Evelyne C

02 April 2022 03:06

Iklan

Evelyne C

02 April 2022 03:06

Pertanyaan

Apakah pacaran di Islam diperbolehkan?

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

02

:

23

:

34

:

23

Klaim

3

4

Jawaban terverifikasi

Iklan

Y. Nur

02 April 2022 03:31

Jawaban terverifikasi

Hai Evelyne C, kakak bantu jawab ya. Pacaran dalam Islam tidak diperbolehkan dan hukumnya haram. Cermati pembahasan berikut. Pacaran adalah hubungan kasih yang dijalin antara laki-laki dan perempuan. Pacaran dalam Islam dilarang karena akan menimbulkan banyak mudhorot (bahaya) diantaranya adalah berdua-duaan dengan lawan jenis ditempat yang sepi, bersentuhan termasuk bergandengan tangan, berciuman, bahkan sampai berzina/berhubngan badan. Islam melarang pacaran dengan dalil Surah Al-Isra' ayat 32 yang berbunyi: وَلَا تَقْرَبُوا۟ ٱلزِّنَىٰٓ ۖ إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَسَآءَ سَبِيلًا "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." Berdasarkan penjelasan tersebut, mendekati zina saja tidak boleh, apalagi berzina, sangatlah berdosa. Perbuatan yang mendekati zina bisa dilakukan ketika sedang berpacaran, yaitu berpegangan tangan dengan yang bukan mahrom, berciuman, memandang lawan jenis dengan syahwat, dll. Oleh karena itu, Islam melarang berpacaran. Jadi, pacaran dalam Islam tidak diperbolehkan dan hukumnya haram. Semoga jelas dan membantu ya🙂


Iklan

Dian H

02 April 2022 03:35

tidak boleh


Chalissa C

03 April 2022 03:30

Tidak


AzFaFa A

06 April 2022 03:29

Tidak diperbolehkan


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

tuliskan tata cara bertayamum

1

0.0

Jawaban terverifikasi

mereka memaksa Bilal agar memuji Lata dana Oza tapi bila justru memuji nama Allah dan rasulnya mereka terus memaksakannya Ikutilah yang kami katakan Bilal menjawab lidahku tidak bisa mengatakannya jawaban ini membuat siksaan mereka semakin hebat dan keras apabila merasa lelah dan bosan menyiksa sampiran Umayyah bin khalaf mengikat leher Bilal dengan tali yang kasar lalu menyerahkannya kepada sejumlah orang tak peduli dan anak-anak agar menariknya di jalanan yang menyeretnya di sepanjang Abata Mekkah sementara itu bila menikmati siksaan yang diterimanya karena membela ajaran Allah dan rasulnya Ia terus mengumandangkan pertanyaan Agungnya ahad ahad ahad ahad ia selalu mengulang-ulangnya tanpa merasa bosan dan lelah suatu ketika Abu Bakar As Siddiq mengajukan penawaran kepada Umayyah bin kholaf untuk membeli Bilal darinya Umayyah menaikkan harga berlipat ganda ia mengira Abu Bakar tidak akan mau membayarnya tapi ternyata Abu Bakar setuju walaupun harus mengeluarkan sembilan ruqyah emas sesuai transaksi Umayyah berkata kepada Abu Bakar sebenarnya Kalau engkau menawar sampai satu Ia pun maka aku tidak akan ragu untuk menjualnya tolong disingkat dong 🙏🏻

2

0.0

Lihat jawaban (2)