Apakah bisa dijawab

1. Jangkauan tangkapan yang lebih luas: - Dengan menggunakan perahu mesin tempel, nelayan dapat menjangkau area penangkapan yang lebih luas dibandingkan dengan perahu layar. - Hal ini memungkinkan nelayan untuk menangkap ikan di daerah yang sebelumnya sulit dijangkau. 2. Intensitas penangkapan yang lebih tinggi: - Kemampuan jangkauan yang lebih luas dan tenaga mesin yang lebih kuat memungkinkan nelayan untuk melakukan penangkapan ikan secara lebih intensif. - Hal ini dapat menyebabkan over-eksploitasi sumber daya ikan di suatu area, sehingga mengganggu keseimbangan ekosistem laut. 3. Kerusakan habitat biota laut: - Penggunaan alat tangkap yang lebih efektif, seperti jaring atau pukat, dapat merusak habitat dasar laut, seperti terumbu karang dan padang lamun. - Kerusakan habitat ini dapat berdampak buruk bagi kelangsungan hidup berbagai jenis biota laut yang bergantung pada habitat tersebut. 4. Penurunan keanekaragaman hayati: - Penangkapan ikan yang berlebihan dan tidak terkendali dapat menyebabkan penurunan populasi ikan-ikan tertentu. - Hal ini dapat mengakibatkan ketidakseimbangan dalam rantai makanan laut, sehingga menurunkan keanekaragaman hayati di ekosistem laut. Oleh karena itu, meskipun penggunaan perahu mesin tempel dapat memberikan keuntungan bagi nelayan, namun harus diimbangi dengan upaya-upaya konservasi dan pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan. Hal ini penting untuk menjaga kelestarian ekosistem laut dan memastikan keberlanjutan sumber daya perikanan di masa depan.