Agung S

15 September 2022 16:57

Iklan

Agung S

15 September 2022 16:57

Pertanyaan

Akibat sistem taman paksa adalah kualitas dan hasil tanaman pangan berkurang dan menimbulkan masalah baru berupa kelaparan hal tersebut terjadi karena .... A. Rakyat wajib menanami 1/5 tanah dengan tanaman ekspor B. Rakyat menyetorkan ¾ hasil panen kepada Belanda C. Perani tidak sempat mengurusi sawah dan Ladang karena harus mengurus tanaman ekspor D. Rakyat harus menyewa dan menanam tanaman yang jika dijual harganya tidak menguntungkan

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

05

:

31

:

46

Klaim

1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

O. Abdurrohman

Mahasiswa/Alumni UIN Sunan Gunung Djati

28 September 2022 07:57

Jawaban terverifikasi

<p>Jawabannya adalah C.</p><p>&nbsp;</p><p>Yuk pahami penjelasannya.</p><p>&nbsp;</p><p>Sistem tanam paksa merupakan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah Hindia Belanda terhadap rakyat Indonesia pada tahun 1834. Dengan sistem ini pemerintah Hindia Belanda mewajibkan rakyat Indonesia untuk menanam 1/5 dari luas lahannya dengan tanaman yang laku di pasar ekspor seperti kopi, tebu dan nila. Hasil dari tanaman tersebut kemudian diserahkan kepada pemerintah Hindia Belanda.&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>Kebijakan ini memberikan dampak yang negatif terhadap rakyat Indonesia. Kebijakan ini mengakibatkan meningkatnya kemiskinan dan penderitaan rakyat Indonesia. Hal itu karena para petani tidak sempat mengurusi tanamannya sendiri dan hanya fokus mengurusi tanaman ekspor. Akibatnya pendapatan mereka berkurang drastis hingga muncul masalah kelaparan. Bahkan ada pula sebagian petani yang pada akhirnya dipaksa untuk menanami semua lahannya dengan tanaman ekspor yang membuat mereka semakin menderita.</p><p>&nbsp;</p><p>Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.</p><p>&nbsp;</p><p>Semoga membantu yaaa....</p>

Jawabannya adalah C.

 

Yuk pahami penjelasannya.

 

Sistem tanam paksa merupakan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah Hindia Belanda terhadap rakyat Indonesia pada tahun 1834. Dengan sistem ini pemerintah Hindia Belanda mewajibkan rakyat Indonesia untuk menanam 1/5 dari luas lahannya dengan tanaman yang laku di pasar ekspor seperti kopi, tebu dan nila. Hasil dari tanaman tersebut kemudian diserahkan kepada pemerintah Hindia Belanda. 

 

Kebijakan ini memberikan dampak yang negatif terhadap rakyat Indonesia. Kebijakan ini mengakibatkan meningkatnya kemiskinan dan penderitaan rakyat Indonesia. Hal itu karena para petani tidak sempat mengurusi tanamannya sendiri dan hanya fokus mengurusi tanaman ekspor. Akibatnya pendapatan mereka berkurang drastis hingga muncul masalah kelaparan. Bahkan ada pula sebagian petani yang pada akhirnya dipaksa untuk menanami semua lahannya dengan tanaman ekspor yang membuat mereka semakin menderita.

 

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.

 

Semoga membantu yaaa....


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

88

5.0

Jawaban terverifikasi