sebelum itu kita perlu menuliskan reaksi ionisasi garam yang terbentuk yaitu : NaOCl → Na+ + ClO- Terlihat valensi anion (ion negatif) atau koefisien ion negatifnya sebanyak 1. Rumus menghitung [H+] penyangga yaitu : [H+] = Ka x (mol asam lemah sisa)/(mol garam x valensi anion) [H+] = 2 x 10^-4 x (5 mmol)/(5 mmol x 1) [H+] = 2 x 10^-4 M 4. Menghitung pH Dari [H+] yang sudah didapatkan, maka besarnya pH akhirnya sebesar : pH = - log [H+] pH = - log 2 x 10^-4 pH = 4 – log 2 Jadi, pH akhir larutan tersebut yaitu sebesar 4 – log 2.