Watana A

04 Mei 2024 17:51

Iklan

Iklan

Watana A

04 Mei 2024 17:51

Pertanyaan

A = luas persegi dengan sisi 25 cm B = luas persegi panjang dengan panjang 30 cm dan Iebar 20 cm A. Jika A lebih besar dari B B. Jika B lebih besar dari A C. Jika A sama dengan B D. Jika informasi yang diberikan tidak cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas


0

0


Empty Comment

Belum ada jawaban 🤔

Ayo, jadi yang pertama menjawab pertanyaan ini!

Mau jawaban yang cepat dan pasti benar?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Temukan jawabannya dari Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Baca teks diskusi berikut dengan seksama! Larangan penggunaan plastik sekali pakai membuat dilema. Bentuknya kepentingan ekonomi dengan kepentingan lingkungan tidak terhindarkan. Beberapa Perusahaan diuntungkan, tetapi tidak sedikit juga yang mengalami kerugian. Sebagai restoran makanan cepat saji di Indonesia saat ini memang sudah tidak lagi menyediakan sedotan untuk produk minumannya. Alasannya, mereka berupa untuk berkontribusi dalam gerakan mengurangi sampah plastik yang saat ini mengancam kelestarian lingkungan. Sebagai catatan, World Economic Forum (WEF) memprediksi produksi plastik di dunia akan mencapai 1,124 juta ton pada 2050, naik hampir empat kali lipat dari 2014 sebanyak 311 juta ton. Semakin nyatanya ancaman sampah plastik ini membuat gerakan mengurangi konsumsi plastik mulai bermunculan. Salah satu restoran cepat saji, misalnya, tidak lagi menyediakan sedotan di 189 restoran yang terbesar di penjuru Indonesia mulai November 2018. Langkah mengurangi sampah plastik juga dlakukan oleh sejumlah pemerintah daerah di Indonesia. Baru- baru ini, beberapa daerah menerapkan kebijakan melarang peredaran dan penggunaan plastik. Salah satunya adalah Provinsi Bali. Sepertinya halnya dua sisi lain ada pula pihak yang merasa dirugikan dengan gerakan mengurangi sampah plastik, khususnya terkait larangan penggunaan plastik. Pihak-pihak itu, antara lain dari pelaku usaha, produsen PSP, termasuk industri daur ulang Pelarangan plastik sekali pakai berpotensi mengganggu aktivitas bisnis. Tidak sedikit pedagang yang mengeluh lantaran terpaksa harus memakai kemasan lainnya, seperti kertas minyak dalam melayani pembeli. Alhasil, harga makanan dari para pedagang juga ikut naik, yakni sekitar 20 – 25 persen . Tantangan pedagang untuk menjual makanannya pun menjadi semakin berat. 16. Kalimat pendukung dalam teks diskusi tersebut adalah…. A. Ada pula pihak yang merasa dirugikan dengan gerakan mengurangi sampah plastik, khususnya terkait larangan penggunaan plastik. B. Restoran cepat saji berupaya berkontribusi dalam gerakan mengurangi sampah plastik yang saat ini mengancam kelestarian lingkungan. C. Tidak sedikit pedagang yang mengeluh lantaran terpaksa harus memakai kemasan lainnya, seperti kertas minyak dalam melayani pembel. D. Salah satu restoran cepat saji, misalnya tidak lagi menyediakan sedotan di 189 restoran yang tersebar di penjuru Indonesia mulai November 2018.

10

0.0

Jawaban terverifikasi

Pak Arif memiliki sebidang kebun berbentuk trapesium siku-siku dari panjang sisi sejajar 18 m dan 27 m serta panjang sisi siku-siku 12 m. Di sekeliling kebun akan dipasang pagar dari kawat dengan biaya rp.30.000.00 per meter pertanyaan yang benar dari data di atas adalah.. a. Panjang salah satu sisi kebun milik pari pada dasar 19 m b. Keliling tanah milik pak Arif 72 m c. Luas tanah milik pak Arif 260m² d. Biaya yang dibutuhkan pak Arif untuk memasang pagar sejumlah Rp. 2.200.000.00

21

0.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Perhatikan teks berikut! Sungai adalah air yang mengalir secara alamiah melalui sebuah saluran alam. Berdasarkan debit airnya, sungai dibagi dalam tiga jenis, yaitu sungai permanen, sungai periodik, dan sungai episodik. Sungai permanen adalah sungai yang debit airnya hampir tetap sepanjang tahun. Baik pada musim penghujan maupun musim kemarau perbedaan debit airnya tidak terlalu besar. Sungai Periodin adalah sungai yang airnya melimpah pada musim penghujan dan musim kemarau. Sungai-sungai jenis ini sering terdapat di Pulau Jawa karena daerah aliran sungai di Pulau Jawa sudah berubah menjadi daerah pertanian. Sungai episodik adalah sungai yang debit airnya besar pada musim penghujan dan kering pada musim kemarau. Sungai-sungai seperti ini terdapat di daerah-daerah yang musim kemaraunya lebih panjang dibandingkan musim penghujannya. 5. Interpretasi yang sesuai dengan isi teks laporan hasil observasi tersebut adalah ... A. Sebaiknya, sungai permanen dimanfaatkan sebesar-besarnya karena debit airnya tetap sepanjang musim. B. Sebaiknya, masyarakat diminta menjauh dari daerah aliran sungai periodik, terutama pada musim hujan karena debit airnya meningkat. C. Sebaiknya, sungai dengan berbagai jenisnya dijaga kelestariannya agar dimanfaatkan secukupnya oleh masyarakat. D. Sebaiknya, sungai episodik tidak dimanfaatkan karena debit airnya tidak dapat dipastikan jumlahnya. E. Sebaiknya, Pemerintah, terutama yang ada di Pulau Jawa, dapat memanfaatkan daerah aliran sungai.

