Ada yang bisa jelaskan mengapa Hitler meng-klaim dirinya adalah bangsa Arya? Padahal dari segi garis keturunan Bangsa Arya merupakan orang Hindu ataupun India. Sedangkan Hitler sendiri merupakan orang Eropa yang dasarnya merupakan orang kulit putih. Apakah ada kaitannya dalam sejarah perbedaan bangsa arya yang dimaksud? Terima kasih.

Hai Muthiah, Kaka bantu jawab yaa. Jadi, klaim Hitler mengenai bangsa Arya adalah pengaruh pada perkembangan makna Arya sebagai ras unggulan pada abad ke 19-20 Masehi oleh pemikir barat. Padahal, Arya ini merujuk pada persamaan bahasa dari bangsa di Eropa, Bahasa Sansekerta, dan Persia. Untuk lebih jelasnya, yukk pahami penjelasan berikut ini. Orang-orang Arya berasal dari Asia Tengah lalu bermigrasi ke India dan tinggal di tanah-tanah sekitar sungai hulu Sindhu akan tetapi mereka melakukan migrasi ke daerah lembah sungai Indus yang lebih menguntungkan. Arya merujuk pada suatu kelompok manusia yang berbicara menggunakan berbagai bahasa yang saling terkait termasuk sebagian besar Eropa dan beberapa Asia. Namun, pada abad ke 19 dan awal abad ke 20, panfsiran kata Arya berubah yakni merujuk pada sebuah ras legendaris yang unggul dibanding ras lain, misalnya H. S. Chamberain mengembangkan pemikiran bahwa ras Arya lebih unggul secara rasial dan budaya ketimbang ras lainnya di dunia ini. Bahkan, pemikiran ini dimanfaatkan oleh Hitler sebagai konsep bagi Partai Nazi Jerman untuk mengelompokan orang-orang Jerman. Padahal, penafsiran ini salah, karena arya bukanlah sebuah ras sekaligus ras unggul arya tidak ada. Arya digunakan mengklasifikasi dan mendeskripsikan kelompok manusia berdasarkan kesamaan dari bahasa di Eropa, bahasa Sansekerta dan Persia. Semoga membantu yaa :)