Nikyta A
07 September 2023 11:17
Iklan
Nikyta A
07 September 2023 11:17
Pertanyaan
apakah yang dilakukan Sri Sultan Hamengkubuwono IX kepada pemerintah RI saat RI memerlukan bantuannya
apakah yang dilakukan Sri Sultan Hamengkubuwono IX kepada pemerintah RI saat RI memerlukan bantuannya
2
2
Iklan
Sahel S
07 September 2023 11:22
<p>Sri Sultan Hamengkubuwono IX, sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia, memiliki peran yang signifikan dalam membantu pemerintah RI pada berbagai kesempatan. Berikut ini adalah beberapa langkah yang diambil oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX untuk membantu pemerintah RI saat dibutuhkan:</p><p>1. Memproklamirkan kembali kemerdekaan: Pada 17 Agustus 1945, Sri Sultan Hamengkubuwono IX secara resmi mendukung proklamasi kemerdekaan Indonesia. Kemudian, pada 19 Agustus 1945, dia mengeluarkan Maklumat Raja-raja Se-Malang di Alun-Alun Utara Kraton Yogyakarta, yang menyatakan pengakuan atas kedaulatan Indonesia.</p><p>2. Mendukung Perundingan Linggarjati: Sri Sultan Hamengkubuwono IX, sebagai salah satu pembantu Presiden Soekarno, memberikan dukungan aktif dalam Perundingan Linggarjati pada tahun 1946. Ia terlibat langsung dalam perundingan tersebut dan berusaha mencapai kesepakatan dengan Belanda untuk mengakhiri konflik antara Indonesia dan Belanda.</p><p>3. Mendirikan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI): Ketika Belanda melancarkan Agresi Militer II pada tahun 1948, Sri Sultan Hamengkubuwono IX memimpin pembentukan PDRI yang didirikan di Yogyakarta. PDRI bertanggung jawab atas pemerintahan nasional selama periode konflik dengan Belanda.</p><p>4. Mengasumsikan jabatan Presiden RI: Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, pada tahun 1945, Sri Sultan Hamengkubuwono IX secara singkat menggantikan Soekarno sebagai Presiden RI saat Soekarno tiba di Bogor. Ini menunjukkan dukungan dan kontribusinya terhadap konsolidasi pemerintahan RI.</p><p>5. Mendukung Proklamasi Dwikora: Sri Sultan Hamengkubuwono IX mendukung Proklamasi Dwikora yang dikeluarkan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1961. Dalam Proklamasi ini, Indonesia menyatakan siap berperang melawan Belanda untuk merebut kembali Irian Barat (sekarang Papua).</p><p>Semua tindakan di atas menunjukkan peran penting Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam membantu pemerintah RI saat dibutuhkan dalam memperjuangkan kemerdekaan dan konsolidasi negara Indonesia.</p>
Sri Sultan Hamengkubuwono IX, sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia, memiliki peran yang signifikan dalam membantu pemerintah RI pada berbagai kesempatan. Berikut ini adalah beberapa langkah yang diambil oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX untuk membantu pemerintah RI saat dibutuhkan:
1. Memproklamirkan kembali kemerdekaan: Pada 17 Agustus 1945, Sri Sultan Hamengkubuwono IX secara resmi mendukung proklamasi kemerdekaan Indonesia. Kemudian, pada 19 Agustus 1945, dia mengeluarkan Maklumat Raja-raja Se-Malang di Alun-Alun Utara Kraton Yogyakarta, yang menyatakan pengakuan atas kedaulatan Indonesia.
2. Mendukung Perundingan Linggarjati: Sri Sultan Hamengkubuwono IX, sebagai salah satu pembantu Presiden Soekarno, memberikan dukungan aktif dalam Perundingan Linggarjati pada tahun 1946. Ia terlibat langsung dalam perundingan tersebut dan berusaha mencapai kesepakatan dengan Belanda untuk mengakhiri konflik antara Indonesia dan Belanda.
3. Mendirikan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI): Ketika Belanda melancarkan Agresi Militer II pada tahun 1948, Sri Sultan Hamengkubuwono IX memimpin pembentukan PDRI yang didirikan di Yogyakarta. PDRI bertanggung jawab atas pemerintahan nasional selama periode konflik dengan Belanda.
4. Mengasumsikan jabatan Presiden RI: Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, pada tahun 1945, Sri Sultan Hamengkubuwono IX secara singkat menggantikan Soekarno sebagai Presiden RI saat Soekarno tiba di Bogor. Ini menunjukkan dukungan dan kontribusinya terhadap konsolidasi pemerintahan RI.