2

0.0

Jawaban terverifikasi

Simaklah Teks diskusi berikut! Larangan penggunaan plastik sekali pakai membuat dilemma. Bentuknya kepentingan ekonomi dengan kepentingan lingkungan tidak terhindarkan. Beberapa Perusahaan diuntungkan, tetapi tidak sedikit juga yang mengalami kerugian. Sebagai restoran makanan cepat saji di Indonesia saat ini memang sudah tidak lagi menyediakan sedotan untuk produk minumannya. Alasannya, mereka berupa untuk berkontribusi dalam gerakan mengurangi sampah plastik yang saat ini mengancam kelestarian lingkungan. Sebagai catatan, World Economic Forum (WEF) memprediksi produksi plastik di dunia akan mencapai 1,124 juta ton pada 2050, naik hampir empat kali lipat dari 2014 sebanyak 311 juta ton. Semakin nyatanya ancaman sampah plastik ini membuat gerakan mengurangi konsumsi plastik mulai bermunculan. Salah satu restoran cepat saji, misalnya, tidak lagi menyediakan sedotan di 189 restoran yang terbesar di penjuru Indonesia mulai November 2018. Langkah mengurangi sampah plastik juga dlakukan oleh sejumlah pemerintah daerah di Indonesia. Baru-baru ini, beberapa daerah menerapkan kebijakan melarang peredaran dan penggunaan plastik. Salah satunya adalah Provinsi Bali. Sepertinya halnya dua sisi lain ada pula pihak yang merasa dirugikan dengan gerakan mengurangi sampah plastik, khususnya terkait larangan penggunaan plastik. Pihak-pihak itu, antara lain dari pelaku usaha, produsen PSP, termasuk industri daur ulang Pelarangan plastik sekali pakai berpotensi mengganggu aktivitas bisnis. Tidak sedikit pedagang yang mengeluh lantaran terpaksa harus memakai kemasan lainnya, seperti kertas minyak dalam melayani pembeli. Alhasil, harga makanan dari para pedagang juga ikut naik, yakni sekitar 20-25 persen. Tantangan pedagang untuk menjual makanannya pun menjadi semakin berat. 17. Simpulan teks diskusi diatas adalah A. Larangan penggunaan plastik sekali pakai membuat dilema. Beberapa Perusahaan diuntungkan, tetapi tidak sedikit juga yang mengalami kerugian. Salah satu restoran cepat saji, misalnya, tidak lagi menyediakan sedotan plastik di 189 restoran yang tersebar di penjuru Indonesia mulai November 2018, Tantangan pedagang untuk menjual makananya pun menjadi semakin berat. Alhasil, harga makanan dari pedagang juga ikut naik, yakni sekitar 20-25 persen. B. Sebagian restoran makanan cepat saji di Indonesia saat ini memang sudah tidak lagi menyediakan sedotan plastik untuk produk minumannya. Alasannya, mereka berupaya untuk berkontribusi dalam gerakan mengurangi sampah plastik yang saat ini mengancam kelestrarian lingkungan. Salah satu restoran cepat saji, misalnya, tidak lagi menyediakan sedotan plastik di 189 restoran yang terbesar di penjuru Indonesia mulai November 2018. Tantangan pedagang untk menjual makanannya pun menjadi semakin berat. C. Larangan penggunaan plastik sekali pakai membuat dilema. Beberapa Perusahaan diuntungkan, tetapi tidak sedikit juga yang mengalami kerugian. Sebagai restoran makanan cepat saji di Indonesia saat ini sudah tidak lagi menyediakan sedotan plastik untuk produk minumannya. Ancaman sampah plastik ini membuat gerakan mengurangi konsumsi plastik mulai bermunculan. Namun, ada pula pihak yang merasa dirugikan dengan gerakan mengurangi sampah plastic, khususnya terkait larangan penggunaan plastik. D. Seperti halnya dua sisi mata uang. Di sisi lain ada pula pihak yang merasa dirugikan dengan gerakan mengurangi sampah plastik, khususnya terkait larangan penggunaan plastik. Pihak-pihak itu, antara lain dari pelaku usaha, produsen PSP, termasuk industri daur ulang. Salah satu restoran cepat saji, misalnya, tidak lagi menyediakan sedotan plastik di 189 restoran yang tersebar di penjuru Indonesia mulai November 2018. Tidak sedikit pedagang yang mengeluh lantaran terpaksa harus memakai kemasan lainnya, seperti kertas minyak dalam melayani pembeli.

11

0.0

Jawaban terverifikasi