apa contoh dari rejeksi?...

Question

apa contoh dari rejeksi?

Erwin A · Accepted Answer

Rejeksi adalah proses penolakan terhadap unsur-unsur budaya baru yang masuk ke dalam suatu masyarakat. Berikut adalah beberapa contoh rejeksi:

1. Penolakan terhadap teknologi baru:

Di beberapa daerah terpencil, masyarakat masih menolak penggunaan teknologi baru seperti internet dan telepon genggam karena dianggap bertentangan dengan adat istiadat mereka.

2. Penolakan terhadap perubahan sosial:

Di beberapa komunitas tradisional, masyarakat masih menolak perubahan sosial seperti pernikahan beda agama dan pergeseran nilai-nilai budaya.

3. Penolakan terhadap budaya asing:

Di beberapa negara, masyarakat masih menolak budaya asing seperti makanan, pakaian, dan musik karena dianggap tidak sesuai dengan budaya mereka.

4. Penolakan terhadap ideologi baru:

Di beberapa negara, pemerintah masih menolak ideologi baru seperti demokrasi dan liberalisme karena dianggap bertentangan dengan ideologi negara.

5. Penolakan terhadap agama baru:

Di beberapa negara, masyarakat masih menolak agama baru karena dianggap bertentangan dengan agama yang dianut oleh mayoritas masyarakat.

Penting untuk dicatat bahwa rejeksi tidak selalu berdampak negatif. Dalam beberapa kasus, rejeksi dapat membantu masyarakat untuk menjaga identitas dan budaya mereka. Namun, rejeksi juga dapat menghambat kemajuan dan perkembangan masyarakat.

Contoh dampak positif rejeksi:

Mendorong masyarakat untuk lebih menghargai budaya dan tradisi mereka.
Meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme.
Melestarikan nilai-nilai luhur budaya bangsa.

Contoh dampak negatif rejeksi:

Menghambat kemajuan dan perkembangan masyarakat.
Menyebabkan konflik dan perpecahan dalam masyarakat.
Menimbulkan sikap intoleransi dan diskriminasi.

Kesimpulan:

Rejeksi adalah proses penolakan terhadap unsur-unsur budaya baru yang masuk ke dalam suatu masyarakat. Rejeksi dapat memiliki dampak positif dan negatif. Oleh karena itu, penting untuk dikaji secara mendalam sebelum mengambil sikap terhadap suatu budaya baru.

Salsabila M · Accepted Answer

Rejeksi adalah bentuk pertahanan diri yang melibatkan penolakan atau penyangkalan terhadap pemikiran, perasaan, atau kenyataan yang tidak diinginkan atau sulit diterima. Ini adalah mekanisme pertahanan psikologis yang mungkin muncul sebagai respons terhadap situasi atau pengalaman yang menegatifkan. Berikut adalah beberapa contoh dari rejeksi:

Rejeksi Ide atau Pendapat:

Seseorang mungkin menolak ide atau pendapat orang lain karena tidak sejalan dengan pandangan atau nilai-nilai mereka sendiri.

Rejeksi Emosi:

Seseorang mungkin menolak atau menyangkal perasaan tertentu yang sulit atau tidak nyaman untuk dihadapi. Contohnya, menyangkal rasa cemburu atau marah.

Rejeksi Ketergantungan:

Individu mungkin menolak atau menyangkal bahwa mereka membutuhkan bantuan atau dukungan dari orang lain, meskipun sebenarnya mereka memerlukannya.

Rejeksi Identitas:

Mungkin terjadi ketika seseorang menolak bagian dari identitas mereka, seperti aspek-aspek diri yang dianggap tidak diinginkan atau tidak dapat diterima.

Rejeksi Kenyataan:

Seseorang mungkin menyangkal atau menolak kenyataan yang sulit diterima, seperti menyangkal diagnosis medis atau kehilangan yang signifikan.

Rejeksi Pengalaman Traumatis:

Seseorang yang mengalami traumatisasi mungkin menggunakan rejeksi sebagai cara untuk melindungi diri dari menghadapi kenangan atau dampak emosional yang terkait dengan pengalaman tersebut.

Rejeksi Kritik:

Seseorang mungkin menolak atau menyangkal kritik yang diberikan oleh orang lain sebagai mekanisme pertahanan untuk melindungi harga diri.

Penting untuk diingat bahwa sementara rejeksi dapat berfungsi sebagai bentuk pertahanan diri yang sementara, terlalu banyak keterlibatan dalam mekanisme ini dapat menghambat perkembangan pribadi dan hubungan antarpribadi yang sehat. Terapi atau dukungan psikologis dapat membantu individu mengatasi dan mengelola mekanisme pertahanan diri yang mungkin tidak sehat.

apa contoh dari rejeksi?

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Pertanyaan serupa