apa saja ciri-ciri dari ras melayu muda dan melayu tua

<p>Ciri-ciri ras Melayu yang umum adalah: Kulit sawo matang, Rambut hitam dan lurus, Tinggi badan sedang.&nbsp;</p><p>Konsep ras Melayu digunakan di Malaysia, Filipina, dan sebagian Indonesia, seperti di pesisir timur Sumatra dan pesisir barat Kalimantan. Di Indonesia, ras Melayu umumnya disebut sebagai puak Melayu atau rumpun Melayu.&nbsp;</p><p>Suku Melayu juga dikenal karena seni dan kerajinan tangannya, seperti tarian, musik, dan seni ukir. Tradisi seni tersebut telah menjadi ciri khas budaya Nusantara.&nbsp;</p><p><strong>Adapun ciri-ciri dari bangsa Deutro Melayu yang sampai ke Indonesia adalah:</strong></p><ul><li>Rambut lurus berwarna hitam.</li><li>Bola mata berwarna coklat.</li><li>Mata sipit.</li><li>Kulit putih cenderung kuning dan sawo matang.</li><li>Tulang rahang lebih kecil dari Proto <strong>Melayu</strong>.</li><li>Tubuh yang cenderung kecil.</li></ul><p><br>Ciri-ciri bangsa Proto Melayu atau Melayu Tua adalah: Berambut lurus, Kulit berwarna kuning kecoklatan, Mata sipit, Berasal dari Yunan, Masuk ke Nusantara sekitar 1500 SM.&nbsp;</p><p>Bangsa Proto Melayu dianggap memiliki kebudayaan yang maju dibandingkan bangsa purba lainnya pada masanya. Buktinya adalah adanya artefak berupa peralatan berbahan dasar batu yang telah dihaluskan. Peralatan batu tersebut merupakan budaya Neolitik (kebudayaan Batu Muda).</p><p>Bangsa Proto Melayu tersebar di beberapa daerah di Indonesia, seperti Batak, Dayak, Toraja, Borneo, Alfur, Gayo, dan Alas.&nbsp;</p><p>Namun, teori Proto Melayu secara resmi tidak lagi diakui karena para arkeolog menyimpulkan bahwa tidak ada dasar arkeologi yang berarti yang menunjukkan adanya perbedaan antara Proto-Melayu dan Deutero-Melayu.&nbsp;</p>