Muhammad R

07 Juni 2025 08:00

Iklan

Muhammad R

07 Juni 2025 08:00

Pertanyaan

Apa Saja Bagian yang harus diperhatikan dalam Membuat Cerita Fiksi? By : Ray Kheng

Apa Saja Bagian yang harus diperhatikan dalam Membuat Cerita Fiksi?

 

 

 

 

By : Ray Kheng

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

13

:

58

:

05

Klaim

1

2


Iklan

Ajisatya K

08 Juni 2025 08:33

Berikut beberapa bagian penting yang harus diperhatikan dalam membuat cerita fiksi: 1. Ide dan Konsep: - Plot: Alur cerita, rangkaian peristiwa yang membentuk inti cerita. Pertimbangkan konflik utama (masalah yang dihadapi tokoh utama), klimaks (titik puncak konflik), dan resolusi (penyelesaian konflik). Apakah plotnya linear, non-linear, atau menggunakan teknik flashback dan flashforward? - Tema: Pesan atau gagasan utama yang ingin disampaikan. Tema bisa tentang cinta, kehilangan, pengorbanan, persahabatan, keadilan, dll. Tema yang kuat akan membuat cerita lebih bermakna. - Premis: Gagasan dasar cerita, biasanya berupa kalimat singkat yang merangkum konflik utama. Contoh: "Seorang detektif harus memecahkan misteri pembunuhan sebelum pembunuh kembali beraksi." 2. Tokoh: - Tokoh Utama (Protagonis): Tokoh yang memimpin cerita dan biasanya mengalami perubahan atau perkembangan selama cerita berlangsung. Berikan motivasi, kelemahan, dan kekuatan yang jelas pada tokoh utama. - Tokoh Pendukung (Antagonis dan lainnya): Tokoh-tokoh yang berinteraksi dengan tokoh utama dan memengaruhi jalannya cerita. Antagonis adalah tokoh yang berlawanan dengan protagonis. Tokoh pendukung lainnya dapat berperan sebagai teman, musuh, atau sekadar pengamat. - Perkembangan Tokoh: Bagaimana tokoh berubah dan berkembang selama cerita? Apakah mereka belajar sesuatu? Apakah mereka mengatasi kelemahan mereka? 3. Setting: - Waktu: Kapan cerita berlangsung? Zaman, tahun, musim, waktu dalam sehari. Setting waktu memengaruhi suasana dan perkembangan cerita. - Tempat: Di mana cerita berlangsung? Lingkungan, lokasi spesifik, deskripsi detail tempat. Setting tempat harus mendukung suasana dan plot cerita. - Suasana (Atmosphere): Suasana atau perasaan yang ditimbulkan oleh setting dan plot. Apakah suasana tegang, romantis, horor, atau damai? 4. Alur dan Gaya Penulisan: - Sudut Pandang: Dari sudut pandang siapa cerita diceritakan? Orang pertama ("aku"), orang ketiga terbatas (hanya mengetahui pikiran dan perasaan satu tokoh), orang ketiga serba tahu (mengetahui pikiran dan perasaan semua tokoh). - Gaya Bahasa: Bagaimana bahasa yang digunakan? Formal, informal, puitis, realistis? Gaya bahasa harus sesuai dengan tema dan karakter cerita. - Pacing: Kecepatan alur cerita. Apakah alur cepat atau lambat? Pacing yang tepat akan menjaga pembaca tetap tertarik. - Show, Don't Tell: Tunjukkan, jangan hanya beritahu. Deskripsikan adegan dan tindakan, daripada hanya menjelaskan perasaan atau pikiran tokoh. 5. Struktur dan Konsistensi: - Bab dan Bagian: Bagian cerita dibagi menjadi bab-bab atau bagian-bagian yang logis dan terstruktur. - Konsistensi: Perhatikan konsistensi dalam detail cerita, seperti nama tokoh, setting, dan latar waktu. Jangan sampai ada kesalahan atau ketidakkonsistenan yang mengganggu pembaca. 6. Editing dan Revisi: - Proofreading: Periksa kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca. - Revising: Perbaiki alur cerita, tokoh, dan gaya penulisan setelah cerita selesai ditulis. Minta masukan dari orang lain untuk mendapatkan perspektif yang berbeda. Dengan memperhatikan semua aspek di atas, Anda dapat membuat cerita fiksi yang menarik, bermakna, dan mudah dinikmati oleh pembaca. Ingatlah bahwa praktik menulis yang konsisten dan revisi yang cermat sangat penting untuk meningkatkan kualitas tulisan.