5. Mendukung Proklamasi Dwikora: Sri Sultan Hamengkubuwono IX mendukung Proklamasi Dwikora yang dikeluarkan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1961. Dalam Proklamasi ini, Indonesia menyatakan siap berperang melawan Belanda untuk merebut kembali Irian Barat (sekarang Papua).
Semua tindakan di atas menunjukkan peran penting Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam membantu pemerintah RI saat dibutuhkan dalam memperjuangkan kemerdekaan dan konsolidasi negara Indonesia.
· 0.0 (0)
Iklan
Vincent M
Community
09 September 2023 00:52
<p>Sri Sultan Hamengkubuwono IX, yang merupakan Sultan Kesultanan Yogyakarta, memainkan peran penting dalam sejarah Indonesia, terutama selama periode awal kemerdekaan. Salah satu tindakan yang sangat bersejarah adalah pengorbanannya dan dukungannya terhadap pemerintahan Republik Indonesia saat Indonesia sedang memerlukan bantuannya.</p><p>Pada tahun 1948, setelah pecahnya Perang Kemerdekaan yang melibatkan Pasukan Belanda, Indonesia berada dalam situasi yang sulit dan memerlukan dukungan finansial dan politik. Sri Sultan Hamengkubuwono IX bersama dengan Sri Paku Alam VIII (yang saat itu menjabat sebagai Adipati Pakualaman) berperan dalam membantu Republik Indonesia. Mereka berkontribusi secara finansial dan politik untuk mendukung perjuangan kemerdekaan.</p><p>Salah satu tindakan penting yang mereka lakukan adalah menyumbangkan emas dari Keraton Yogyakarta untuk kepentingan Republik Indonesia. Emas ini kemudian dijual dan hasil penjualan digunakan untuk mendukung anggaran perang dan kegiatan pemerintahan Republik yang masih muda.</p><p>Selain itu, Sultan Hamengkubuwono IX juga memainkan peran diplomatik penting dalam perundingan-perundingan dengan Belanda yang berujung pada Pengakuan Kedaulatan Indonesia (Recognition of Indonesian Sovereignty) pada tahun 1949. Dengan peran Sultan dan dukungan dari berbagai pihak, Indonesia akhirnya mendapatkan pengakuan kedaulatannya dari Belanda.</p><p>Jadi, Sultan Hamengkubuwono IX adalah salah satu tokoh yang sangat berperan dalam mendukung Republik Indonesia pada masa-masa awal kemerdekaannya, baik secara finansial maupun politik, dan kontribusinya sangat dihargai dalam sejarah bangsa Indonesia.</p><p> </p><p> </p><p><br> </p>
Sri Sultan Hamengkubuwono IX, yang merupakan Sultan Kesultanan Yogyakarta, memainkan peran penting dalam sejarah Indonesia, terutama selama periode awal kemerdekaan. Salah satu tindakan yang sangat bersejarah adalah pengorbanannya dan dukungannya terhadap pemerintahan Republik Indonesia saat Indonesia sedang memerlukan bantuannya.
Pada tahun 1948, setelah pecahnya Perang Kemerdekaan yang melibatkan Pasukan Belanda, Indonesia berada dalam situasi yang sulit dan memerlukan dukungan finansial dan politik. Sri Sultan Hamengkubuwono IX bersama dengan Sri Paku Alam VIII (yang saat itu menjabat sebagai Adipati Pakualaman) berperan dalam membantu Republik Indonesia. Mereka berkontribusi secara finansial dan politik untuk mendukung perjuangan kemerdekaan.
Salah satu tindakan penting yang mereka lakukan adalah menyumbangkan emas dari Keraton Yogyakarta untuk kepentingan Republik Indonesia. Emas ini kemudian dijual dan hasil penjualan digunakan untuk mendukung anggaran perang dan kegiatan pemerintahan Republik yang masih muda.
Selain itu, Sultan Hamengkubuwono IX juga memainkan peran diplomatik penting dalam perundingan-perundingan dengan Belanda yang berujung pada Pengakuan Kedaulatan Indonesia (Recognition of Indonesian Sovereignty) pada tahun 1949. Dengan peran Sultan dan dukungan dari berbagai pihak, Indonesia akhirnya mendapatkan pengakuan kedaulatannya dari Belanda.
Jadi, Sultan Hamengkubuwono IX adalah salah satu tokoh yang sangat berperan dalam mendukung Republik Indonesia pada masa-masa awal kemerdekaannya, baik secara finansial maupun politik, dan kontribusinya sangat dihargai dalam sejarah bangsa Indonesia.
· 0.0 (0)
Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?
Tanya ke AiRIS
Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!
LATIHAN SOAL GRATIS!
Drill Soal
Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!