Muhammad R

08 Juni 2025 22:52

Terimakasih kak

Iklan

Fatiha A

11 Juni 2025 07:02

<p>1. Tema</p><p>2. Tokoh dan penokohan&nbsp;</p><p>3. Latar (setting)</p><p>4. Alur (plot)</p><p>5. Sudut pandang&nbsp;</p><p>6. Bahasa&nbsp;</p>

1. Tema

2. Tokoh dan penokohan 

3. Latar (setting)

4. Alur (plot)

5. Sudut pandang 

6. Bahasa 


Muhammad R

11 Juni 2025 08:53

Thanks

โ€” Tampilkan 1 balasan lainnya

Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Cermatilah puisi " Aku " Karya CHAIRIL ANWAR benkut ini! Aku Kalau sampai waktuku Ku mau tak seorang kan merayu Tidak juga kau Tak pertu sedu sedan itu Dari kumpulannya terbuang Biar peluru menembus kulitku Aku tetap meradang menerjang Tema puisi di atas adalah.... A. ketekunan dan kemauan seseorang dalam memperjuangan hak dirinya B. kemauan untuk hidup tenang tanpa beban C. kegigihan sesorang dalam mendapatkan cinta sejati D. seseorang yang tidak mau diganggu oleh siapapun E. kepasrahan kepada keadaan yang sedang terjadi

7

5.0

Jawaban terverifikasi

[1] Gaya hidup sedentari alias kurang gerak atau mager (malas gerak) adalah masalah yang sering dialami oleh penduduk perkotaan. [2] Bekerja di depan layar komputer sepanjang hari, kelamaan terjebak macet di jalan,atau hobi main gim tanpa diimbangi olahraga merupakan bentuk dari gaya hidup sedentari. [3] Jika Anda termasuk salah satu orang yang sering melakukan berbagai rutinitas tersebut, Anda harus waspada. [4] Pasalnya, gaya hidup sedentari sangat berbahaya karena membuat Anda berisiko terkena diabetes tipe 2. [5] Gaya hidup sedentari menyebabkan masyarakat, terutama penduduk kota, malas bergerak. [6] Coba ingat-ingat, dalam sehari ini, sudah berapa kali Anda dalam menggunakan aplikasi online untuk memenuhi kebutuh Anda? [7] Selain itu, tilik juga berapa banyak langkah yang sudah Anda dapatkan pada hari ini? [8] Seiring dengan pengembangan teknologi yang makin canggih, apa pun yang Anda butuhkan kini bisa langsung diantar ke ruangan kantor Anda atau depan rumah. [9] Selain hemat waktu, Anda pun jadi tak perlu mengeluarkan energi untuk mendapatkan apa yang Anda mau. [10] Namun, tahukah Anda bahwa segala kemudahan tersebut menyimpan bahaya bagi tubuh Anda? [11] Minimnya aktifitas fisik karena gaya hidup ini membuatmu berisiko lebih tinggi terkena berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes. [12] Bahkan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa gaya hidup ini juga termasuk 1 dari 10 penyebab kematian terbanyak di dunia. [13] Selain itu, data terbaru dari Riskedas 2018 menguak bahwa DKI Jakarta merupakan provinsi dengan tingkat diabetes melitus tertinggi di Indonesia. [14] Ini menunjukkan bahwa gaya hidup mager amat erat kaitannya dengan tingkat diabetes di perkotaan. Bentuk bahasa yang sejenis dengan mager pada kalimat 1 adalah.... a. magang b. oncom c. rudal d. pugar

9

5.0

Jawaban terverifikasi